Ini Bisnis yang Akan Untung dan Berkembang di Tahun Kerbau Logam

Oleh : Kormen Barus | Jumat, 12 Februari 2021 - 13:08 WIB

Malam Parade Tahun Baru Imlek 2017: Pesta Dunia Penuh Keberuntungan
Malam Parade Tahun Baru Imlek 2017: Pesta Dunia Penuh Keberuntungan

INDUSTRY.co.id, Jakarta- Tahun 2021 menurut astrologi merupakan tahun kerbau logam. Menurut para pakar Feng Shui, untuk melihat kemujuran suatu bisnis di tahun shio kerbau logam ini, dilihat dari masing-masing elemen yang ada di bumi.

Tahun ini pun ada sektor usaha yang dianggap akan berkembang.

Konsultan bisnis dan waralaba DK Consulting Djoko Kurniawan  berpendapat usaha yang akan berkembang yakni usaha berkaitan dengan sektor kesehatan.

"Unsur logam sangat kuat di dunia medis. Kita lihat saat ini unsur Ag+ atau ion perak mulai dipakai untuk tissue basah dan antiseptik cair," ujar Djoko kepada Kontan.co.id, Kamis (11/2), mengutip kontan.co.id.

Dia pun menyebut, industri farmasi dengan produk vitamin yang meningkatkan daya tahan tubuh masih akan terus bertumbuh di tahun ini.

Tak hanya itu, produk-produk yang penjualannya dianggap meningkat signifikan adalah  produk minuman kesehatan yang mengandung vitamin C, D, dan E.

"Jika pebisnis jeli, mereka bisa masuk ke area 'sehat' dengan produk-produknya. Misal perusahaan cat dengan cepat meluncurkan produk dengan tambahan unsur Ag+," terang Djoko.

Menurutnya, pebisnis juga harus jeli memanfaatkan momentum ini untuk meluncurkan produk-produk dengan seri steril atau sehat.

Menurutnya, hal tersebut bisa diterapkan dalam berbagai produk seperti peralatan kantor atau sekolah yang mendukung kesehatan masa pandemi.

Bahkan, dia juga berpendapat momentum ini bisa dimanfaatkan oleh pebisnis kuliner, jika mereka fokus pada kesehatan dan higienis.

Lebih lanjut, dia juga menyebut bahwa bisnis yang akan tetap bertahan di tahun ini adalah bisnis yang mampu beradaptasi dengan cepat menyesuaikan keadaan, apapun bentuk bisnis yang dijalankan.

"Bisa [bisnis] makanan, minuman, vitamin, klinik kecantikan, kebutuhan sehari-hari, atau bidang lainnya. Yang penting ada unsur kesehatan," katanya.

Sementara itu Ketua Perhimpunan Waralaba dan Lisensi Indonesia Levita Supit berpendapat bahwa jenis usaha yang masih bertahan di tahun ini akan sama seperti tahun sebelumnya.Apalagi di tengah pandemi Covid-19, seluruh usaha turut terkena dampak.

Meski begitu, Levita pun berpendapat bahwa cara menjalankan usaha tahun ini akan berbeda dengan sebelumnya.

"Kalau dulu penjualan secara offline, tapi sekarang semua secara online. Tantangannya, kita harus merubah strategi penjualan, marketing dan produk," ujar Levita.

Dia pun menyebut berbagai jenis usaha yang masih tetap bertahan di tahun ini mulai dari bisnis kuliner, apotek, supermarket dan bisnis herbal.

Dia juga menyebut usaha lain yang masih akan berkembang seperti bisnis tanaman,  bisnis makanan binatang  seperti kucing dan anjing hingga penjualan alat kebersihan dan alat kesehatan lainnya

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Prudential Indonesia dan Prudential Syariah Pertahankan Kepemimpinan di Industri Asuransi Jiwa

Kamis, 25 April 2024 - 23:56 WIB

Prudential Indonesia dan Prudential Syariah Umumkan Hasil Kinerja Perusahaan Yang Solid Selama 2023

Prudential Indonesia terus melanjutkan komitmennya melindungi dan mendukung nasabah dengan pembayaran klaim dan manfaat sebesar Rp17 triliun atau lebih dari Rp46 miliar per hari.

Bincang Duta Baca Indonesia di Kabupaten Buleleng, Bali.

Kamis, 25 April 2024 - 23:23 WIB

Bincang Duta Baca Indonesia, Kabupaten Buleleng Bali Siap Atasi Globalisasi Lewat Perpustakaan

Menurut Sekretaris Daerah Kabupaten Buleleng, Gede Suyasa, tantangan globalisasi harus disikapi dengan adaptif agar perpustakaan tidak termarginalkan. Literasi juga diharap bisa menjawab tantangan…

Bank DKI gelar halal bihalal

Kamis, 25 April 2024 - 21:52 WIB

Pemprov DKI Jakarta Apresiasi Bank DKI Sebagai BUMD Penyumbang Dividen Terbesar

Pemprov DKI Jakarta melalui Kepala Badan BP BUMD Provinsi DKI Jakarta, Nasruddin Djoko Surjono menyampaikan apresiasi atas kontribusi Bank DKI sebagai Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI Jakarta…

Sidharth Malik, CEO, CleverTap

Kamis, 25 April 2024 - 19:51 WIB

CleverTap Boyong 10 Penghargaan Bergengsi di Stevie Awards 2024

CleverTap, platform engagement all-in-one, membawa pulang 10 penghargaan bergengsi dari Stevie Awards 2024, platform penghargaan bisnis pertama di dunia. Perusahaan mendapat pengakuan global…

Adi Nugroho, Praktisi HRD, Mahasiswa Magister Fakultas Management Technology President University.

Kamis, 25 April 2024 - 19:40 WIB

Anda Lulusan SMK : Penting Untuk Memiliki Strategi 'Memasarkan' Diri

Perkembangan teknologi dan komunikasi telah membawa manusia pada era industry 4.0. Perkembangan tersebut membawa perubahan disetiap lini kehidupan termasuk di ranah Pendidikan dan industri.…