Sebanyak 300 Ribu Karyawan Siemens Jadi Pemegang Saham Perusahaan

Oleh : Hariyanto | Senin, 07 Mei 2018 - 11:48 WIB

Josef Winter, President Director & CEO PT Siemens Indonesia
Josef Winter, President Director & CEO PT Siemens Indonesia

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Delapan puluh persen dari keseluruhan karyawan Siemens AG di seluruh dunia kini menjadi pemegang saham perusahaan. Total ada sekitar 300.000 dari 377.000 karyawan perusahaan di seluruh dunia yang memiliki saham Siemens. 

Sementara, target perusahaan adalah sekitar 200.000 karyawan yang menjadi pemegang saham di tahun 2020. Saat ini, target tersebut telah terlampaui dengan margin yang jelas. Padahal di bulan Januari 2018, jumlah karyawan yang menjadi pemegang saham di perusahaan masih sekitar 186.000.

Informasi yang diterima INDUSTRY.co.id, Senin (7/5/2018) menyebutkan, kenaikan relatif tajam ini dikarenakan pembagian Siemens Profit Sharing, sudah berlangsung sejak tahun 2015, memungkinkan semua karyawan yang memenuhi syarat di luar manajemen untuk berpartisipasi dalam kesuksesan perusahaan. 

Siemens Profit Sharing membolehkan karyawan untuk mendapatkan saham gratis atas kesuksesan di tahun fiskal. Partisipasi ini tidak memerlukan investasi pribadi dari pihak karyawan. 

Sebesar € 400 juta telah disalurkan ke Profit Sharing Pool sejak tahun 2015. Untuk pertama kalinya, jumlah ini telah didistribusikan kepada para karyawan yang memenuhi syarat di 102 negara, dalam berbentuk saham gratis.

Presiden dan CEO Siemens AG, Joe Kaeser mengatakan, Siemens menginginkan agar semua karyawan perusahaan dapat berpartisipasi langsung dalam kesuksesan serta pembangunan berkelanjutan Siemens. 

"Dengan memperkenankan seluruh karyawan yang ada di Siemens untuk berpartisipasi dalam kesuksesan perusahaan, maka kami telah menerapkan standar akan pengelolaan berkelanjutan di bidang ini. Saya merasa senang dan bangga bahwa lebih dari 300.000 karyawan kini menjadi rekanan kepemilikan perusahaan. Kepemilikan saham merupakan bagian integral dari Ownership Culture perusahaan,” ungkap Joe Kaeser.

“Sayangnya, budaya yang memperbolehkan karyawan untuk memiliki saham perusahaan dari tempat mereka bekerja masih lemah di Jerman, apalagi jika dibandingkan dengan negara-negara Eropa lainnya,” tambah Kaeser. 

Hal ini, menurutnya, dikarenakan permasalahan pembebasan pajak yang masih sangat rendah. Melalui program ini, para pembuat undang-undang memiliki peluang besar untuk merealisasikan rencana pensiun yang menarik dan berkelanjutan sehingga memungkinkan Jerman menjadi yang terdepan dan sebagai perintis di Eropa. 

"Kondisi dan insentif alur kerja yang lebih baik harus segera diterapkan sehingga partisipasi kepemilikan saham karyawan dapat terwujudkan untuk menjadi pilar utama dalam pewujudan kesejahteraan jangka panjang serta perencanaan pensiun yang sesuai dengan demografis.” ungkapnya.

Selain Profit Sharing, program global Share Matching dari Siemens menjadi esensi dari budaya kepemilikan saham perusahaan dan merupakan salah satu program kepemilikan saham karyawan yang terbesar di dunia. Rencana pembagian saham ini telah diimplementasikan dalam pembagian keuntungan tahunan sejak 2008.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

56% Perempuan Pemilik UKM di Indonesia Mengalami Peningkatan Pendapatan Sejak Menerima Pembayaran Digital

Jumat, 03 Mei 2024 - 17:35 WIB

56% Perempuan Pemilik UKM di Indonesia Mengalami Peningkatan Pendapatan Sejak Menerima Pembayaran Digital

Visa, pemimpin global dalam pembayaran digital, melakukan survei terhadap usaha kecil dan menengah (UKM) di Indonesia . Temuan menunjukkan bahwa 54% UKM yang dipimpin oleh perempuan dan 48%…

Reboisasi lahan kritis merupakan upaya Telkom dalam pencegahan terjadinya erosi tanah

Jumat, 03 Mei 2024 - 16:48 WIB

Telkom Dukung Pemulihan 82,1 Ha Lahan Kritis melalui Reboisasi 33.800 Bibit Pohon

Data Kementerian Kemaritiman & Investasi tahun 2022 menyebut luas lahan kritis nasional sebesar 12.744.925 Ha. Hal ini terjadi dikarenakan tidak seimbangnya penebangan pohon dengan penanaman…

Alfarisi Arifin, Direktur Utama Karubi Maru dan Enomoto Okuto, Kepala Koki Karubi Maru pada Pembukaan Gerai Kedua Karubi Maru Di Botani Square Mall Bogor

Jumat, 03 Mei 2024 - 14:15 WIB

Gandeng Koki Asli Jepang Karubi Maru Berikan Pengalaman Menyantap Yakiniku Dalam Jyubako

Hadirkan pengalaman baru dalam menyantap yakiniku di dalam kemasan Jyubako atau yang lebih dikenal dengan bento box Karubi Maru buka gerai keduanya di Botani Square Mall Bogor.

HINT Metaverse Eau de Perfume

Jumat, 03 Mei 2024 - 14:02 WIB

Kolaborasi HINT Dengan AI Technology Ciptakan Parfum Aroma Futuristik

HINT, brand parfum lokal yang menghadirkan inovasi parfum yang unik dan diinfus dengan teknologinya, kembali hadir dengan mengembangkan teknologi teranyar dengan menciptakan varian parfum terbaru, …

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita

Jumat, 03 Mei 2024 - 13:32 WIB

Perjuangkan HGBT untuk Seluruh Sektor Industri, Menperin Agus Kirimi Kementerian ESDM Surat Evaluasi

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita kembali menegaskan, pihaknya bertekad untuk terus memperjuangkan agar kebijakan Harga Gas Bumi Tertentu (HGBT) dapat dinikmati oleh seluruh sektor…