Baznas Buka Sekolah SMP Gratis untuk Yatim

Oleh : Irvan AF | Jumat, 23 Juni 2017 - 03:28 WIB

Peresmian SMP Cendekia Baznas. (Foto: IST)
Peresmian SMP Cendekia Baznas. (Foto: IST)

INDUSTRY.co.id, Jakarta - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) membuka sekolah unggulan gratis.  Siswa angkatan pertama dari kalangan yatim dan dhuafa yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia. Sebanyak 60 siswa dan siswi baru angkatan 2017/2018 telah lolos seleksi dan akan memulai pendidikan pada 8 Juli 2017 mendatang.

Direktur Pendistribusian, Pendayagunaan, Renbang dan Diklat Nasional Baznas Nasir Tajang mengatakan, program SMP Cendekia Baznas bertujuan untuk mendidik siswa agar memiliki akhlakul karimah, meningkatkan angka partisipasi wajib belajar dan meningkatkan derajat pendidikan mustahik. Persyaratan untuk dapat menjadi anak didik

Dari seleksi yang dilakukan oleh tim, terpilih 60 siswa dan siswi dari 16 kota di Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Sumatera Selatan, Riau hingga Nusa Tenggara Timur. Mereka akan dididik secara intensif oleh guru-guru pilihan dan tinggal di asrama secara gratis.

“Baznas mengembangkan sekolah unggulan dari dana zakat yang ditunaikan oleh para muzaki. Ini menjadi bagian dari Program Pendidikan Baznas yang bercita-cita mengangkat derajat mustahik untuk menjadi muzaki dengan memberikan kesempatan bagi mereka menimba ilmu di tempat yang berkualitas,” katanya.

SMP Cendekia Baznas yang pertama kali didirikan di Kabupaten Bogor, Jawa Barat untuk kemudian dikembangkan di berbagai daerah di Indonesia bersama Baznas tingkat Provinsi.

Kepala SMP Cendekia Baznas, Sri Nurhidayah mengatakan, Setiap provinsi Indonesia sangat memungkinkan memiliki sekolah unggulan yang berbasiskan dana zakat. Sekolah-sekolah ini akan menjadi katup pengaman adik-adik mustahik sekaligus pusat pendidikan bagi masyarakat.

“Sekolah berbasis dana zakat yang akan memiliki kebermanfaatan, bukan saja bagi para siswa tetapi juga guru dan masyarakat sekitarnya. Kebermanfaatan pertama adalah bagi para siswa, yakni mengoptimalisasi potensi dan karakter siswa,” katanya.

Selama ini, potensi-potensi akademik ataupun potensi non akademik anak-anak dhuafa sering tidak dikenali. Penyebab utamanya adalah anak-anak dhuafa biasanya bersekolah di sekolah marginal.

“Sekolah yang hidup dalam keadaan pas-pasan, kualitas guru yang memprihatinkan, jumlah siswa yang terlalu banyak, dan sarana prasarana yang sangat terbatas. Saat sekolah berhasil menemukenali potensi siswanya, maka optimalisasi potensi sangat mungkin dilakukan. Dan dengan pembinaan melalui pembiasaan serta teladan terbaik, karakter anak-anak akan terbentuk,” katanya.

 “Membangun karakter, mengoptimalkan potensi” merupakan prinsip utama pembinaan siswa. Dengan prinsip ini, SMP Cendekia memiliki kekhasan berupa proses seleksi yang menggunakan psikotes untuk mengenali potensi yang dimiliki siswa, bukan sekedar ukuran intelegensi semata.

“Dalam kegiatan belajar mengajar, seluruh orang dewasa, guru, karyawan administrasi, maupun seluruh tim operasional adalah pendidik. Bukan hanya siswa, semua sivitas akademika memiliki rencana pengembangan diri,” katanya.

Usai siswa lulus sekolah, Baznas akan memastikan bahwa siswa tetap berlanjut dan terpantau menjadi tanggung jawab pengelola sekolah. Pasca lulus, siswa akan menjadi penguat gerakan zakat, saling terhubung dan senantiasa bergerak bersama.                                                                       

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Direktur Industri Kimia Hulu (Direktur IKHU), Wiwik Pudjiastuti

Jumat, 26 April 2024 - 11:32 WIB

Masih Banyak Sentimen Negatif, Kemenperin Tegaskan Impor PE dan PP Tak Perlu Pertimbangan Teknis

Pemerintah telah mengambil langkah responsif untuk menanggapi isu-isu yang dapat mengganggu kelangsungan usaha, salah satunya melalui pemberlakuan peraturan terbaru mengenai kebijakan dan pengaturan…

SIAM 2024 Maroko

Jumat, 26 April 2024 - 11:20 WIB

Kemenperin Perkenalkan Produk Mesin Pertanian Indonesia Kepada Pelaku Bisnis Maroko di SIAM Menkes 2024

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) bersama Kedutaan Besar Republik Indonesia di Rabat, Maroko menggelar The Indonesia – Morocco Business Forum on Strengthening Industrial Cooperation dalam…

Ini perlengkapan rumah tangga

Jumat, 26 April 2024 - 10:21 WIB

Penjualan 2023 Melesat, Panca Anugrah Wisesa Buka Showroom Baru di PIK 2

PT Panca Anugrah Wisesa Tbk (MGLV) sebagai emiten yang bergerak di bidang perdagangan besar peralatan dan perlengkapan rumah tangga sepanjang tahun 2023 sukses meraih lonjakan penjualan hingga…

Kerjasama di Hanover Messe

Jumat, 26 April 2024 - 10:14 WIB

Indonesia Jalin 13 Perjanjian Kerja Sama Industri Senilai Lebih dari Rp5 Triliun di Hannover Messe 2024

Keikutsertaan Indonesia dalam Hannover Messe 2024 bertujuan untuk mewujudkan kerja sama industri dan penanaman modal asing. Pada penyelenggaraan ajang pameran industri terkemuka dan berpengaruh…

J&T Express Kembali Hadirkan J&T Connect Run 2024, Tiket Telah Resmi Dijual

Jumat, 26 April 2024 - 09:59 WIB

J&T Express Kembali Hadirkan J&T Connect Run 2024, Tiket Telah Resmi Dijual

&T Express, perusahaan ekspedisi berskala global kembali menghadirkan J&T Connect Run setelah menuai kesuksesan di tahun pertamanya pada 2023 lalu. Masih mengusung tema "Run Together, Share…