Ini 12 Modus KKN di Wilayah Jawa Barat

Oleh : Herry Barus | Jumat, 14 Desember 2018 - 05:16 WIB

Kang Emil Gubernur Jawa Barat (Foto Dok Industry.co.id)
Kang Emil Gubernur Jawa Barat (Foto Dok Industry.co.id)

INDUSTRY.co.id - Sukabumi- Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyebutkan ada 12 modus yang dilakukan oknum kepala daerah melalukan korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN) untuk memperkaya diri sendiri.

"Menjadi kepala daerah itu tergantung niatnya, jika ingin mengabdi dipastikan akan selamat hingga akhir jabatannya, namun niatnya untuk mencari nafkah pasti bersiasat dengan cara yang tidak baik dan akhirnya terjerumus," kata Kang Emil sapaan akrab Ridwan Kamil di Sukabumi, Kamis (13/12/2018)

Adapun 12 modus atau cara yang dilakukan oknum untuk melakukan KKN tersebut seperti pertama suap perizinan, potongan fiktif hibah atau bansos, setoran paksa bawahan, kutipan paksa bawahan, proyek fiktif, jual beli akses, kutipan paksa kepada proyek.

Kemudian, kutipan kepada warga, "fee" proyek, menurunkan spesifikasi proyek, pengelembungan proyek dan jual beli jabatan. Maka dari itu, ia selalu mengingatkan kepada dirinya sendiri dan rekan-rekannya khususnya kepala daerah.

Selain itu, dirinya sengaja menulis 12 modus KKN tersebut melalui berbagai pengamatan yang ternyata modus korupsi itu banyak yakni ada yang maksa kebawahan, nitip ke kontraktor dan lain-lain.

"Saya akan kikis segala macam bentuk KKN yang ada di tubuh pemerintahan mulai dari tingkat Provinsi Jabar hingga ke pemerintah tingkat kota dan kabupaten," tambahnya.

Emil mengatakan pihaknya juga akan berkoordinasi dengan Tim Sapu Bersih (Saber) Korupsi dan Pungli untuk memberantas berbagai macam bentuk KKN yang ada di tubuh pemerintahan di lingkup Jabar.

Di sisi lain, ia pun merasa prihatin dan juga sedih dengan adanya kembali operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan Komisi Pemberantasan Korupsi yang menjerat kepala daerah di Jabar seperti yang terjadi pada Rabu, (12/12/2018 ) yakni Bupati Cianjur yang harus terlibat dengan hukum.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Ketua Umum INKOWAPI, Sharmila Yahya

Minggu, 28 April 2024 - 20:03 WIB

INKOWAPI Siap Dukung Percepatan Pelaksanaan Program Makan Siang & Susu Gratis

Induk Koperasi Pengusaha Wanita Indonesia (INKOWAPI) mendukung percepatan pelaksanaan program makan siang dan susu gratis yang digagas Presiden dan Wakil Presiden terpilih 2024-2029.

Baliho Dico Ganinduto

Minggu, 28 April 2024 - 18:54 WIB

Viral Baliho Dico Ganinduto Gubernur Jateng, Ini Kata Pakar

Sejumlah wilayah di Jawa Tengah 'dibanjiri' baliho hingga billboard yang menampilkan foto Bupati Kendal Dico Ganinduto. Hal tersebut membuat menarik perhatian seluruh masyarakat Jateng hingga…

Dukungan Lingkungan Penting bagi Produksi Gula, PT PG Rajawali II Gencarkan Kemitraan Tebu dan Salurkan Bantuan Fasilitas Umum bagi Desa Penyangga

Minggu, 28 April 2024 - 16:16 WIB

Dukungan Lingkungan Penting bagi Produksi Gula, PG Rajawali II Gencarkan Kemitraan Tebu dan Salurkan Bantuan Fasilitas Umum bagi Desa Penyangga

Indramayu – Upaya mendorong produktivitas gula perlu mendapat dukungan kolektif berbagai pihak, salah satunya dari masyarakat desa penyangga di sekitar perkebunan tebu dan pabrik gula. Pemberdayaan…

Pelita Air

Minggu, 28 April 2024 - 15:28 WIB

Pelita Air Tambah Rute Baru Penerbangan Langsung Jakarta-Kendari-Jakarta

Pelita Air (kode penerbangan IP), membuka rute penerbangan baru Jakarta-Kendari-Jakarta (langsung) dengan melakukan penerbangan perdana dari Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta Jakarta (CGK) ke…

Pegadaian Berangkatkan Peserta Program Umrah Akbar

Minggu, 28 April 2024 - 14:54 WIB

Pegadaian Berangkatkan Peserta Program Umrah Akbar

PT Pegadaian memberangkatkan peserta program Umrah Akbar dari beberapa wilayah di Indonesia pada 22, 23 dan 24 April 2024. Khusus untuk Jakarta, para peserta berangkat melalui Bandara Soekarno…