Dialog dengan Nelayan, Jokowi: Berbagai Perbaikan, Diharapkan Dapat Mendorong Peningkatan Ekonomi Nelayan

Oleh : Kormen Barus | Kamis, 14 April 2022 - 07:12 WIB

Menteri Trenggono Dampingi Presiden Serap Aspirasi Nelayan Cirebon
Menteri Trenggono Dampingi Presiden Serap Aspirasi Nelayan Cirebon

INDUSTRY.co.id, Cirebon - Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono mendampingi Presiden Joko Widodo mengunjungi kampung nelayan Bandengan, Kecamatan Mundu, Kabupaten Cirebon, Provinsi Jawa Barat. Dalam kunjungan kerja tersebut, diserahkan 200 unit jaring trammel net untuk 100 nelayan.

Keduanya juga melakukan dialog dengan nelayan dan warga setempat di dermaga Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI) Bandengan. Selain itu juga melihat langsung produksi perikanan di atas kapal yang tengah bersandar.

Presiden Joko Widodo memastikan beberapa hambatan yang dialami nelayan seperti pendangkalan sungai, minimnya akses permodalan dan dominasi peran bakul dapat teratasi. Dengan berbagai perbaikan, diharapkan dapat mendorong peningkatan ekonomi nelayan.

Sementara itu, Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono menjelaskan dia bersama jajaran tengah mengupayakan perbaikan tata kelola perikanan tangkap di Indonesia agar lebih maju. Dia meminta masyarakat nelayan tidak perlu khawatir karena pemerintah semakin memberikan perhatian tinggi pada sektor kelautan dan perikanan.

“Cirebon ini tidak luput dari bantuan pemerintah, berbagai bantuan dari APBN dan APBD telah disalurkan. Ini akan terus dilakukan secara kontinu melalui penangkapan ikan terukur, nelayan kecil dan nelayan lokal akan semakin menjadi perhatian,” ujarnya.

Menteri Trenggono meminta para nelayan untuk terus produktif menggerakkan ekonomi lokal serta terus konsisten menggunakan alat penangkapan ikan yang ramah lingkungan. Tujuannya agar sektor kelautan dan perikanan tetap berkelanjutan dan semakin maju.

“Ini kita berikan bantuan jaring, semoga bisa menambah produktivitas para nelayan. Saya mengapresiasi para nelayan yang tetap aktif dan bersemangat, tidak hanya menangkap ikan tapi juga aktif di pengolahan seperti pengeringan dan pemindangan serta pemasaran ikan,” imbuhnya.

Jumlah nelayan di Desa Bandengan sekitar 873 orang sedangkan di lingkup Kecamatan Mundu mencapai 1.305. Aktivitas nelayan ini telah memberikan denyut kehidupan bagi ekonomi lokal serta menjadi penghela aktivitas ekonomi lainnya baik di hulu maupun di hilir.

Turut hadir dalam kunjungan kerja mendampingi Presiden tersebut, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan Bupati Cirebon Imron Rosyadi.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Ini perlengkapan rumah tangga

Jumat, 26 April 2024 - 10:21 WIB

Penjualan 2023 Melesat, Panca Anugrah Wisesa Buka Showroom Baru di PIK 2

PT Panca Anugrah Wisesa Tbk (MGLV) sebagai emiten yang bergerak di bidang perdagangan besar peralatan dan perlengkapan rumah tangga sepanjang tahun 2023 sukses meraih lonjakan penjualan hingga…

Kerjasama di Hanover Messe

Jumat, 26 April 2024 - 10:14 WIB

Indonesia Jalin 13 Perjanjian Kerja Sama Industri Senilai Lebih dari Rp5 Triliun di Hannover Messe 2024

Keikutsertaan Indonesia dalam Hannover Messe 2024 bertujuan untuk mewujudkan kerja sama industri dan penanaman modal asing. Pada penyelenggaraan ajang pameran industri terkemuka dan berpengaruh…

J&T Express Kembali Hadirkan J&T Connect Run 2024, Tiket Telah Resmi Dijual

Jumat, 26 April 2024 - 09:59 WIB

J&T Express Kembali Hadirkan J&T Connect Run 2024, Tiket Telah Resmi Dijual

&T Express, perusahaan ekspedisi berskala global kembali menghadirkan J&T Connect Run setelah menuai kesuksesan di tahun pertamanya pada 2023 lalu. Masih mengusung tema "Run Together, Share…

[Kiri ke kanan] Royke Tobing - Direktur Cyber Intelligence PT Spentera, Haliwela - Direktur R & D PT Spentera, Marie Muhammad - Direktur Operasional Eksternal PT Spentera, Thomas Gregory - Direktur Operasi Internal PT Spentera

Jumat, 26 April 2024 - 09:50 WIB

Spentera Bantu Penguatan Keamanan Siber Pada Infrastruktur Informasi Vital Indonesia dalam Menghadapi Ancaman Siber

Kejahatan siber merupakan masalah serius yang dapat menyerang baik individu maupun institusi. Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia menyebutkan bahwa terjadi peningkatan…

ASABRI mengikuti edukasi keterbukaan informasi publik

Jumat, 26 April 2024 - 09:45 WIB

ASABRI Komitmen Dukung Keterbukaan Informasi Publik

ASABRI bersama 5 BUMN Lainnya yaitu Indonesia Re, Indonesia Financial Group (IFG), Perum Bulog, Danareksa, dan MIND.ID, hadir dalam penyelenggaraan Forum Edukasi Keterbukaan Informasi Publik…