Ciptakan Pemilu Sah, Pemerintah Beri Dukungan Maksimal ke Penyelenggara

Oleh : Herry Barus | Selasa, 12 Maret 2019 - 05:00 WIB

Soedarmo Dirjen Kemendagri (Foto Dok Industry.co.id)
Soedarmo Dirjen Kemendagri (Foto Dok Industry.co.id)

INDUSTRY.co.id - Jakarta- Sejumlah peran diemban Pemerintah dalam rangka memberikan dukungan maksimal terhadap KPU dan Bawaslu, selaku penyelenggara Pemilu Serentak 2019. Sehingga kini dapat dilihat betapa kedua lembaga penyelenggara itu telah bekerja secara profesional dan proporsional. 

Demikian disampaikan Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum Kementerian Dalam Negeri Soedarmo dalam Diskusi Media Forum Merdeka Barat (FMB) 9 dengan tema “Menjamin Legitimasi Pemilu”, bertempat di Ruang Serba Guna Gedung Kementerian Kominfo, Jakarta, Senin (11/3/2019).

Peran pemerintah, menurut Soedarmo, yakni memberikan dukungan fasilitas kepada penyelenggara. Kemudian, sambung dia, pemerintah juga memberikan dukungan berupa penyiapan DP4.

Di mana, Soedarmo menjelskan, DP4 itu kini sudah diserahkan ke KPU, dan kemudian ditetapkan menjadi DPT dn DPT tambahan. “Perlu ditegaskan, bahwa dalam pelaksanaan kampanye, pemerintah memberikan hak yang sama pada pasangan calon,” sambungnya. 

Peran berikutnya dari pemerintah, menurut Soedarmo, terkait distribusi logistik. Disampaikannya, agar distribusi bisa berjalan lancar ke seluruh wilayah Indonesia, maka pemerintah memberikan dukungan transportasi, baik dalam bentuk kapal atau pesawat.

“Dukungan ini kami berikan bila letak wilayah secara geografis susah dijangkau, sehingga KPU tidak mampu mengirimkan logistik,” katanya.

Peran lain yang diberikan pemerintah, menurut Soedarso, terkait perlindungan masyarakat (linms). Dimana sesuai yang diajukan kepolisian, sambung dia, dibutuhkan dua anggota linmas di setiap TPS.

“Dan pemerintah telah menyiapkan linmas itu sesuai pengajuan kepolisian. Itu sudah terpenuhi semua di TPS,” katanya.

Peran lain yang diemban pemerintah, Soedarmo menerangkan, pemantauan terhadap penyelenggaraan. Dimulai dari pentahapan, kata dia, sampai pelantikan capres-cawapres. 

“Peran pemantauan ini penting, oleh karena itu melalui peraturan Mendagri, pemerintah membentuk tim pemantauan yang terdiri dari berbagai institusi. Pemantauan termasuk pemetaan terhadap berbagai potensi konflik dan gangguan pemilu,” katanya.

Tim pemantauan tersebut, menurut Soedarmo, sudah terbentuk di 514 kabupaten/kota dan 35 provinsi. “Artinya, pemerintah membantu bawaslu mengidentifikasi dan mendeteksi dini potensi kerawanan pemilu. Untuk kemudian meneruskan laporan yang ada kalau terkait masalah keamanan ke kepolisian, jika terkait penyelenggaraan ke KPU, dan bila terkait pelanggaran ke Bawaslu. Tentunya pemerintah berharap, pada pelaksanaannya kelak tidak ditemukan lagi persoalan yang mengganggu jalannya Pemilu 2019,” katanya. 

Terkait dukungan pengawasan itu pula, Soedarmo menegaskan, telah digelar Rapat Koordinasi Nasinal (Rakornas) Kemendagri di dua regional, yakni barat dan timur. Di regional barat, sambung dia, meliputi 10 provinsi dan di timur 9 provinsi.

“Akan digelar pula rakornas wilayah tengah utuk 14 provinsi. Dari hasil rakornas yang menghadirkan pangdam, kapolda, kajati, kabinda, dan KPU mulai prov sampai kab/kota, ada beberapa temuan, terkait kesiapan pemilu,”  sambung dia.

Dia pun menyebutkan, di wilayah timur, misalnya, masih ada ketidaksesuaian antara personel yang diajukan bawaslu dengan yang ditetapkan kabupaten.

“Tapi itu pun sudah dicarikan solusinya. Termasuk temuan di jateng, kaitannya dengan kotak suara. Bahkan setelah TPS, kotak suara dikumpulkan di kecamatan. Masalanya di kecamatan tidak semua punya gudang. Padahal sekarang kotak suara terbuat dari kardus. Sehingga perlu menjadi perhatian KPU dan daerah, supaya penyimpanan kotak suara aman, termasuk dari hujan. Karena kalau tidak hati-hati bisa menjadi persoalan. Karena pada saat disimpan itu kan di dalam kotak sudah ada surat suara,” tuturnya

Komentar Berita

Industri Hari Ini

KOBEX: Penjualan Alat Berat Non-Tambang Meningkat, KOBEX Bukukan Pendapatan Rp531,94 Miliar Di Triwulan I-2024

Minggu, 05 Mei 2024 - 13:20 WIB

Top! Strategi Apik Membuahkan Hasil, Penjualan Alat Berat Non-Tambang Meningkat, KOBEX Bukukan Pendapatan Rp531,94 Miliar di Triwulan I-2024

Jakarta– PT Kobexindo Tractors Tbk (KOBX) penyedia alat berat terintegrasi telah merilis Laporan Keuangan (Unaudited) triwulan I tahun 2024. Perseroan melaporkan pertumbuhan pendapatan sebesar…

PT BRI Asuransi Indonesia saat RUPS

Minggu, 05 Mei 2024 - 13:02 WIB

BRI Insurance Tebar Dividen 25 Persen

Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan 2024 (RUPST) PT. BRI Asuransi Indonesia telah digelar pada hari Senin, tanggal 29 April 2024 di Menara Brilian. Jakarta.

Groundbreaking PT Sunra Asia Pacific Hitech

Minggu, 05 Mei 2024 - 11:50 WIB

PT Sunra Asia Pacific Hitech Bangun Pabrik Perakitan Motor Listrik di Kawasan Industri Kendal

Sunra Asia Pacific Hitech merupakan subsidiary dari Jiangsu Xinri yang bergerak dalam pengembangan dan juga produksi transportasi ramah lingkungan. Pada tahun 2023 mulai mengembangkan ekspansinya…

PT Maxindo Karya Anugerah Lakukan Groundbreaking Pabrik ke-3 di Kawasan Industri Kendal

Minggu, 05 Mei 2024 - 11:37 WIB

PT Maxindo Karya Anugerah Lakukan Groundbreaking Pabrik ke-3 di Kawasan Industri Kendal

PT Maxindo Karya Anugerah melakukan groundbreaking plant 3 di Kawasan Industri Kendal yang dilaksanakan pada Kamis (2/5/2024). Konstruksi tahap 1 seluas 1.2 Ha mulai dilakukan di bulan Mei 2024…

Bank DKI bantu difabel

Minggu, 05 Mei 2024 - 10:59 WIB

Bank DKI Resmikan Kebun Hidroponik dan Serahkan Bantuan Pendidikan Bagi Penyandang Cerebral Palsy

Bank DKI secara konsisten menunjukkan komitmennya dalam mendukung tujuan pembangunan Berkelanjutan/Sustainable Development Goals melalui perwujudan 2 program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan…