Pesawat N-219 Siap Uji Terbang April 2017
Oleh : Herry Barus | Sabtu, 28 Januari 2017 - 08:32 WIB

PT Dirgantara Indonesia (Persero) Mengekspor Pesawat Terbang CN235-220M Multi Purpose Aircraft (MPA) ke Senegal.
INDUSTRY.co.id - Semarang- Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi M. Nasir menyatakan pesawat karya anak bangsa, N-219, siap melakukan uji terbang pada April 2017.
"Insya Allah, ini sekarang 'landing gear' (roda pendaratan) sudah selesai, 'wing'-nya juga sudah selesai. Tinggal perakitannya ke depan," katanya di Semarang, Jumat (27/1/2017)
Hal tersebut diungkapkannya usai menyampaikan kuliah umum di Auditorium Universitas Negeri Semarang (Unnes) menyambut dies natalis ke-52 universitas berjuluk konservasi itu.
Proses perakitan, kata mantan Rektor terpilih Universitas Diponegoro Semarang (Undip) itu, akan diselesaikan hingga akhir Maret 2017 untuk disiapkan uji terbang pada April mendatang.
"Uji terbang direncanakan di Bandung. Nanti area terbangnya selama 200-300 jam di seluruh Indonesia. Kalau ini sudah selesai, kemudian 2018 sudah bisa berproduksi," katanya seperti dilansir Antara.
Untuk berbagai perizinannya juga sudah dikantongi, lanjut dia, tinggal izin terbang saja yang jika sudah bisa diselesaikan berarti bisa dilakukan produksi secara massal.
"Untuk produksi, 'sparepart' sudah ada dukungan, sudah mendapatkan sertifikat juga. Tinggal masalah uji terbang," kata sosok kelahiran Ngawi, Jawa Timur, 27 Juni 1960 itu.
Yang jelas, Nasir memastikan pesawat N-219 yang dibuat PT Dirgantara Indonesia (DI) itu 100 persen adalah buatan anak Indonesia, atau generasi kedua setelah pesawat N-250.
"Ini 100 persen buatan anak Indonesia, cuma komponennya ada yang dari asing, sebagian ada yang dari Indonesia. Tetapi, pembuatannya semua dilakukan orang Indonesia," katanya.
Baca Juga
Budi Karya: MRT Lebak Bulus-HI Siap Beroperasi Penuh di Awal Maret
Hari Ini, Kemenhub Akan Umumkan Aturan Ojek Online
Jika Tarif Ojol Naik, Maka Permintaan Konsumen Turun 71,2 Persen
Blue Bird Perkuat Bisnis Angkutan Antar Kota dan Provinsi
Mulai 26 Februari, Warga Jakarta Bisa Jajal MRT Jakarta Gratis
Industri Hari Ini

Senin, 18 Februari 2019 - 05:30 WIB
Pertamina Tak Masalah Persaingan Harga Avtur
Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati mengatakan perusahaannya tidak mempermasalahkan jika nantinya ada pesaing di bisnis penjualan bahan pesawat terbang (avtur).

Senin, 18 Februari 2019 - 05:00 WIB
Tambahan Produksi Jagung 3,3 Juta Ton, Tak Perlu Impor
Calon presiden nomor urut 01 Joko Widodo mengucapkan terima kasih kepada para petani jagung yang telah memproduksi tambahan pasokan komoditas pangan itu hingga 3,3 juta ton sehingga Indonesia…

Senin, 18 Februari 2019 - 04:30 WIB
Dukung Industri Logistik, Pelindo 1 Selesaikan Pengembangan Pelabuhan Sibolga
PT Pelabuhan Indonesia I (Persero) atau Pelindo 1 telah merampungkan pengembangan Pelabuhan Sibolga, Sumatera Utara, yang menjadi salah satu program pemerintah untuk meningkatkan kinerja pelayanan…

Senin, 18 Februari 2019 - 04:00 WIB
Industri 4.0 Belum Bela Hak Petani Jamin Harga Pangan Terjangkau
Calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto menegaskan bahwa saat ini pemerintah Indonesia masih belum bisa membela hak-hak petani dan menjamin harga pangan yang terjangkau.

Minggu, 17 Februari 2019 - 20:26 WIB
Dana Riset Dinilai Belum Khusus untuk Industri 4.0
Dosen Institut Teknologi Bandung (ITB) Suhono Harso Supangkat mengatakan, dana riset dan pengembangan dari pemerintah belum khusus untuk revolusi industri ke-empat.
Komentar Berita