Kominfo Memastikan Infrastruktur TIK Dukung Ekonomi Digital

Oleh : Ahmad Fadli | Jumat, 22 September 2017 - 08:00 WIB

Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara. (Hariyanto/ INDUSTRY.co.id)
Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara. (Hariyanto/ INDUSTRY.co.id)

INDUSTRY.co.id - Jakarta- Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara menyatakan saat ini di Indonesia terjadi percepatan ekonomi digital. Di tengah percepatan itu, ia menyebut tugas Kementerian Kominfo adalah memastikan arah masa depan dan infrastruktur TIK untuk menopang perkembangan ekonomi digital di Indonesia.

"Tugas saya memastikan masa depan ekonomi digital Indonesia dan infrastruktur TIK tersedia," ungkapnya dalam Seminar Nasional bertema Masa Depan Pengembangan Fintech Indonesia, di Bursa Efek Indonesia Jakarta, kepada awak media, Kemarin.

Menurut Menteri Kominfo saat ini terjadi perpindahan penggunaan jaringan telekomunikasi dari barang ke layanan. "Secara makro kita sudah berpindah dari goods ke services. Terjadi shifting, dimana saat ini anak muda lebih banyak makan di luar, belanja daring, jalan-jalan ke daerah dan membuat vlog. Inilah kondisi kekinian Indonesia," katanya.

Ditambahkan Menteri Rudiantara tanpa infrastruktur broadband mau bikin aplikasi atau fintech tidak bisa. "Pemerintah hitung potensi dari bisnis digital yang potensial. Digital ekonomi sendiri didefinisikan sebagai semua aktivitas yang proses bisnisnya berubah menjadi digital dan mempunyai nilai tambah. Ini yang akan mengubah ekonomi Indonesia," tambahnya.

Di hadapan peserta seminar, Menteri Kominfo mengajak generasi muda untuk mengubah mindset agar beradaptasi dengan era digital. "Sebagai anak muda, harus melihat bagaimana mengisi ruang ekonomi digital melalui fintech. Kominfo tidak membuat aturan mengenai fintech, pemerintah hanya memberi koridor. Kalau atur retail pusing, tinta belum kering dinamika sudah berubah," katanya.

Berkaitan dengan Fintech, Menteri Rudiantara mengajak Bank Indonesia (BI) dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk duduk bersama jika terdapat masalah dalam implementasi di lapangan. Fintech sendiri dikatakan oleh Menkominfo sangat bagus bagi Usaha Kecil Menengah (UKM) dan bentuknya bermacam-macam.

 

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Groundbreaking PT Sunra Asia Pacific Hitech

Minggu, 05 Mei 2024 - 11:50 WIB

PT Sunra Asia Pacific Hitech Mulai Bangun Pabrik Perakitan Motor Listrik di Kawasan Industri Kendal

Sunra Asia Pacific Hitech merupakan subsidiary dari Jiangsu Xinri yang bergerak dalam pengembangan dan juga produksi transportasi ramah lingkungan. Pada tahun 2023 mulai mengembangkan ekspansinya…

PT Maxindo Karya Anugerah Lakukan Groundbreaking Pabrik ke-3 di Kawasan Industri Kendal

Minggu, 05 Mei 2024 - 11:37 WIB

PT Maxindo Karya Anugerah Lakukan Groundbreaking Pabrik ke-3 di Kawasan Industri Kendal

PT Maxindo Karya Anugerah melakukan groundbreaking plant 3 di Kawasan Industri Kendal yang dilaksanakan pada Kamis (2/5/2024). Konstruksi tahap 1 seluas 1.2 Ha mulai dilakukan di bulan Mei 2024…

Bank DKI bantu difabel

Minggu, 05 Mei 2024 - 10:59 WIB

Bank DKI Resmikan Kebun Hidroponik dan Serahkan Bantuan Pendidikan Bagi Penyandang Cerebral Palsy

Bank DKI secara konsisten menunjukkan komitmennya dalam mendukung tujuan pembangunan Berkelanjutan/Sustainable Development Goals melalui perwujudan 2 program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan…

AAJI bersama anggotanya menanam mangrove di PIK

Minggu, 05 Mei 2024 - 06:04 WIB

AAJI Tanam 2000 Bibit Mangrove dan Berikan Literasi Keuangan Pada Kelompok Nelayan

Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) bersama dengan 27 perusahaan anggotanya menunjukkan komitmennya terhadap kelestarian lingkungan dan pemberdayaan masyarakat melalui kegiatan “AAJI Peduli…

Pelatihan membaca nyaring di Kota Padang.

Sabtu, 04 Mei 2024 - 22:56 WIB

Sejumlah Guru, Pegiat Literasi Hingga Orang Tua Ikuti Pembekalan Membaca Nyaring di Kota Padang

Pelatihan membaca nyaring di Kota Padang terbagi ke dalam tiga kelas, yaitu kelas orang tua, kelas guru dan kelas pustakawan/pegiat literasi.