Ketum HKI: Kawasan Industri Dukung Upaya Pencegahan Pencemaran Udara Lewat Smart Eco Industrial Park

Oleh : Hariyanto | Senin, 28 Agustus 2023 - 15:08 WIB

Ketua Himpunan Kawasan industri Sanny Iskandar
Ketua Himpunan Kawasan industri Sanny Iskandar

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Kawasan Industri mendukung upaya-upaya pencegahan pencemaran udara melalui Smart Eco Industrial Park. Hal tersebut disampaikan Sanny Iskandar selaku Ketua Umum Himpunan Kawasan Industri Indonesia (HKI).

Saat ini, menurut Sanny, Kawasan Industri memasuki babak generasi ke-4 (empat) dengan konsep Smart Eco Industrial Park dimana upaya berkelanjutan (sustainability) merupakan hal yang tidak dapat dipisahkan.

"Kawasan Industri harus dibedakan dengan zona industri. Pada Kawasan Industri terdapat pihak manajemen pengembang dan pengelola kawasannya dan hal ini sangat berbeda dengan zona industri yang tidak ada badan pengelola kawasannya," ujar Sanny di Jakarta, Minggu (27/8/2023).

Pada kawasan industri, lanjut Sanny, manajemen akan melakukan perencanaan, pengembangan dan pengelolaan yang baik terhadap tata ruang, infrastruktur, utilitas, lingkungan dan sosial didalam area kawasan industri. Kawasan industri juga patuh terhadap regulasi, khususnya yang berhubungan dengan lingkungan. 

"Contoh pengelolaan lingkungan di kawasan industri diantaranya air limbah yang dihasilkan dari para tenant harus sesuai dengan batas yang ditetapkan pihak pengelola kawasan yang kemudian melakukan pre-treatment dari seluruh air limbah masing2 perusahaan industri di dalamnya (yang bermuara di Instalasi Pengolahan Limbah Cair pihak pengelola kawasan) agar air hasil treatment sesuai ambang batas yang ditetapkan Pemerintah sehingga tidak mencemari badan permukaan sungai," ujarnya.

Sanny menyebut, setiap perusahaan industri/tenant diwajibkan menyusun dan melaporkan Rencana Pengelolaan Lingkungan Hidup (RKL) yang merupakan rencana tindak lanjut untuk mengelola dampak penting yang ditimbulkan oleh aktivitas industri dan Rencana Pemantauan Lingkungan Hidup (RPL), yang merupakan piranti untuk memantau hasil pengelolaan lingkungan tersebut secara periodik setiap 6 (enam) bulan 

"Dalam smart eco industrial park, upaya-upaya perpaduan transisi energi dan teknologi terus dilakukan misalnya dengan pemasangan solar panel, pemasangan alat sensor pada water treatment plant dan mengupayakan untuk mendapatkan scoring PROPER yang baik," ungkapnya.

PROPER (Public Disclosure Program for Environmental Compliance) dapat diartikan sebagai Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup. Tentunya berbagai upaya tersebut merupakan langkah yang akan terus dilakukan.

Upaya pengelolaan lingkungan juga masuk kedalam program Corporate Social Responsibility (CSR) yang dilakukan untuk meningkatkan kesadaran akan perlunya lingkungan yang lestari, baik manusianya maupun alamnya misalnya dengan membangun zona-zona hijau dan melakukan program pembinaan kepada masyarakat sekitar.

"Terkait dengan permasalahan pencemaran udara yang terjadi saat ini Himpunan Kawasan Industri (HKI) mendukung upaya-upaya untuk mengurangi pencemaran melalui transisi energi baru terbarukan dan penggunaan teknologi yang tepat dalam pemantauan kualitas udara," kata Sanny.

HKI juga menilai perlu adanya upaya bersama dan berkelanjutan untuk meminimalisir polusi udara. "Hal yang dapat dilakukan misalnya dengan melakukan pemantauan kualitas udara dan pemasangan alat pantau secara real time, pengendalian emisi kendaraan dan membangun kesadaran masyarakat akan budaya penggunaan sarana transportasi publik, serta pengendalian emisi dengan penggunaan energi baru terbarukan," pungkasnya.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Selly Veronica, Kaprodi Arsitektur President University

Jumat, 20 September 2024 - 21:57 WIB

Hebat! Prodi Arsitektur President University Presentasikan Tiga Paper di Simposium Kyoto Jepang

Prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh Prodi Arsitektur President University. Meski baru seumur jagung, Prodi yang didirikan di tahun 2022 ini telah mampu unjuk diri dalam berbagai pentas…

Open Tournament Lomba Menembak Piala Panglima TNI berlangsung dari tanggal 20-22 September 2024 dan diikuti oleh TNI, Polri dan Sipil sebanyak 1.513 orang

Jumat, 20 September 2024 - 21:23 WIB

Kasau Resmi Buka Open Tournament Lomba Menembak Piala Panglima TNI 2024

(Puspen TNI) - Kepala Staf TNI Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI Mohamad Tonny Harjono mewakili Panglima TNI membuka secara resmi Open Tournament Lomba Menembak Piala Panglima TNI dalam rangka…

BRI insurance serahkan klaim nasabah unit BRI pasar Kutoarjo

Jumat, 20 September 2024 - 20:39 WIB

BRI Insurance Bersama BRI Serahkan Pembayaran Klaim Kepada Pedagang Pasar Kutoarjo

BRI Insurance (BRINS) bersama Bank Rakyat Indonesia (BRI) menyerahkan klaim asuransi kepada nasabah di Pasar Kutoarjo yang tertimpa musibah kebakaran pada Jumat,16 Agustsus 2024 lalu.

Purjono Agus Suhendro, pakar pemasaran dari Indonesia Marketing Strategy Consultant (IMSC)

Jumat, 20 September 2024 - 19:00 WIB

4 Penyebab Utama Kebangkrutan Tupperware Menurut Pakar Pemasaran Ini

Jakarta – Tupperware Brands Corporation (NYSE: TUP), sebelumnya bernama Tupperware Corporation, menambah daftar merek global legendaris yang akhirnya bangkrut menyusul Kodak di Jepang, Lehman…

Dalam waktu dekat, Hutama Karya akan melakukan penyesuaian tarif pada Tol Terpeka

Jumat, 20 September 2024 - 17:56 WIB

Lima Tahun Beroperasi, Hutama Karya Segera Berlakukan Tarif Baru Tol Terpeka

PT Hutama Karya (Persero) (Hutama Karya) akan segera melakukan penyesuaian tarif pada Tol Terbanggi Besar – Pematang Panggang – Kayu Agung, menyusul terbitnya Surat Keputusan (SK) Menteri…