Sempat Turun, Naiknya Harga Batubara Bikin Kinerja PT. BNM Kembali Membaik

Oleh : Herry Barus | Selasa, 21 September 2021 - 15:30 WIB

PT. Batulicin Nusantara Maritim
PT. Batulicin Nusantara Maritim

INDUSTRY.co.id - Jakarta- Perdagangan komoditi batubara sejak awal 2021 terus menjadi salah satu yang top dalam bidang energi.

Di tengah maraknya aksi beberapa negara maju dan lainnya mengusung energi non-karbon, batubara tetap dapat mempertahankan eksistensinya.

Akan tetapi, posisi yang menguntungkan tersebut membuat batu bara rentan terdampak efek ambil untung (profit taking).

Direktur utama PT. Batulicin Nusantara Maritim (BNM), Yuliana menyampaikan bahwa di awal September yang lalu, nilai saham PT. BNM mengalami penurunan yang cukup signifikan akibat efek dari profit taking tersebut.

Tercatat akhir Agustus perusahaan dengan kode saham BESS tersebut berada pada posisi Rp 760,00 dan turun menjadi Rp 690,00 di tanggal 3 September.

"Dari kami sendiri hal tersebut dapat dimaklumi karena harga batubara terus menggila dan para investor pun langsung mengambil keuntungan tersebut. Selain itu, mengapa banyak dari mereka melakukan profit taking yaitu disebabkan kekhawatiran adanya penurunan demand batubara ini akibat upaya Amerika Serikat (AS) dan Eropa untuk mencari alternatif energi baru yang ramah lingkungan," ujar Yuliana pada selasa (21/09/2021).

Namun, Yuliana yakin bahwa hal tersebut di saat ini tidak menjadi ancaman yang serius bagi batubara sebagai primadona di sektor energi di Indonesia.

"Selama lima hari terakhir ini saja, harga saham PT. BNM mengalami pergerakan fluktuatif yang naik akibat produksi batubara yang kembali meningkat akibat dari permintaan yang kembali meningkat dan harga batubara kembali naik. Kegiatan transportasi angkutan batubara PT. BNM ikutan naik," kata Yuliana.

Yuliana mengungkapkan bahwa potensi harga batu bara akan kembali naik dikarenakan perekonomian China yang semakin membaik, melihat negara tirai bambu tersebut merupakan konsumen batubara terbesar di dunia.

"PT. BNM optimis komoditi batubara tidak akan berada pada posisi yang down, apalagi sebentar lagi sebagian besar negara di dunia belahan Utara akan menghadapi musim dingin," kata Yuliana.

Trakhir Yuliana mengatakan bisa jadi batubara akan berada level tertinggi dalam lima tahun terakhir dan itu bisa ditembus di tahun ini.

Sehingga hal tersebut tentu akan menaikkan tingkat arus logistik batubara dan berdampak baik bagi profit PT. BNM kedepannya.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Menparekraf Sandiaga Uno membuka Road to Run for Independence (RFID) 2024 yang diigelar untuk peringati Hari Kartini

Jumat, 26 April 2024 - 23:19 WIB

Gelorakan Gaya Hidup Sehat di Kalangan Perempuan, RFID Kembali Digelar di Hari Kartini

Road to RFID 2024 ini diadakan dengan mengambil momentum Hari Kartini yang jatuh pada 21 April, dengan misi menggelorakan kembali semangat dan gaya hidup sehat di kalangan kaum perempuan

Penandantanganan kerja sama Singapore Tourism Board dan GDP Venture yang manfaatkan teknologi AI.

Jumat, 26 April 2024 - 22:52 WIB

Lanjutkan Kemitraan, Singapore Tourism Board dan GDP Venture Manfaatkan Teknologi AI

Kolaborasi strategi pemasaran yang komprehensif dan unik ini memanfaatkan kekuatan berbagai perusahaan dalam portofolio GDP Venture untuk meningkatkan kesadaran sekaligus mendorong pertumbuhan…

Kota Podomoro Tenjo

Jumat, 26 April 2024 - 17:08 WIB

Kota Podomoro Tenjo Luncurkan Tiga Produk Properti Terbaru

Kota Podomoro Tenjo meluncurkan 3 (tiga) produk properti terbaru melalui pameran properti bertajuk “Fantastic Milenial Home; Langkah Mudah Punya Rumah” yang berlangsung selama tanggal 23…

Ilustrasi perumahan

Jumat, 26 April 2024 - 16:44 WIB

Bogor dan Denpasar Jadi Wilayah Paling Konsisten dalam Pertumbuhan Harga Hunian di Kuartal I 2024

Sepanjang Kuartal I 2024, Bogor dan Denpasar menjadi wilayah paling konsisten dan resilient dalam pertumbuhan harga dan selisih tertinggi di atas laju inflasi tahunan

Bank Raya

Jumat, 26 April 2024 - 16:33 WIB

Bank Raya Kembali Torehkan Pertumbuhan Laba Double Digit di Triwulan 1 Tahun 2024

Fokus Bank Raya di 2024 adalah berinvestasi pada pertumbuhan bisnis yang  berkualitas untuk menjadikan Bank Raya sebagai bank digital utama untuk segmen mikro dan kecil. Strategi pengembangan…