Penuhi Kebutuhan Dalam Negeri, Inalum Pacu Produksi Aluminium Capai 2 Juta Ton per Tahun
Oleh : Ridwan | Rabu, 21 Februari 2018 - 11:40 WIB

PT Indonesia Asahan Alumunium (Inalum)
INDUSTRY.co.id - Medan, Kementerian Perindustrian terus berupaya memenuhi kebutuhan aluminium dalam negeri. Pasalnya, dari 900 ribu ton kebutuhan dalam negeri baru 250 ribu ton yang terpenuhi.
Dirjen Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Elektronika (ILMATE) Kementerian Perindustrian Harjanto mengatakan, pihaknya terus berupaya menggenjot produksi aluminium agar dapat memenuhi kebutuhan dalam negeri.
"Tahun 2017, Indonesia masih mengimpor hampir setengah miliar dollar AS, dan angka ini bertumbuh 28% dibanding impor tahun 2016," ujar Harjanto saat mengunjungi pabrik PT Indonesia Asahan Aluminiun (Inalum) di Kuala Tanjung, Medan, Sumatera Utara (20/2/2018).
Harjanto berharap Inalum bisa memenuhi kebutuhan aluminium dalam negeri yang saat ini mencapai 900.000 ton. Sebab, pasokan aluminium lokal yang tipis menyebabkan terjadinya impor.
Namun, Kemenperin memahami kendala utama Inalum saat ini adalah pasokan listrik. "Kami sedang mengajukan izin ke pemerintah, kalau disetujui, mudah-mudahan dapat sesuai target," terangnya.
Sementara itu Direktur Utama PT Inalum Budi Gunadi Sadikin mengatakan, pasca menyandang induk dalam holding BUMN pertambangan, Inalum memikul amanah penting dari negara. Untuk itu kami akan memacu produksi aluminium.
Menurutnya, tahun 2017, Inalum memproduksi sekitar 250.000-260.000 ton aluminium. Rencananya, Inalum ingin meningkatkan produksi menjadi 500.000 ton pada tahun 2021.
"Tahun 2017 bagus kemarin, peningkatan kita lebih dari 25% dibanding 2016," ucap Budi
Secara jangka panjang, Inalum menargetkan total produksi aluminium mencapai 2 juta ton per tahun. Hal ini didukung oleh pabrik Smelting Plan di Kuala Tanjung dan pabrik di Kalimantan Utara.
Pabrik di Kalimantan Utara tersebut ditargetkan mulai dibangun tahun 2020. Dalam rencana bisnis Inalum, Kalimantan Utara akan memproduksi aluminum sebanyak 1 juta ton per tahun.
Baca Juga
Berkat Peningkatan Penjualan Konsentrat dan Bijih Besi, Penjualan…
Dukung Pengembangan Masyarakat, SSB Hadirkan Program Training of…
Langkah Strategis Ekspansi Produksi, INALUM Gandeng Perusahaan Industri…
Krakatau Steel dan Tata Metal Lestari Kerjasama Kembangkan Total…
Sejak 2013 Absen, Tahun Ini NIKL Bagi Dividen Sebesar 30% dari Laba…
Industri Hari Ini

Selasa, 17 Mei 2022 - 11:18 WIB
Duh Mengerikan! Kemenkes Temukan 18 Orang Dugaan Kasus Hepatitis Akut
Jakarta-Kementerian Kesehatan melaporkan telah menemukan dugaan kasus Hepatitis Akut yang belum diketahui penyebabnya kepada 18 orang.

Selasa, 17 Mei 2022 - 11:10 WIB
Menteri Teten Identifikasi Koperasi yang Siap Produksi Minyak Goreng
Menteri Koperasi dan UKM (MenKopUKM) Teten Masduki terus mengidentifikasi koperasi-koperasi yang memungkinkan untuk memproduksi minyak goreng sehingga setidaknya bisa memberikan alternatif pasokan…

Selasa, 17 Mei 2022 - 11:08 WIB
Maudy Ayunda Beberkan Tiga Isu Transisi Energi yang Bakal Diangkat dalam Presidensi G20 Indonesia
Sebagai salah satu isu prioritas Presidensi G20 Indonesia, pemerintah menyoroti dampak perubahan iklim yang diakibatkan oleh sektor energi yang relevan dalam keseharian masyarakat.

Selasa, 17 Mei 2022 - 11:00 WIB
Jepang Pertimbangkan Buka Kunjungan Wisatawan Pada Juni 2022
Pandemi dua tahun ini membuat Jepang menutup perbatasannya untuk wisatawan asing. Tetapi, baru-baru ini Jepang telah dibuka pada April untuk beberapa penduduk luar negeri misalnya, pelancong…

Selasa, 17 Mei 2022 - 10:55 WIB
Jubir G20 Maudy Ayunda Ungkap Pentingnya Ekosistem Kendaraan Listrik
Penggunaan kendaraan listrik dan infrastruktur pengisian baterai bahkan mendai keseriusan pemerintah dalam menjalankan transisi energi berkelanjutan dan berkesibambungan.
Komentar Berita