Mentan Arman Sulaiman Lepas Ekspor Manggis ke Tiongkok

Oleh : Herry Barus | Sabtu, 08 September 2018 - 16:45 WIB

Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman (Ist)
Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman (Ist)

INDUSTRY.co.id - Kuta- Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman melepas ekspor buah manggis Bali yang langsung menuju Tiongkok tanpa melalui negara perantara sehingga ditargetkan membuka peluang ekspor lebih besar mengingat Tiongkok merupakan salah satu pangsa pasar utama.

"Tahun lalu harus transit di Singapura dan Malaysia sekarang sudah langsung tujuan. Kami lakukan bilateral, sudah diterima langsung," katanya usai melepas ekspor manggis di gedung logistik Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali, Kamis (6/9/2018)

Dengan demikian, ia optimistis ekspor manggis seluruh Indonesia dapat meningkat hingga 40 ribu ton atau meningkat tiga kali lipat dibandingkan tahun sebelumnya.

Upaya mendongkrak ekspor tersebut, kata dia, juga diharapkan menghasilkan devisa bagi negara sehingga dapat memperkuat nilai tukar rupiah.

Ekspor manggis Pulau Dewata itu dilakukan oleh eksportir PT Radja Manggis Sejati sebanyak 7 ton senilai sekitar Rp400 juta menuju Beijing dan Guangzhou, China, melalui jalur udara.

Sementara itu Direktur Utama Radja Manggis Sejati Jro Putu Tesan kepada Antara mengatakan ekspor kali ini akan mengawali pengiriman selama periode September 2018 hingga April 2019 yang ditargetkan mencapai minimal 9.000 ton untuk empat importir di China.

"Ekspor yang ini baru lima persen dan akan bertahap dilakukan. Ini baru panen sisipan karena puncaknya itu pada November hingga Desember. Target per hari kami ekspor 50-60 ton," katanya sehingga optimistis target 9.000 ton dapat dicapai.

Ia memperkirakan nilai dari total target ekspor manggis ke negeri dengan ikon panda seberat 9.000 ton itu mencapai Rp100 miliar. Periode pengiriman kali ini merupakan gelombang kedua setelah pada tahun 2017 pihaknya dapat mengekspor langsung ke China sebanyak 4.000 ton.  

Manggis lokal Bali itu dipanen dari perkebunan di Buleleng, Tabanan dan Negara yang diminati pangsa pasar mancanegara salah satunya pasar raksasa China. Sejak tahun 2012, eksportir itu mengaku mengirim buah mungil tersebut melalui negara ketiga seperti melalui Vietnam dan Thailand sehingga produk dari Bali itu kemudian diberi label negara perantara itu.

"Dulu standar prosedur dari negara tujuan sering kami abaikan karena negara perantara memberikan kemudahan seperti dari Thailand dan Malaysia. Sekarang setelah pemerintahan Jokowi ada negosiasi dengan Tiongkok, kami baru bisa masuk tahun 2017, jadi kami menunggu lima tahun," ucapnya.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Mentan Andi Amran Sulaiman

Kamis, 31 Juli 2025 - 17:25 WIB

Mentan Amran Lapor Presiden Prabowo Kondisi Pangan Aman

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman melaporkan perkembangan sektor pertanian nasional kepada Presiden Prabowo Subianto. Dalam kesempatan tersebut, Presiden Prabowo meminta update…

Pendiri Haidar Alwi Institute (HAI), R Haidar Alwi Sumber : Dok. Istimewa

Kamis, 31 Juli 2025 - 17:23 WIB

Haidar Alwi: McKinsey Sudah Hitung Defisit Global, Indonesia Harus Mulai dari Tambang Rakyat

Jakarta-R. Haidar Alwi, pendiri Haidar Alwi Care dan Haidar Alwi Institute, menyampaikan bahwa Indonesia tak bisa lagi menunggu momentum dari luar negeri untuk bangkit dari ketergantungan teknologi.…

FORUM JURNALIS DAN PT SURVEYOR INDONESIA GELAR GATHERING DAN LAGA MINI SOCCER PERSAHABATAN

Kamis, 31 Juli 2025 - 17:16 WIB

Keren! Forum Jurnalis dan PT Surveyor Indonesia Gelar Gathering dan Laga Mini Soccer Persahabatan

Jakarta – Dalam upaya meningkatkan hubungan baik dengan insan media, PT Surveyor Indonesia (PTSI) bekerja sama dengan beberapa forum jurnalis menggelar turnamen persahabatan mini soccer (sepak…

Ketum Muhammadiyah Haedar Nashir

Kamis, 31 Juli 2025 - 17:07 WIB

Ketum Muhammadiyah Haedar Nashir: BPKH Harus Tetap Terpisah dan Independen Dalam Kelola Dana Haji

Yogyakarta-Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Prof. Dr. Haedar Nashir, menekankan pentingnya menjaga independensi Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) sebagai lembaga yang mengelola dana…

Trakindo Innovakids 2025

Kamis, 31 Juli 2025 - 17:04 WIB

Trakindo Tumbuhkan Budaya Inovasi Sejak Dini Bagi Anak Lewat Trakindo Innovakids 2025

Lebih dari sekadar pembelajaran akademis, lingkungan sekolah juga merupakan ruang utama di mana anak-anak belajar berinteraksi sosial, membentuk karakter, serta mengelola emosi. Oleh karena…