Rehat Tengah Hari, IHSG Terhempas ke Posisi 5.876

Oleh : Abraham Sihombing | Selasa, 26 September 2017 - 13:27 WIB

Pengunjung mengamati papan elektronik yang memperlihatkan pergerakan IHSG di gedung BEI (Foto Rizki Meirino)
Pengunjung mengamati papan elektronik yang memperlihatkan pergerakan IHSG di gedung BEI (Foto Rizki Meirino)

INDUSTRY.co.id - Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) ditutup pada posisi 5.876 pada akhir sesi pertama perdagangan Selasa (26/09/2017), turun 0,3% atau 18 poin dibandingkan posisi pada penutupan di akhir perdagangan kemarin pada level 5.894.

Dari pagi hingga rehat tengah hari ini, IHSG bergerak di kisaran 5.873-5.904. Sebanyak 383 saham mengalami penurunan harga, hanya 98 saham naik, 119 saham stagnan dan 179 saham tidak ditransaksikan sama sekali.

Total nilai transaksi jual-beli saham tercatat sebesar Rp3,29 triliun dengan volume perdagangan sebanyak 4,49 miliar unit saham. Sementara investor asing melakukan aksi jual saham bersih bernilai Rp84 miliar dengan volume sebanyak 84 juta unit saham.

Sebanyak tujuh dari 10 indeks sektoral BEI melemah. Indeks sektor konsumer mengalami penurunan terdalam, yaitu sebesar 0,91% atau 22,95 poin ke posisi 2.508. Lalu diikuti indeks sektor manufaktur dan indeks sektor pertanian yang masing-masing turun 0,55% dan 0,51%.

Saham-saham LQ45 yang mengalami penurunan harga dan menjadi top losers adalah saham-saham PT Bumi Resources Tbk (BUMI), PT Global Mediacom Tbk (BMTR) dan PT Barito Pacific Tbk (BRPT).

Harga BUMI tergerus 3,9% atau Rp8 menjadi Rp196 per unit. Sedangkan harga BMTR dan BRPT masing-masing menyusut 3,4% dan 2,3% menjadi Rp565 per unit dan Rp2.160 per unit.

Sementara itu, UNTR (PT United Tractors Tbk), INTP (PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk) dan LPPF (PT Matahari Department Store Tbk) adalah saham-saham LQ45 yang merupakan top gainers pada sesi pertama perdagangan hari ini.

Harga UNTR meningkat 3,9% atau Rp1.175 per unit menjadi Rp31.450 per unit. Harga INTP dan LPPF masing-masing mengalami kenaikan 1,9% dan 1% menjadi Rp19.150 per unit dan Rp9.850 per unit. (Abraham Sihombing)

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Ilustrasi Properti

Kamis, 02 Mei 2024 - 21:55 WIB

Peringatan Hari Kartini: Srikandi BUMN Gelar Edukasi Terkait Investasi Properti

Jakarta-Dalam rangka memperingati Hari Kartini Srikandi BUMN Indonesia menyelenggarakan webinar bertajuk “Smart Investment 2024 Year of The Dragon”. Acara yang digelar secara daring, akhir…

Kick Off Toyota Eco Youth (TEY) ke-13

Kamis, 02 Mei 2024 - 20:15 WIB

Toyota Eco Youth Kembali Digelar Ajak Generasi Muda Berperan Nyata Jaga Bumi

Toyota Indonesia secara resmi menggelar Kick off Toyota Eco Youth (TEY) ke-13 dengan mengusung tema "EcoActivism, Saatnya Beraksi Jaga Bumi”.

IKN Project Shipment and Conference

Kamis, 02 Mei 2024 - 20:09 WIB

Dari Istana Negara Hingga Kantor Presiden, MJEE Pasok Lift dan Eskalator di Sejumlah Gedung Utama IKN

Jika sebelumnya pada 26 Februari 2024 principal MJEE yaitu Mitsubishi Electric Building Solutions Corporation (MEBS) di Tokyo mengumumkan bahwa MJEE telah berasil mendapatkan pesanan untuk 55…

Menperin Agus Gumiwang Kartasasmita

Kamis, 02 Mei 2024 - 19:40 WIB

Menperin Agus: Industri Manufaktur RI Sehat & Solid, Ekspansif 32 Bulan Berturut-turut

Fase ekspansi yang dicatat oleh industri manufaktur tanah air masih berlanjut sehingga memperpanjang periode selama 32 bulan berturut-turut. Ini berdasarkan laporan S&P Global, yang menunjukkan…

RS Royal Progress Sunter memiliki jajaran dokter spesialis vaskular dan endovaskular handal serta dukungan teknologi medis terkini yang dapat membantu menangani permasalahan varises.

Kamis, 02 Mei 2024 - 19:35 WIB

RS Royal Progress Sunter Hadirkan Metode Penanganan Varises Laser Tanpa Bedah

Memiliki jajaran dokter spesialis vaskular dan endovaskular handal, RS Royal Progress Sunter hadirkan EVLA, metode penanganan varises lewat laser, tanpa bedah dan minim sayatan.