Wow, Ekspor Buah Nambah Pundi Devisa

Oleh : Wiyanto | Selasa, 11 Agustus 2020 - 08:30 WIB

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo melihat buah paya (Doc: Kementan)
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo melihat buah paya (Doc: Kementan)

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo manegaskan bahwa produksi buah-buahan Indonesia memiliki kualitas yang bagus dan tidak kalah dengan kualitas buah dari negara lain. Bahkan banyak yang menilai kualitas buah tropis terbaik di dunia berasal dari Indonesia.

"Oleh karena itu Kementerian Pertanian akan memperkuat budidaya buah, terutama varietas-varietas tertentu yang dibutuhkan dunia serta cocok dengan selera semua orang," ujar Mentan saat menghadiri Launching Gelar Buah Nusantara (GBN) ke-5 di Jakarta, Senin, 10 Agustus 2020.

Dalam kesempatan ini, Mentan menyampaikan bahwa ekspor utama buah Nanas ke Amerika Serikat, Belanda, Spanyol, Jerman, dan, Jepang mencapai 1,5 triliun. Kemudian ekspor utama manggis ke Hongkong, China, Malaysia, Saudi Arabia dan Prancis mencapai 1,09 triliun.

"Untuk mangga ekspor utama kita ke Singapura, Amerika Serikat, China, Hongkong, Vietnam. Salak juga seperti itu nilainya di atas 9 miliar, rambutan dan durian termasuk buah naga," terang Mentan.

Atas berbagai permintaan tersebut, Mentan berharap seluruh integrator yang turut membantu dan menyusun konsepnya terus memberi kontribusi terhadap bangsa dan negara.

"Sehingga berapapun komoditi pertanian yang dibutuhkan mampu disiapkan dengan baik. Khusus untuk buah, berdasarkan data ekspornya ke Cina 94 triliun dan yang diimpor masuk 45. Jadi kita masih plus dan ini sangat terbuka di mana-mana," katanya.

Sementara itu, Menteri Perdagangan Agus Suparmanto menilai komoditas hortikultura khususnya buah-buahan memiliki potensi besar untuk menambah pundi-pundi devisa negara dan juga menjadi andalan di pasar masa kini.

"Berdasarkan data BPS bulan Juni 2020, ekspor buah-buahan tumbuh sebesar 23,21 persen dimana sampai dengan Juni 2020 nilai ekspor kita sebesar 430,4 juta US dolar," tutupnya.

Jenis-jenis buah yang menyumbang ekspor terbesar meliputi mangga, kacang-kacangan, dan nanas. Sementara untuk pasar ekspor masih dikirim ke Asia Tenggara seperti Thailand, Vietnam, Malaysia, dan India.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Ini perlengkapan rumah tangga

Jumat, 26 April 2024 - 10:21 WIB

Penjualan 2023 Melesat, Panca Anugrah Wisesa Buka Showroom Baru di PIK 2

PT Panca Anugrah Wisesa Tbk (MGLV) sebagai emiten yang bergerak di bidang perdagangan besar peralatan dan perlengkapan rumah tangga sepanjang tahun 2023 sukses meraih lonjakan penjualan hingga…

Kerjasama di Hanover Messe

Jumat, 26 April 2024 - 10:14 WIB

Indonesia Jalin 13 Perjanjian Kerja Sama Industri Senilai Lebih dari Rp5 Triliun di Hannover Messe 2024

Keikutsertaan Indonesia dalam Hannover Messe 2024 bertujuan untuk mewujudkan kerja sama industri dan penanaman modal asing. Pada penyelenggaraan ajang pameran industri terkemuka dan berpengaruh…

J&T Express Kembali Hadirkan J&T Connect Run 2024, Tiket Telah Resmi Dijual

Jumat, 26 April 2024 - 09:59 WIB

J&T Express Kembali Hadirkan J&T Connect Run 2024, Tiket Telah Resmi Dijual

&T Express, perusahaan ekspedisi berskala global kembali menghadirkan J&T Connect Run setelah menuai kesuksesan di tahun pertamanya pada 2023 lalu. Masih mengusung tema "Run Together, Share…

[Kiri ke kanan] Royke Tobing - Direktur Cyber Intelligence PT Spentera, Haliwela - Direktur R & D PT Spentera, Marie Muhammad - Direktur Operasional Eksternal PT Spentera, Thomas Gregory - Direktur Operasi Internal PT Spentera

Jumat, 26 April 2024 - 09:50 WIB

Spentera Bantu Penguatan Keamanan Siber Pada Infrastruktur Informasi Vital Indonesia dalam Menghadapi Ancaman Siber

Kejahatan siber merupakan masalah serius yang dapat menyerang baik individu maupun institusi. Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia menyebutkan bahwa terjadi peningkatan…

ASABRI mengikuti edukasi keterbukaan informasi publik

Jumat, 26 April 2024 - 09:45 WIB

ASABRI Komitmen Dukung Keterbukaan Informasi Publik

ASABRI bersama 5 BUMN Lainnya yaitu Indonesia Re, Indonesia Financial Group (IFG), Perum Bulog, Danareksa, dan MIND.ID, hadir dalam penyelenggaraan Forum Edukasi Keterbukaan Informasi Publik…