DR. Basuki Ranto: Penguatan Modal Kerja adalah Stimulus yang Diperlukan Untuk Mendorong Bergeraknya UMKM

Oleh : Kormen Barus | Selasa, 11 Agustus 2020 - 05:02 WIB

DR. Basuki Ranto
DR. Basuki Ranto

INDUSTRY.co.id, Jakarta-Direktur Lembaga Kajian Bisnis dan UMKM TRIGATRA, DR. Basuki Ranto, menegaskan, kendati pemerintah telah memberikan kebijakan melalui Program Ekonomi Nasional (PEN) antara lain untuk memberikan kebijakan penundaan dan subsidi bunga bagi UMKM atas kredit dari Bank dan Lembaga Keuangan dan merestrukturisasi kredit UMKM namun kebijakan ini tidak langsung mendorong bergeraknya usaha.

Tetapi  hanya menunda beban jangka pendek menjadi jangka panjang yang tentu saja menjadi lebih besar, disamping juga memberikan kebijaksanaan mengambil alih PPN final 0,5% ditanggung pemerintah.

“Namun pada kondisi usaha yang menurun maka perusahaan tidak mencatatkan laba yang signifikan,”ujarnya kepada Industry.co.id, Senin Malam (10/8/2020).

Menurut Guru Besar Universitas Negeri Jakarta itu, stimulus yang lebih diperlukan untuk mendorong bergeraknya UMKM adalah penguatan modal kerja untuk memulai kembali membuka usahanya.

“Ya hal ini menjadi penting karena akibat pandemik Covid 19 modal kerjanya menjadi habis dan untuk memulai kembali diperlukan dana segar,”ujarnya.

 Oleh karenanya, lanjut Basuki,  diperlukan kehadiran Pemerintah melalui Kementerian Koperasi UMKM dan Kementerian Keuangan serta Kementerian BUMN untuk memberikan stimulus modal kerja dengan bunga ringan dan grace periode yang mencukupi dan tentu saja diberikan kepada Koperasi dan UMKM yang memiliki prospek untuk bangkit kembali.

“Apabila hal ini bisa terselenggara dan terwujud maka betapa banyak UMKM yang bisa bangun kembali  dan dengan demikian mampu membuka lapangan kerja kembali dan masyarakat yang terlibat didalamnya bisa memiliki pendapatan yang selama ini hilang,”ujarnya.

Disisi lain, kata Penggerak transformasi BUMD itu, pengendalian terhadap perkembangan penyebaran Covid 19 harus terus terjaga , mengingat fakta menujukkan bahwa penyebaran Covid 19 semakin hari semakin bertambah dan kita tidak bisa memprediksi sampai kapan Covid 19 akan usai.

“Oleh karena sikap waspada terhadap Covid 19 harus tetap terjaga dengan senantiasa disiplin melakukan 3 kebiasaan: menggunakan masker, Cuci tangan dan Jaga Jarak,”ujarnya.

 

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Kota Podomoro Tenjo

Jumat, 26 April 2024 - 17:08 WIB

Kota Podomoro Tenjo Luncurkan Tiga Produk Properti Terbaru

Kota Podomoro Tenjo meluncurkan 3 (tiga) produk properti terbaru melalui pameran properti bertajuk “Fantastic Milenial Home; Langkah Mudah Punya Rumah” yang berlangsung selama tanggal 23…

Ilustrasi perumahan

Jumat, 26 April 2024 - 16:44 WIB

Bogor dan Denpasar Jadi Wilayah Paling Konsisten dalam Pertumbuhan Harga Hunian di Kuartal I 2024

Sepanjang Kuartal I 2024, Bogor dan Denpasar menjadi wilayah paling konsisten dan resilient dalam pertumbuhan harga dan selisih tertinggi di atas laju inflasi tahunan

Bank Raya

Jumat, 26 April 2024 - 16:33 WIB

Bank Raya Kembali Torehkan Pertumbuhan Laba Double Digit di Triwulan 1 Tahun 2024

Fokus Bank Raya di 2024 adalah berinvestasi pada pertumbuhan bisnis yang  berkualitas untuk menjadikan Bank Raya sebagai bank digital utama untuk segmen mikro dan kecil. Strategi pengembangan…

Frasers Group Asia dan MAPA Menjalin Kerjasama untuk Hadirkan Sports Direct Pertama di Indonesia, Berlokasi di Kota Kasablanka Mall

Jumat, 26 April 2024 - 15:10 WIB

Frasers Group Asia dan MAPA Menjalin Kerjasama untuk Hadirkan Sports Direct Pertama di Indonesia, Berlokasi di Kota Kasablanka Mall

Sebagai bagian dari ekspansinya di Asia Tenggara, Sports Direct Malaysia, Sdn Bhd ("Frasers Group Asia") – afiliasi dari grup ritel internasional terkemuka Frasers Group plc ("Frasers Group",…

Pengamat hukum Dr. (Cand.) Hardjuno Wiwoho

Jumat, 26 April 2024 - 14:47 WIB

UU Perampasan Aset dan BLBI Jadi PR Prabowo-Gibran

Presiden dan Wakil Presiden (Wapres) terpilih, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka harus melanjutkan agenda pemberantasan korupsi yang sudah dicanangkan pemerintahan sebelumnya sebagai…