Pembangunan Sirkuit Balap Semarang Habiskan Dana Rp128 Miliar
Oleh : Herry Barus | Sabtu, 31 Desember 2016 - 06:01 WIB

Maverick Vinales (Kiri) dan Jorge Lorenzo
INDUSTRY.co.id - Kota Semarang, Jawa Tengah, segera memiliki sirkuit balap sepeda motor dengan dimulainya pembangunan "sport centre" di kawasan Mijen, Semarang, pada tahun depan.
"Sebenarnya, perencanaan (pembangunan, red.) sirkuit di Mijen sudah sejak 2015," kata Kepala Dina Tata Kota dan Perumahan (DTKP) Kota Semarang Agus Riyanto di Semarang, Jumat (30/12).
Menurut dia, saat ini DED (detail engineering design) pembangunan sirkuit di Mijen dan anggarannya juga sudah siap sehingga pada tahun 2017 dimulai pembangunannya secara fisik.
Ia mengatakan bahwa pembangunan sirkuit balap motor di Mijen memang tidak akan rampung hanya dalam 1 tahun karena anggaran yang dibutuhkan relatif sangat besar, yakni Rp128 miliar.
"Pada tahun 2017, dilakukan pembangunan awal (sirkuit, red.) dengan anggaran sekitar Rp50 miliar. Sisa pekerjaannya akan dilakukan 'multiyears'. Maksimal 2018 s.d. 2019 rampung," katanya.
Keberadaan sirkuit yang dirancang berkelas nasional itu, kata dia, sangat penting karena bisa dimanfaatkan untuk berbagai perlombaan, seperti "drage race".
"Pembangunan 'sport centre' itu meliputi sirkuit, tribun, tribun mini, gedung, arena untuk 'paddock', dan 'track road', termasuk akses masuk menuju ke sirkuit," katanya.
Untuk kebutuhan lahannya, menurut Agus, sudah disiapkan lahan seluas 11 hektare yang akan dikembangkan untuk pembangunan fasilitas "sport centre" untuk masyarakat Kota Semarang.
Sementara itu, Ketua DPRD Kota Semarang Supriyadi mengapresiasi rencana pembangunan sirkuit di Mijen oleh Pemerintah Kota Semarang karena keberadaannya memang sangat dibutuhkan.
Politikus PDI Perjuangan itu mengakui DED pembangunan sirkuit balap motor tersebut sebenarnya sudah lama jadi, tetapi baru bisa direalisasikan pengerjaannya pada tahun depan.
"Beberapa kali (Pemkot Semarang, red.) sudah memohon bantuan ke pusat untuk pembangunan sirkuit, tetapi belum ada tanggapan. Akhirnya, DPRD sepakat untuk membangun sendiri," katanya.
Ia mengatakan bahwa selama ini banyak anak muda yang balap liar di jalanan, kemudian berbagai kenakalan remaja lainnya yang sudah semestinya difasilitasi untuk menyalurkan ekspresinya.
"Yang suka 'trek-trekan' (balap liar, red.) bisa diarahkan untuk berprestasi di ajang resmi. Namun, kondisi sirkuit yang ada (Tawang Mas) 'kan sudah tidak representatif lagi," katanya.
Jadi, kata Supriyadi, keberadaan sirkuit itu bisa membantu mengurangi tindak kenakalan remaja sekaligus menyiapkan bibit-bibit pembalap unggul yang akan mengangkat prestasi Semarang. (Hrb)
Baca Juga
Jadwal Perayaan Besar Aprilia All Stars 2022 Resmi Dirilis, Bintang-Bintang…
Didampingi Anies Tinjau Proyek Sirkuit Formula E, Presiden: Trek…
Aleix Espargaró Berhasil Rebut Pole Position Pertama Bagi Tim Aprilia…
116 Tahun IMI, Ketum Bertekad Membawa IMI Mewarnai Percaturan Olahraga…
Ketum IMI Apresiasi Pengurus dan Anggota IMI Sukseskan Gelaran MotoGP…
Industri Hari Ini

Jumat, 01 Juli 2022 - 12:10 WIB
Resmikan Fasilitas Produksi PT STI, Menteri Bahlil Minta Ruang untuk Anak-anak Daerah jadi Tuan Rumah
Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia hadir dalam Peresmian Fasilitas Produksi PT Smoore Technology Indonesia (STI) yang berlokasi di Kabupaten Malang.

Jumat, 01 Juli 2022 - 12:09 WIB
Kabar Duka Cita, Menpan RB Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB), Tjahjo Kumolo meninggal dunia, Jumat (1/7/2022). Tjahjo Kumolo meninggal dunia di Rumah Sakit Abdi Waluyo, Jakarta…
Jumat, 01 Juli 2022 - 11:17 WIB
DPR Sahkan 3 UU Provinsi Baru, Puan, Jaminan Hak Rakyat Papua dalam Pemerataan Pembangunan
Jakarta-Rapat Paripurna DPR RI menyetujui 3 Rancangan Undang-Undang (RUU) terkait provinsi baru Papua atau DOB (Daerah Otonomi Baru) Papua. Ketua DPR RI Dr. (H.C) Puan Maharani mengatakan, dukungan…

Jumat, 01 Juli 2022 - 11:05 WIB
Tahun 2022-2023, Kementerian PUPR Perbanyak Program Pembinaan Tenaga Kerja Konstruksi Vokasional
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal Bina Konstruksi terus melakukan pelatihan dan sertifikasi pada tenaga kerja konstruksi guna meningkatkan kompetensi…

Jumat, 01 Juli 2022 - 11:05 WIB
Sah! KSP Indosurya Berstatus Koperasi dalam Pengawasan Khusus
Kementerian Koperasi dan UKM (KemenKopUKM) akan menetapkan KSP Indosurya dalam status Koperasi Dalam Pengawasan Khusus menyusul belum tuntasnya proses pembayaran kewajiban terhadap anggota serta…
Komentar Berita