Fokus Pada Kesejahteraan Petani, 8villages Luncurkan Aplikasi Petani

Oleh : Hariyanto | Sabtu, 07 April 2018 - 19:19 WIB

Produk produk petani
Produk produk petani

INDUSTRY.co.id - Jakarta - 8villages, usaha rintisan teknologi yang berfokus pada Kesejahteraan petani, meluncurkan PETANI, aplikasi yang menghubungkan antara petani dalam komunitas LISA (Layanan Informasi Desa) dengan pakar pertanian yang berasal dari akademis Universitas Gadjah Mada (UGM) dan para praktisi lapangan (penyuluh pertanian) untuk bertukar informasi dan solusi atas permasalahan yang dihadapi petani di lapangan. 

Dalam rangka merayakan hari Kartini, 8villages juga memperkenalkan program ‘Untukmu Perempuan Indonesia’ melalui platform agri e-commerce RegoPantes yang berkolaborasi dengan World Wildlife Fund (WWF) di Café Panda Graha Simatupang WWF Tower yang efektif selama bulan April 2018.
 
Aplikasi PETANI memberikan petani kemudahan untuk bertukar informasi dan solusi atas permasalahan yang dihadapi dilapangan seperti menanam dengan efektif hingga cara meminimalisir kegagalan dalam bercocok tanam dan masih banyak lagi. 

RegoPantes sendiri merupakan agri e-commerce yang diluncurkan pada 23 Oktober 2017 lalu dan menghubungkan petani dengan konsumen dimana petani mendapatkan harga yang pantas sesuai dengan upaya mereka. 
 
Anita Hesti, Director of Marketing RegoPantes mengatakan sejak pertama kali di luncurkan, agri e-commerce RegoPantes menuai respon positif dari masyarakat termasuk petani yang mulai memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan kesejahteraan mereka. 

"Sementara itu hadirnya aplikasi PETANI sebagai solusi terpadu bagi petani, menjadi wadah bertukar pikiran agar mereka lebih produktif." kata Anita di Jakarta, Jumat (6/4/2018)
 
Dalam program ‘Untukmu Perempuan Indonesia’, RegoPantes bekerjasama dengan Café Panda WWF. Café tersebut menjadi drop point bagi konsumen untuk dapat memilih dan mengambil pesanannya di space display produk yang tersedia. 

Setiap pembeli perempuan yang membeli produk RegoPantes dengan minimal pembelian 1kg dan bagi pembelian 2kg, pembeli akan mendapatkan paket ekslusif yang berisi buah-buahan segar langsung dari petani di desa.

“Kami senang dapat bekerja sama dengan Café Panda WWF dalam memberikan kemudahan bagi para pembeli kami yang kebanyakan berdomisili di daerah Pasar Minggu. 

Selain itu, tambahnya, melalui Café Panda pihaknya bisa melakukan downsizing, pembeli bisa membeli buah atau sayur di RegoPantes dengan jumlah yang lebih sedikit. Kalau biasanya pembeli bisa membeli di regopantes.com dengan minimal pembelian 4kg, di Café Panda pembeli bisa membeli buah dan sayur dengan jumlah 1kg saja. 

"Hal ini selaras dengan gerakan moral kami ‘membeli itu membantu’ dalam meningkatkan kesejahteraan petani dalam menghubungkan mereka langsung ke pembeli.” tambah Anita.

Menurutnya, selanjutnya RegoPantes akan terus melakukan inovasi untuk mempermudah pembeli untuk menjangkau produk hasil pertanian langsung dari petani, seperti memilih beberapa tempat sebagai drop point, dll.

Sementara itu, Rina, Direktur Café Panda WWF mengatakan menjadi bagian dari RegoPantes dalam hal meningkatkan kesejahteraan petani adalah hal yang bermakna baginya.

"Kami berharap melalui kerjasama ini dapat memberikan kemudahan bagi para pembeli untuk membeli dan mengambil pesanannya on the spot.” katanya.
 
