Tekan Kecelakaan Asuransi Adira Kembali Adakan Indonesia Road Safety Award

INDUSTRY.co.id - JAKARTA,-- Mengingat jumlah angka fatalitas dalam kecelakaan di tahun 2016 yang masih tinggi, Adira Insurance, kembali akan menyelenggarakan Indonesia Road Safety Award (IRSA). Sebelum penyelenggaraan acara tersebut, Adira mengadakan acara sharing session yang mempertemukan para pemangku kepentingan di antaranya pemerintah kota dan kabupaten untuk membuat sebuah referensi agar dapat menekan jumlah kecelakaan yang terjadi di masing-masing kota.

Indra Baruna, Direktur Utama Adira Insurance, mengatakan, forum sharing session ini merupakan sebuah wadah diskusi untuk menerapkan sebuah referensi bagi kota agar bisa menekan angka kecelakaan."Sharing session ini merupakan bagian dari perjalanan penyelenggaraan IRSA sejak dua tahun lalu. Tentunya kami sangat antusias dapat menyediakan forum untuk mempertemukan pemerintah kota dan kabupatern finalis dengan instansi terkait sehingga hasil dari forum ini dapat dijadikan referensi untuk menerapkan sistem tata kelola keselamatan jalan yang baik di wilayahnya," ungkap Indra Baruna.

Di samping itu, sebagai penyelenggara yang secara konsisten mengadakan kampanye keselamatan, Indra Baruna, pun berharap bahwa IRSA ini tidak hanya dijadikan sekedar penghargaan melainkan bisa merangkul beberapa pihak untuk saling bersinergi demi mewujudkan kota zero accident di Indonesia.

Sementara itu , Ikhwan Hakim, ST, MSc, Ph.D, Direktur Transportasi Kementerian PPN/BAPPENAS, mengapresiasi langkah yang ditempuh oleh Adira Insurance dalam menyelenggarakan IRSA. "Pencapaian target nasional untuk penurunan korban akibat kecelakaan LLAJ tidak dapat dilaksanakan hanya kementerian/lembaga saja, oleh sebab itu, BAPPENAS mendukung sepenuhnya pelaksanaan IRSA sebagai bentuk kemitraan dengan pihak swasta untuk mendorong keselamatan LLAJ di daerah melalui kompetisi dan saling belajat antar daerah," tambahya.

Di tahun 2017, tercatat sebanyak 120 kota dan kabupaten yang ikut serta dalam IRSA 2017. Dari 120 peserta, terpilih 23 kota dan kabupaten yang menjadi finalis IRSA 2017. 23 finalis dipilih berdasarkan data-data keselamatan jalan seperti jumlah penduduk, luas wilayah, jumlah kecelakaan, jumlah fatalitas kecelakaan, dan data pendukung lainnya melalui tahap shortlisting.

Hingga saat ini, IRSA 2017 tengah memasuki tahap penjurian. Para juri yang terdiri dari perwakilan kementrian lima pilar keselamatan jalan dan para pakar road safety lainnya akan memberikan penilaian melalui pemaparan finalis mengenai berbagai permasalahan, program kerja, dan evaluai kebijakan terkait dengan program tata kelola keselamatan jalan. (AMZ)