Catat Kinerja Gemilang, Anak Usaha Lenzing Bakal Produksi Produk Ramah Lingkungan

Oleh : Ridwan | Jumat, 15 September 2023 - 16:00 WIB

Presiden Direktur PT South Pacific Viscose, Sri Aditia (Foto: Ridwan/Industry.co.id)
Presiden Direktur PT South Pacific Viscose, Sri Aditia (Foto: Ridwan/Industry.co.id)

INDUSTRY.co.id - Jakarta - PT South Pacific Viscose (SPV), anak perusahaan Lenzing A.G mencatat kinerja yang cukup baik di semester pertama tahun 2023. 

Presiden Direktur PT South Pacific Viscose, Sri Aditia menyebut bahwa kinerja perseroan di semester pertama tahun 2023 mencatatkan pertumbuhan yang cukup baik.

"Di semester pertama tahun 2023 ini kinerja perseroan cukup baik dan bertumbuh jika dibandingkan semester kedua tahun 2022," kata Sri Aditia kepada media di Jakarta, Jumat (15/9).

Saat ini, lanjut Sri, permintaan atau demand sudah mulai kembali membaik, meskipun perekonomian global masih mengalami goncangan.

"Ditahun ini demand sudah mulai membaik, meskipun belum kembali seperti sebelumnya," jelasnya.

Meski demikian, dirinya mengaku bahwa perseroan juga terkena dampak yang cukup signifikan dari melemahnya perekonomian global. 

"Jujur harus diakui memang kami terkena dampak dari melemahnya ekonomi global. Kami mencoba mengendalikan ongkos-ongkos dengan sebaik-baiknya, dan melalukan inovasi teknologi dengan menghadirkan produk-produk ramah lingkungan," papar Sri Aditia.

Seperti diketahui, belum lama ini, PT South Pacific Viscose menggelontorkan investasi mencapai USD 148 juta untuk pengerjaan proyek menuju proses produksi ramah lingkungan.

Investasi tersebut dialokasikan untuk mengerjakan 3 stream proyek, meliputi, pengolahan air, pengolahan fasilitas pengurangan emisi, dan substitusi bahan bakar.

Lewat agenda investasi ini, SPV hendak memproduksi serat viscose dengan merk dagang Ecovero. Produk tersebut bakal memiliki karbon emisi 50% lebih rendah dan penggunaan air yang lebih sedikit dibanding serat viscose yang diproduksi SPV sebelumnya.

Nantinya, produk anyar ini bakal diproduksi melalui line of production eksisting yang dimiliki SPV di pabrik perusahaan di Purwakarta, Jawa Barat.  

Dengan kelima lini produksi tersebut, saat SPV mampu memproduksi 323.000-ton viscose per tahun untuk Industri Benang dan produk Non-Woven. 

Adapun, 70 persen dari total kapasitas produksi dialokasikan untuk ekspor, dengan negara tujuan antara lain, China, Jepang, Taiwan, Amerika Serikat (AS), dan negara-negara Eropa lainnya.

"Untuk negara tujuan ekspor saat ini yang paling dominan ke AS. Tetapi ada juga dari negara-negara Asia seperi China, Jepang, Taiwan, serta negara-negara di benua Eropa," lanjutnya.

Hingga saat ini, PT South Pacific Viscose (SPV) telah menjalin kerja sama dengan ratusan brand atau merek ternama antara lain, Zara, H&M, Eiger, Levis, Tencel, Nevada, Adidas, Agam. Sedangkan dari brand atau merek lokal ada Sare, Hijab dan masih banyak lainnya.

PT South Pacific Viscose (SPV) merupakan perusahaan produsen serat viscose untuk pasar domestik dan pasar global yang merupakan salah satu anak perusahaan Lenzing A.G asal Negara Austria.

Perusahaan yang telah beroperasi 35 tahun di Purwakarta ini telah memberikan kontribusi positif untuk Indonesia, khususnya dari sektor manufaktur serat viscose, dan juga menguatkan komitmen untuk pelestarian lingkungan di Indonesia.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Ketua MPT Bambang Soesatyo

Kamis, 09 Mei 2024 - 07:16 WIB

Tetaplah Berhati-hati dan Bijaksana Mengelola Pertumbuhan Ekonomi

KEMENTERIAN Keuangan bersama Badan Pusat Statistik (BPS), Senin (6/5), merilis kabar gembira. Dua institusi negara itu melaporkan bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia per triwulan I-2024 tetap…

Kebun Hidroponik CSR Bank DKI

Kamis, 09 Mei 2024 - 07:05 WIB

Bank DKI Raih Penghargaan Indonesia Best CSR Award 2024 Berkat Konsisten Wujudkan Pembangunan Berkelanjutan lewat TJSL

Langkah aktif Bank DKI dalam mendukung Pembangunan Berkelanjutan lewat Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) atau Corporate Social Responsibility (CSR) kembali mendapatkan apresiasi. Kali…

Stevent Sumantri, dokter spesialis penyakit dalam yang berpraktek di RS Siloam Lippo Village (UPH)

Kamis, 09 Mei 2024 - 07:01 WIB

Waspada Bahaya Penyakit Autoimun, Pandemi Masa Kini!

Penyakit autoimun, seperti lupus, sindrom sjogren, artritis reumatoid, psoriasis, miastenia gravis, tiroiditis Hashimoto dan multipel sklerosis, adalah kelompok penyakit kompleks di mana sistem…

Ada Beasiswa Kuliah Untuk Youtuber dan Konten Kreator di Kampus Ini, Kepoin Disini!

Kamis, 09 Mei 2024 - 06:51 WIB

Ada Beasiswa Kuliah Untuk Youtuber dan Konten Kreator di Kampus Ini, Kepoin Disini!

Dalam era digital yang terus berkembang, peran konten kreator dan youtuber semakin mendapat pengakuan dan menjadi salah satu profesi yang diminati banyak orang. Untuk mendukung para talenta…

Anthony Leong bersama Prabowo Subianto di Rumah Kertanegara

Kamis, 09 Mei 2024 - 06:46 WIB

PEDAS : Wacana Prabowo tambah Kementerian untuk Tingkatkan Kinerja dan Pelayanan Publik

Direktur PoliEco Digital Insights Institute (PEDAS) Anthony Leong menyambut baik adanya wacana penambahan kementerian dari 34 menjadi 40. Dirinya setuju dengan penambahan jumlah kementerian…