Peremajaan Kelapa Sawit Akan Menghasilkan Nilai Tambah Produktivitas

Oleh : Hariyanto | Kamis, 19 Oktober 2017 - 11:27 WIB

Kebun Kelapa Sawit (Ist)
Kebun Kelapa Sawit (Ist)

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Kementerian Pertanian mengatakan, program peremajaan kelapa sawit akan dapat menghasilkan nilai tambah produktivitas hingga Rp125 triliun per tahun jika seluruh perkebunan sawit rakyat mampu memproduksi minimal 8 ton minyak sawit mentah (CPO).

"Kalau bisa ditingkatkan jadi 8 ton produksi CPO per hektare, setiap tahun kita bisa mendapatkan nilai tambah produktivitas sebesar Rp125 triliun," kata Direktur Jenderal Perkebunan Kementerian Pertanian, Bambang, kepada pers di Jakarta, Kamis (19/10/2017).

Menurut Bambang, dari total 11,9 juta hektare kebun kelapa sawit Indonesia terdapat 4,7 hektare perkebunan rakyat atau 48%. Sebanyak 2,4 juta hektare kebun sawit saat ini masih dikembangkan dengan cara tradisional oleh petani.

"Kebun kelapa sawit itu tidak berasal dari sumber benih yang baik. Sekarang berkembang jutaan hektare, oleh karena itu produktivitasnya rendah, hanya satu sampai dua ton CPO per hektare rata-rata produktivitasnya," ungkapnya.

Bambang menilai, dengan program peremajaan sawit produktivitas tersebut bisa ditingkatkan hingga 8 ton CPO per hektare per tahun dan menciptakan nilai tambah sebesar Rp125 triliun. "Itu sangat mungkin karena memang yang ditanam adalah benih yang kurang syarat mutu," ujar Bambang.

Bambang menambahkan, nilai tambah itu baru dari sisi produksi CPO. Nantinya, CPO akan diolah lagi jadi produk-produk turunan dan di sana akan terlibat jasa transportasi dan penyerapan tenaga kerja untuk industri.

Untuk program peremajaan tersebut, pembiayaan disediakan oleh Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDP KS) sebesar Rp25 juta per hektare.

Program tersebut telah dimulai di Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, pada pekan lalu sebesar 4446 hektare. Tahun ini pemerintah menargetkan untuk melakukan Peremajakan kebun kelapa sawit hingga 20.780 hektare.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Ilustrasi Investasi Bodong (Foto Dok Industry.co.id)

Senin, 06 Mei 2024 - 00:11 WIB

Catat Ya! Jadi Korban Investasi Bodong, Nasabah Disarankan Tempuh Jalur Hukum

Jakarta - Kasus dugaan dana nasabah hilang di rekening tabungan PT Bank Tabungan Negara Tbk menarik perhatian publik.

PJ Gubernur Turut Hadir dalam Paskah ASN DKI Jakarta 2024

Minggu, 05 Mei 2024 - 22:53 WIB

Hadiri Paskah, Heru Imbau ASN Tingkatkan Pelayanan Bagi Masyarakat

Jakarta- Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menggelar perayaan Paskah Bersama 2024 dengan mengangat tema "Aktualisasi Nilai-Nilai Paskah Pemerintah Provinsi DKI Jakarta Tahun 2024" yang digelar…

Atlet tim Thomas dan Uber

Minggu, 05 Mei 2024 - 22:38 WIB

BNI Apresiasi Tim Thomas dan Uber Indonesia  

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI selaku sponsor resmi Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas prestasi luar biasa Tim Thomas…

BTN Raih Best Savings Bank Award

Minggu, 05 Mei 2024 - 22:22 WIB

Konsisten Jalankan Peran, BTN Raih Best Savings Bank Award

Jakarta-Konsistensi PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk menjalankan peran sebagai bank tabungan dan meningkatkan tingkat inklusi keuangan di masyarakat membuat perseroan meraih penghargaan…

Peluncuran Oreo Pokemon di Indonesia.

Minggu, 05 Mei 2024 - 22:11 WIB

Oreo Rayakan Kolaborasinya Bersama Pokemon. Ada Kepingan Biskuit Langka Berhadiah Perjalanan ke Jepang

Kolaborasi ini mengajak masyarakat untuk menemukan seluruh gambar koleksi karakter Pokemon pada kepingan biskuit Oreo dan berkesempatan mengikuti undian berhadiah istimewa.