Grand Mercure Jakarta Kemayoran Gelar Semarak Batik Nasional

Oleh : Ahmad Fadli | Selasa, 03 Oktober 2017 - 05:35 WIB

Grand Mercure Jakarta Kemayoran Semarakkan Hari Batik Nasional dengan mencanting batik bagi tamu hotel (Foto; INDUSTRY.co.id)
Grand Mercure Jakarta Kemayoran Semarakkan Hari Batik Nasional dengan mencanting batik bagi tamu hotel (Foto; INDUSTRY.co.id)

INDUSTRY.co.id, Jakarta- Manajemen Grand Mercure Jakarta Kemayoran turut berpartisipasi dalam rangka Hari Batik Nasional pada 2 Oktober 2017 dengan menyelenggarakan ‘Ragam Cerita Batik Nasional’. Event ini menghadirkan pengrajin batik, seperti Batik Betawi, Batik Ayudia Gaya dan Batik Pal Batu.

Marketing & Communication Manager Grand Mercure Jakarta Kemayoran, Aloysia Sekar menjelaskan event ini menjadi event rutin tahunan. Mengusung Ragam Cerita Batik Nasional pihaknya tidak sekedar pameran, ada juga workshop, talkshow perjalanan batik di Indonesia serta pengunjung tamu bisa mencating batik kreasi sendiri dan membawa pulangnya.

“Seluruh Grand Mercure turut melakukan hal sama dalam menyambut Hari Batik Nasional ini. Kami menyajikan ini agar pengunjung hotel tidak hanya menginap lalu pulang tetapi bringing story to life,” ujarnya di Grand Mercure Kemayoran Jakarta, Senin (2/10/2017) malam.

Aloysia juga menjelaskan, dalam mempromosikan batik sebagai warisan kemanusiaan untuk budaya lisan dan non bendawi ini, seluruh dari manajemen hotel telah mengenakan seragam batik dari sejak pembukaan hotel ini, dan ini menjadi ikonik hotel Grand Mercure Jakarta Kemayoran.

Sementara itu pengrajin batik Betawi, Anna Setianingsih mengapresiasi terselenggaranya pameran ragam cerita batik nasional. Menurutnya, Jakarta tidak hanya identik dengan Monumen Nasional,  ondel-ondel, dan Kota Tua saja melainkan telah ada batik Betawi.

“Kami berharap busana batik menjadi suatu kebutuhan sehingga mempopulerkan batik Betawi,” harapannya

Ia menjelaskan ,satu-satunya motif kuno khas batik betawi yang masih mudah ditemukan pada saat ini ialah motif ondel-ondel, yang melambangkan tolak bala. Eksistensi motif ini sejalan dengan ondel-ondel yang tetap populer pada perayaan-perayaan budaya Betawi.

Batik Betawi bisa didapatkan di Galery Dekranasda kota administrasi Jakarta Pusat Jalan Tanah Abang I No 1 serta di Craft Center Dekranasda DKI Jakarta jalan Abdul Muis No 66 Jakarta.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Gedung BNI di Pejompongan Jakarta Pusat

Sabtu, 04 Mei 2024 - 13:02 WIB

BNI Sediakan Solusi Pembiayaan untuk Pelaku Usaha melalui Supply Chain Financing

Di tengah persaingan bisnis yang semakin ketat, efisiensi dan optimalisasi modal kerja menjadi kunci utama bagi para pelaku usaha untuk mempertahankan dan meningkatkan profitabilitas.

Gala dinner 2nd Tourism Regional Conference on the Empowerment of Women in Tourism in Asia and the Pacific

Sabtu, 04 Mei 2024 - 11:30 WIB

Nuansa Bali Meriahkan Gala Dinner 2nd Tourism Regional Conference

Rangkaian pelaksanaan 2nd UN Tourism Regional Conference on the Empowerment of Women in Tourism in Asia and the Pacific di Bali International Convention Center, Nusa Dua, Kamis (2/5/2024), dilanjutkan…

Menparekraf Sandiaga Uno saat mengajak delegasi The 2nd UN Tourism Regional Conference tanam Bakau

Sabtu, 04 Mei 2024 - 10:45 WIB

Menteri Sandiaga Uno Ajak Delegasi The 2nd UN Tourism Regional Conference Tanam Bakau di Telaga Waja, Benoa

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno mengajak delegasi "The 2nd UN Tourism Regional Conference on the Empowerment of Women in Tourism in Asia and the…

Ilustrasi emas. (Ulrich Baumgarten/Getty Images)

Sabtu, 04 Mei 2024 - 09:58 WIB

Analisa Harga Emas Tahun 2024: Menyentuh Tempat Tertinggi

Tahun 2024 diprediksi menjadi tahun yang menarik bagi pasar emas. Dengan beberapa analis dan sumber berbagai institusi memperkirakan harga emas akan mencapai tingkat yang belum pernah terjadi…

Presiden saat meresmikan Bendungan Tiu Suntuk NTB

Sabtu, 04 Mei 2024 - 07:56 WIB

PTPP Selesaikan Proyek Bendungan Tiu Suntuk Paket II

PT PP (Persero) Tbk sebagai salah satu BUMN Konstruksi dan Investasi di Indonesia (“PTPP”) berhasil menyelesaikan pembangunan proyek Bendungan Tiu Suntuk Paket II dengan luas 464,63 Ha.