Tol Jakarta-Merak Masih Macet, Ini Kata Pengamat

Oleh : Irvan AF | Senin, 10 April 2017 - 20:28 WIB

Gerbang Tol Karang Tengah
Gerbang Tol Karang Tengah

INDUSTRY co.id, Tangerang - Pengamat transportasi, Djoko Setijowarno mengatakan kebijakan integrasi transaksi tol Jakarta - Tangerang dengan Tangerang - Merak seharusnya justru bisa mengurangi antrian kendaraan di gerbang tol Karang Tengah.

"Sebelum dilakukan integrasi transaksi, khususnya di gerbang tol Karang Tengah diwarnai kemacetan baik dari arah Jakarta maupun Tangerang terutama saat jam sibuk, namun dengan adanya integrasi sistem transaksi tol Karang Tengah lancar," kata Djoko saat dihubungi, Senin.

Kalaupun dalam integrasi transaksi tol Jakarta - Merak ini masih terjadi antrian di gerbang transaksi, maka perlu adanya penambahan kapasitas gerbang transaksi, jelas Djoko yang juga Wakil Ketua Masyarakat Transportasi Indonesia.

Penambahan gerbang tol transaksi juga dapat dilakukan berkerja sama dengan pemerintah daerah maupun pengembang yang lahannya harus dipakai, karena tujuannya agar lalu lintas tetap lancar, jelas Djoko.

Djoko mengatakan dengan perubahan sistem pembayaran dari sistem tertutup menjadi terbuka di ruas Tangerang - Cikupa membawa konsekuensi terjadi antrian di gerbang tol yang ada transaksinya, sehingga kapasitas harus ditingkatkan diantaranya dengan sistem transaksi elektronik.

Kemudian Bagi pengguna jalan yang menempuh rute dekat disarankan tidak lagi menggunakan jalan tol untuk menghindarkan antrian, karena dalam sistem ini jauh dekat akan dihitung sama Rp7000, jelas Djoko.

Sedangkan, Ketua Institut Transportasi Indonesia (Instrans) Darmaningtyas menilai perubahan sistem transaksi di ruas Tol Jakarta - Tangerang - Merak akan efektif menjadi solusi mengatasi kemacetan jika dibarengi penggunaan transaksi elektronik.

Masyarakat harus didorong menggunakan transaksi non tunai bisa menggunakan kartu elektronik atau yang terkini memanfaatkan perangkat on board unit (OBU) "Integrasi transaksi ini bisa menjadi solusi mengatasi lalu-lintas jalan tol yang padat, dengan catatan sistem dan sifat transaksinya diubah. Kalau tidak, ya hanya memindahkan kemacetan di gerbang transaksi lainnya," katanya.

Ia menyebutkan dari beberapa kali risetnya, ditemukan fakta jika pengguna jalan tol membayar secara tunai di gerbang tol dengan uang yang tidak pas sesuai tarif atau perlu kembalian maka dibutuhkan waktu transaksi 7 detik. Sedangkan jika menggunakan kartu elektronik hanya membutuhkan waktu 2-3 detik saja.

"Coba kita hitung dengan selisih waktu transaksi yang mencapai 4-5 detik itu dikalikan sekian ratus ribu kendaraan yang lewat saat bersamaan. Pasti akan terjadi kemacetan," kata dia.

Oleh karena itu, penggalakan pemakaian kartu elektronik dalam bertransaksi di gerbang tol harus diintensifkan.

Kemudian, kepada kalangan industri mobil harus diminta agar mobil-mobil baru buatan mereka sudah dipasangi OBU. Dengan begitu kendaraan cukup lewat saja untuk melakukan transaksi, ujar dia.

Selain perubahan sifat dan sistem transaksi secara non tunai, pengintegrasian transaksi juga perlu dibarengi penambahan gerbang transaksi di sejumlah titik yang menjadi tujuan pengguna jalan tol.

Sebab, keberadaan gerbang baru itu akan semakin memperlancar lalu-lintas baik yang akan keluar atau masuk jalan tol, kata dia.

"Jalan Jakarta - Tangerang - Merak ini sangat penting bukan hanya bagi mobilitas masyarakat dalam konteks sosial, tetapi juga ekonomi. Di jalan tol ini angkutan barang dari Merak ke Tanjung Priok dan sebaliknya sangat tinggi volumenya. Belum lagi angkutan barang milik industri di sejumlah kawasan industri di Banten," papar Darmaningtyas.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

dr. Beatrix Isabella Tjahyana Dipl.AAAM, Founder & CEO BeArt Korean Skin Clinic menjelaskan perkembangan teknologi laser untuk perawatan kecantikan di Indonesia.

Selasa, 07 Mei 2024 - 23:43 WIB

Perawatan Kecantikan Dengan Laser, BeArt Korean Skin Clinic Hadirkan Metode Terbaru Dari Amerika

Salah satu jenis perawatan dengan metode laser yang menjadi populer dan diterapkan klinik BeArt yaitu dengan menggunakan mesin face lifting dari Amerika.

Pelatihan Membaca Nyaring di hadapan pustakawan, guru sekolah dan orang tua di Sumatera Utara

Selasa, 07 Mei 2024 - 22:58 WIB

Pentingnya Teknik Membaca Nyaring Pada Anak Sejak Dini

Anak yang sering dibacakan nyaring dan diajak berbicara oleh ibu bapaknya secara tidak langsung membantu stimulasi kemampuan kognitifnya berkembang lewat suara.

PT Intiland Development Tbk (DILD)

Selasa, 07 Mei 2024 - 22:45 WIB

BI Rate Naik, Intiland Harap Perbankan Gencar Jalin Kolaborasi dengan Pengembang

Bank Indonesia (BI) telah menaikan suku bunga acuan atau BI Rate menjadi 6,25%. Kenaikan BI Rate ini pastinya akan berdampak bunga kredit atau cicilan, meskipun berlangsung lama. Sekretaris…

Apresiasi kepada Mandiri Agen

Selasa, 07 Mei 2024 - 22:20 WIB

Komitmen Dorong Inklusi Keuangan, Bank Mandiri Perkuat Peran Mandiri Agen

Sebagai bagian dari komitmen berkelanjutan untuk meningkatkan inklusi keuangan di Indonesia, Bank Mandiri terus memperkuat peran Mandiri Agen dalam menyediakan akses layanan keuangan yang lebih…

Press conference Winter Concert yang digelar di Trans Snow World, Bintaro, Selasa 7 Mei 2024.

Selasa, 07 Mei 2024 - 21:45 WIB

Pertama di Indonesia, Winter Concert, Konser Musim Dingin Dengan Nuansa Salju Bakal Digelar Bulan Depan

Winter Concert di Trans Snow World Bintaro dimeriahkan oleh musisi internasional Color Me Badd, dan musisi Indonesia seperti The Groove featuring Tiara Effendy, Andien Aisyah dan Iwa K, serta…