8villages turut berperan aktif dalam mendukung kesejahteraan petani dengan menjalankan gerakan moral "Membeli Itu Membantu” melalui RegoPantes dimana membeli bahan pangan bukan semata pemenuhan kebutuhan fisik tapi juga memiliki nilai sosial berupa kepedulian. 

Selain menawarkan harga murah dibandingkan harga di pasar modern, gerakan moral ini menguntungkan kedua belah pihak baik dari sisi produsen maupun konsumen sekaligus memiliki nilai sosial tinggi. Gerakan ini juga menghimbau masyarakat agar lebih menghargai kerja keras para petani yang menghasilkan bahan pangan dengan tidak menyiakannya dengan harapan mengundang simpati masyarakat.
 
8villages juga menyediakan layanan survey lapangan, DataHub.id dimana pengamat industri memiliki akses data relevan untuk mendukung penelitian mereka. Layanan open data yang dapat digunakan secara gratis lewat website DataHub serta layanan private data yang bisa digunakan secara gratis selama periode trial tiga bulan.
 

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Sharing Session yang digelar Tugure bersama mitra di Jepang

Rabu, 06 Agustus 2025 - 08:00 WIB

Tugure Gelar Sharing Session di Jepang, Edukasi Mitra Pentingnya Hadapi Risiko Bencana

PT Tugu Reasuransi Indonesia (Tugure) menggelar Sharing Sessions bersama mitra usaha di Tokyo, Jepang pada 25 Juli 2025. Upaya ini untuk memperkuat komitmen Tugure meningkatkan ketahanan dan…

Menperin Agus Gumiwang Kartasasmita

Rabu, 06 Agustus 2025 - 07:43 WIB

Menperin Agus Berikan Kado Istimewa HUT ke-80 RI, Kinerja Manufaktur Tumbuh Diatas Ekonomi Nasional

Sektor industri pengolahan mencatatkan kinerja impresif pada triwulan II tahun 2025 dengan pertumbuhan mencapai 5,68 persen (year-on-year), melampaui capaian pertumbuhan ekonomi nasional yang…

Hery Gunardi Dirut BRI (kiri), bersama Maruarar Sirait Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (tengah)

Rabu, 06 Agustus 2025 - 07:29 WIB

BRI Perluas Akses Pembiayaan Rumah Subsidi, Dukung Realisasi Program 3 Juta Rumah Melalui Penambahan Kuota FLPP 25.000 Unit

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI terus memperkuat perannya sebagai mitra strategis pemerintah dalam memperluas akses kepemilikan rumah bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR).…

Gedung BRI Pusat

Rabu, 06 Agustus 2025 - 07:10 WIB

Raih Penghargaan Best Domestic Custodian Bank, BRI Catatkan Nilai Asset Under Custody Terbesar di Indonesia

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk kembali meraih pengakuan internasional dengan memborong 15 penghargaan dalam ajang FinanceAsia Awards & Asia’s Best Companies 2025. Salah satu di antaranya…

Direktur Sales & Marketing SIG, Dicky Saelan (kelima kanan) bersama Direktur Keterbukaan Publik, Transparansi, dan Akuntabilitas, Kementerian PKP Brigjen Pol. Julisa Kusumowardono (keenam kanan) serta Direktur Utama Asatu Realty Property Group, Joko Santosa (keempat kanan) pada saat seremoni peletakan batu pertama pembangunan Rumah dengan menggunakan Bata Interlock Presisi di perumahan Graha Asatu Puncak, Cibodas, Cianjur, Jawa Barat, pada Jumat (1/8/2025).

Rabu, 06 Agustus 2025 - 04:46 WIB

Dukung Pemerintah Wujudkan 3 Juta Rumah, SIG dan Asatu Realty Property Group Bangun Perumahan di Cianjur

Jakarta– Komitmen PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) untuk mendukung program 3 juta rumah kembali ditunjukkan melalui kerja sama dengan Asatu Realty Property Group dalam pembangunan perumahan…