Bangun SDM, Vivo Rangkul Generasi Muda Melalui Program Capacity Building

Oleh : Hariyanto | Selasa, 07 Agustus 2018 - 13:11 WIB

Pembuatan smartphone Vivo
Pembuatan smartphone Vivo

INDUSTRY.co.id - Jakarta – Vivo, brand smartphone global yang tercatat dalam jajaran 5 besar di Indonesia, tidak hanya fokus untuk memasarkan produk namun juga memiliki kepedulian untuk membangun sumber daya manusia (SDM) melalui sejumlah program capacity building yang telah dijalankan selama ini. 

Pengembangan SDM yang fokus ke generasi muda tersebut yang saat ini telah terwujud diantaranya lewat Vivo Management Trainee dan Vivo Club CEO (Campus Executive Officer). 

“Melalui program pengembangan kapasitas sumber daya manusia, vivo turut membangun generasi muda Indonesia berdaya saing. Program pembangunan kapasitas SDM Ini juga merupakan salah satu upaya vivo untuk memenuhi permintaan tenaga kerja yang terus meningkat seiring dengan pengembangan bisnis vivo yang prospektif di Indonesia di masa depan,” papar Edy Kusuma, General Brand Manager for Brand and Activation Vivo Indonesia di Jakarta, Selasa (7/8/2018).

Program Vivo Club Campus Executive Officer (CEO) 2018 dibuka kembali untuk memberikan kesempatan kepada mahasiswa guna mengembangkan kreativitas mereka di industri smartphone di Indonesia. Pada tahun 2018, mahasiswa Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi yang ikut mendaftar sebagai CEO mencapai hingga 20 kali lipat atau meningkat 2000% dari tahun sebelumnya. 

Vivo telah menyiapkan program Vivo Club CEO yang terdiri dari training serta workshop untuk memberikan pengalaman, serta meningkatkan pengetahuan dan skill para CEO di industri smartphone. Lewat program selama enam bulan ini, vivo mempersiapkan para generasi muda agar mampu mengajak lingkungannya untuk mengenal teknologi-teknologi yang sudah dikembangkan oleh vivo sekaligus mempromosikan smartphone dari vivo

“Bukan hanya peminatnya yang jauh lebih besar, program Vivo Club CEO tahun ini lebih seru dengan sejumlah project dan tantangan agar para peserta lebih kreatif, tentunya dengan apresiasi yang lebih menarik juga bagi mereka pengumpul poin tertinggi setiap tiga bulan,” imbuh Edy Kusuma.

Sejak memulai bisnis di Indonesia pada 2014, vivo langsung serius untuk membangun pabriknya untuk dapat merakit smartphone yang akan dipasarkan di tanah air. Langkah ini terwujud hanya dalam waktu singkat dua tahun,  dan pada 2016 berdirilah pabrik pertama vivo di Indonesia, tepatnya di daerah Cikupa, Tangerang. 

Dengan adanya kantor resmi dan pabrik di Indonesia, kebutuhan sumber daya manusia bagi vivo menjadi salah satu yang wajib tersedia. Program Vivo Management Trainee (MT) pun kembali dibuka pada Juli 2018 lalu untuk menggaet bakat-bakat muda profesional yang memahami kebutuhan perusahaan.

Saat ini, Indonesia menjadi satu-satunya basis produksi vivo di Asia Tenggara. Dengan kebutuhan pasar yang semakin tinggi, dan perkembangan ekspansi vivo sebagai 5 besar brand smartphone di Indonesia (IDC 2017), serangkaian program untuk meningkatkan kualitas SDM tersebut merupakan langkah Vivo Indonesia agar pengembangan bisnisnya dapat terus berstandar global. 

Selain itu, talenta muda dari Indonesia diharapkan bisa muncul, berkiprah, dan menunjukkan kepiawaiannya dalam teknologi smartphone bukan hanya untuk vivo di tanah air, namun juga untuk dunia. 

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Tim Bank Mandiri Singapura

Jumat, 03 Mei 2024 - 20:48 WIB

BMSG Lanjutkan Komitmen Keberlanjutan Bank Mandiri di Mancanegara

Bank Mandiri Singapura (BMSG) baru-baru ini menyelenggarakan acara bertajuk “BMSG on Preference“ mengusung tema “Elevating ESG Impact,“ acara perdana ini bertujuan meningkatkan kesadaran,…

Stok Beras di Pasar Induk Beras Cipinang Dipastikan Aman Memasuki Panen Raya 2024

Jumat, 03 Mei 2024 - 20:36 WIB

Alhamdulilah! Stok Beras di Pasar Induk Beras Cipinang Dipastikan Aman

Jakarta - Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Provinsi DKI Jakarta, PT Food Station Tjipinang Jaya (Perseroda) memastikan stok beras di Jakarta dinyatakan aman memasuki panen raya.

(kiri ke kanan) Direktur Network & IT Solution Herlan Wijanarko, Direktur Wholesale & International Service Bogi Witjaksono, Direktur Strategic Portfolio Budi Setyawan Wijaya, Direktur Digital Busines Muhamad Fajrin Rasyid, Direktur Utama Ririek Adriansyah, Direktur Keuangan & Manajemen Risiko Heri Supriadi, Direktur Human Capital Management Afriwandi, Direktur Group Business Development Honesti Basyir, dan Direktur Enterprise & Business Service FM Venusiana R

Jumat, 03 Mei 2024 - 20:12 WIB

Telkom Bagikan Dividen Rp17,68 Triliun atau Tumbuh 6,5% YoY

PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk telah menyelesaikan Rapat Umum Pemegang Saham Tahun Buku 2023 di Jakarta pada Jumat (3/5). Rapat menyetujui pembagian dividen tunai sebesar Rp17,68 triliun…

56% Perempuan Pemilik UKM di Indonesia Mengalami Peningkatan Pendapatan Sejak Menerima Pembayaran Digital

Jumat, 03 Mei 2024 - 17:35 WIB

56% Perempuan Pemilik UKM di Indonesia Mengalami Peningkatan Pendapatan Sejak Menerima Pembayaran Digital

Visa, pemimpin global dalam pembayaran digital, melakukan survei terhadap usaha kecil dan menengah (UKM) di Indonesia . Temuan menunjukkan bahwa 54% UKM yang dipimpin oleh perempuan dan 48%…

Reboisasi lahan kritis merupakan upaya Telkom dalam pencegahan terjadinya erosi tanah

Jumat, 03 Mei 2024 - 16:48 WIB

Telkom Dukung Pemulihan 82,1 Ha Lahan Kritis melalui Reboisasi 33.800 Bibit Pohon

Data Kementerian Kemaritiman & Investasi tahun 2022 menyebut luas lahan kritis nasional sebesar 12.744.925 Ha. Hal ini terjadi dikarenakan tidak seimbangnya penebangan pohon dengan penanaman…