H-4 Idul Fitri, Distribusi BBM, LPG dan Pasokan Listrik Aman

Oleh : Hariyanto | Rabu, 13 Juni 2018 - 19:08 WIB

Pembangkit Listrik di Indonesia
Pembangkit Listrik di Indonesia

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Posko Nasional Sektor ESDM melaporkan, distribusi Bahan Bakar Minyak (BBM), Liquefied Petroleum Gas (LPG) dan pasokan listrik nasional pada H-4 Idul Fitri 1439 H (11 Juni 2018) berjalan normal dan dalam kondisi aman. 

Selama masa libur Idul Fitri, Posko ESDM tetap bertugas untuk mengawasi distribusi BBM dan LPG, kondisi pasokan listrik, serta wilayah rawan bencana di seluruh Indonesia. 

Dibandingkan hari sebelumnya (H-5), realisasi penyaluran premium, pertalite, pertamax turbo, solar, dexlite, kerosene, dan avtur mengalami penurunan. Sedangkan untuk pertamax dan pertamina dex mengalami peningkatan meskipun tidak signifikan. 

Untuk ketahanan pasokan, tim posko mencatat ketahanan Premium nasional sebesar 600.960 KL (coverage days mencapai 21 hari), stok Pertalite sebesar 1.212.529 KL (23 hari), Pertamax/AKRA 92 sebesar 447.032 KL (25 hari), dan Pertamina dex sebesar 23.582 KL (32 hari).

Stok LPG dan gas bumi juga terpantau normal, dengan pasokan LPG sebesar 364.065 MT (coverage days 17,3 hari) dan realisasi sebesar 10.328 MT. Untuk stok gas bumi tercatat sebesar 184.500 m3 dengan realisasi sebesar 24.854 m3. Realisasi ini juga menurun dibandingkan hari sebelumnya yang mencapai 28.223 m3.

Untuk kondisi sistem kelistrikan nasional pada tanggal 11 Juni 2018 tercatat dalam kondisi normal. Secara keseluruhan daya mampu pasok nasional adalah sebesar 34.509,26 MW dan beban puncak sebesar 30.346,40 MW. 

Berdasarkan data tersebut maka tercatat bahwa kapasitas cadangan daya nasional adalah sebesar 4.162,86 MW. Dari 22 sistem ketenagalistrikan nasional, tercatat 21 sistem berada dalam kondisi Normal, sementara 1 sistem yakni Sistem Kalimantan Barat berada pada kondisi Siaga.

Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik, dan Kerja Sama Kementerian ESDM, Agung Pribadi menyampaikan bahwa Kementerian ESDM juga akan terus membuka layanan call center selama 24 jam pada libur Lebaran tahun ini untuk mempermudah pengawasan dan pengaduan dari masyarakat. 

"Call center kita di 1-500-335 ini akan terus dibuka selama 24 jam untuk memudahkan pengawasan dan pengaduan dari masyarakat pada periode Hari Raya Idul Fitri Tahun 2018 ini, melengkapi layanan call center 1-500-000 (Pertamina) dan 123 (PLN)," ungkap Agung.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Kota Podomoro Tenjo

Jumat, 26 April 2024 - 17:08 WIB

Kota Podomoro Tenjo Luncurkan Tiga Produk Properti Terbaru

Kota Podomoro Tenjo meluncurkan 3 (tiga) produk properti terbaru melalui pameran properti bertajuk “Fantastic Milenial Home; Langkah Mudah Punya Rumah” yang berlangsung selama tanggal 23…

Ilustrasi perumahan

Jumat, 26 April 2024 - 16:44 WIB

Bogor dan Denpasar Jadi Wilayah Paling Konsisten dalam Pertumbuhan Harga Hunian di Kuartal I 2024

Sepanjang Kuartal I 2024, Bogor dan Denpasar menjadi wilayah paling konsisten dan resilient dalam pertumbuhan harga dan selisih tertinggi di atas laju inflasi tahunan

Bank Raya

Jumat, 26 April 2024 - 16:33 WIB

Bank Raya Kembali Torehkan Pertumbuhan Laba Double Digit di Triwulan 1 Tahun 2024

Fokus Bank Raya di 2024 adalah berinvestasi pada pertumbuhan bisnis yang  berkualitas untuk menjadikan Bank Raya sebagai bank digital utama untuk segmen mikro dan kecil. Strategi pengembangan…

Frasers Group Asia dan MAPA Menjalin Kerjasama untuk Hadirkan Sports Direct Pertama di Indonesia, Berlokasi di Kota Kasablanka Mall

Jumat, 26 April 2024 - 15:10 WIB

Frasers Group Asia dan MAPA Menjalin Kerjasama untuk Hadirkan Sports Direct Pertama di Indonesia, Berlokasi di Kota Kasablanka Mall

Sebagai bagian dari ekspansinya di Asia Tenggara, Sports Direct Malaysia, Sdn Bhd ("Frasers Group Asia") – afiliasi dari grup ritel internasional terkemuka Frasers Group plc ("Frasers Group",…

Pengamat hukum Dr. (Cand.) Hardjuno Wiwoho

Jumat, 26 April 2024 - 14:47 WIB

UU Perampasan Aset dan BLBI Jadi PR Prabowo-Gibran

Presiden dan Wakil Presiden (Wapres) terpilih, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka harus melanjutkan agenda pemberantasan korupsi yang sudah dicanangkan pemerintahan sebelumnya sebagai…