Perikanan Indonesia Torehkan Kinerja Positif Pasca Dua Tahun Merger

Oleh : Kormen Barus | Kamis, 01 Februari 2024 - 22:59 WIB

PT Perikanan Indonesia Torehkan Kinerja Positif Pasca Dua Tahun Merger
PT Perikanan Indonesia Torehkan Kinerja Positif Pasca Dua Tahun Merger

INDUSTRY.co.id, Jakarta—PT Perikanan Indonesia, member of ID FOOD, mencatatkan kinerja positif pasca dua tahun merger antara dua BUMN Perikanan, PT Perikanan Indonesia dan PT Perikanan Nusantara pada 2 Desember 2021 lalu.

Dua tahun berjalan, PT Perikanan Indonesia mampu membuktikan tren kinerja membaik melalui tiga lini bisnis perusahaan yakni pengolahan dan perdagangan ikan, bisnis kepelabuhanan serta pabrik pakan ikan.

Direktur Utama PT Perikanan Indonesia Sigit Muhartono menjelaskan perusahaan melakukan transformasi perikanan berkelanjutan dari hulu ke hilir.

“Selama periode 2021-2023, setelah melewati pandemi covid, perusahaan telah mencatat performa positif dari sisi finansial hingga operasional. Kami telah melakukan upaya-upaya untuk memperbaiki kinerja seta mempertahankan eksistensinya,” katanya, Kamis (1/2/2024)

Dari aspek finansial, sebutnya, rata-rata penjualan mengalami kenaikan 13% dari Rp442 miliar pada 2021, menjadi Rp479 miliar pada 2022 dan Rp565 miliar pada 2023.

Selain kenaikan penjualan, EBITDA perusahaan  meningkat rata-rata 193% ,  kian mengalami perbaikan dari Rp (-)38 miliar pada 2021, lalu Rp4,5 miliar pada 2022 dan Rp16,8 miliar pada 2023.

“Perusahaan berhasil meningkatkan performa finansial seperti pendapatan, laba kotor, EBITDA dan penurunan kerugian,” ungkap Sigit.

Usaha tersebut dilakukan melalui upaya efisiensi, perbaikan trade cycle dan cashflow serta restrukturisasi keuangan.

Direktur Operasional PT Perikanan Indonesia Fajar Widisasono menambahkan selama periode 2021-2023, perusahaan berhasil meningkatkan produksi ikan, penjualan ekspor, pendapatan bisnis kepelabuhanan dan produksi pakan.

PT Perikanan Indonesia mencatatkan produksi ikan mengalami kenaikan rata-rata 8% yakni 11 ribu ton pada 2021 dan 2022, dan selanjutnya 13 ribu ton pada 2023.

Setali tiga uang, penjualan ekspor melejit rata-rata 82% pada 2021-2023. Pada 2021, penjualan ikan ke mancanegara tercatat Rp10 miliar, pada 2022 senilai Rp21 miliar dan penjualan ekspor 2023 mencapai Rp32 miliar.

Pangsa pasar ekspor juga bertambah dari 8 tujuan negara menjadi 10 tujuan, dengan berekspansi ke negara baru yakni Australia dan Korea Selatan.

Selanjutnya bisnis kepelabuhanan pada 2023 mencapai Rp185 miliar, meningkat rata-rata 7% sejak 2021

Pun dengan produksi pakan ikan yang meningkat rata-rata 72% yakni 1.178 ton pada 2021, selanjutntya 801 ton pada 2022 dan 2.214 ton pada 2023.

“Hal ini merupakan kerja terbaik tim dari seluruh karyawan baik di kantor pusat maupun 12 kantor cabang dan 21 unit yang tersebar di seluruh Indonesia,” pungkas Fajar

PT Perikanan Indonesia merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak di bidang pengolahan dan perdagangan ikan, jasa kepelabuhanan perikanan dan pabrik pakan ikan. PT Perikanan Indonesia memiliki 12 Kantor cabang dan 21 kantor unit di seluruh Indonesia. Adapun jangkauan ekspor perikanan sudah mencapai 10 negara yaitu Amerika Serikat, Jepang, Thailand, Filiphina, China, Taiwan, Mesir, Singapura, Korea Selatan dan Australia.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

BRI insurance saat menerima penghargaan

Sabtu, 27 Juli 2024 - 12:56 WIB

BRI Insurance Sabet Tiga Penghargaan Sekaligus

BRI Insurance (BRINS) kembali berhasil menorehkan prestasinya dengan memboyong tiga penghargaan di acara 25th Insurance Award tahun 2024, dengan kategori sebagai The Excellent Performance General…

SEVP Digital Banking BSI Saut Parulian Saragih berbincang dan belanja bersama dengan anak-anak yatim didampingi perwakilan LAZ.

Sabtu, 27 Juli 2024 - 11:18 WIB

BSI Ajak 140 Anak Yatim Belanja, Ajarkan Literasi Transaksi Syariah

PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) berkolaborasi dengan 7 (tujuh) Lembaga Amil Zakat (LAZ) menyelenggarakan acara Lebaran Anak Yatim untuk berbagi kebahagiaan berupa belanja bersama di Department…

Lokasi Bendungan Jlantah dan Jragung

Sabtu, 27 Juli 2024 - 10:32 WIB

Waskita Karya Ungkap Progres Bendungan Jlantah dan Jragung

Direktur Utama PT Waskita Karya (Persero) Tbk Muhammad hanugroho didampingi Direktur Operasi II Waskita Karya Dhetik Ariyanto mengunjungi lokasi pembangunan Bendungan Jlantah dan Jragung di…

YBM BRILiaN telah memperoleh kembali izin operasional sebagai Lembaga Amil Zakat

Sabtu, 27 Juli 2024 - 09:44 WIB

Kemenag RI Menyerahkan SK Izin Operasional Sebagai Lembaga Amil Zakat Skala Nasional Kepada YBM BRILiaN

Yayasan Baitul Maal BRILiaN atau YBM BRILiaN telah memperoleh kembali izin operasional sebagai Lembaga Amil Zakat (LAZ) Skala Nasional berdasarkan Keputusan Menteri Agama Republik Indonesia…

Direktur Utama Kideco, M. Kurnia Ariawan, bersama Direktur Eksekutif IBCWE, Clara Wita Krisanti, setelah menandatangani kerja sama antara Kideco dan IBCWE

Sabtu, 27 Juli 2024 - 09:10 WIB

Dirut Kideco: Perusahaan Tambang Harus Berikan Kesempatan yang Sama Terhadap Perempuan

Direktur Utama PT Kideco Jaya Agung (Kideco), Mohammad Kurnia Ariawan mengatakan, pekerjaan tambang, tidak lagi menjadi pekerjaan yang harus didominasi oleh laki-laki. Menurutnya, kini perusahaan…