Kemendag Perlu Evaluasi Kebijakan Harga Pangan

Oleh : Irvan AF | Rabu, 12 April 2017 - 09:03 WIB

Ilustrasi pedagang cabai. (Dimas Ardian/Bloomberg)
Ilustrasi pedagang cabai. (Dimas Ardian/Bloomberg)

INDUSTRY co.id, Jakarta - Pemerintah perlu mengevaluasi kebijakan perdagangan terkait harga pangan agar tidak ada lagi regulasi yang dapat mendorong penyimpangan seperti tindak pidana korupsi terkait kebijakan tersebut.

"Pemerintah juga perlu mengevaluasi kembali kebijakan perdagangan saat ini untuk mendukung harga pangan yang lebih murah," kata Peneliti lembaga Center for Indonesian Policy Studies (CIPS) Hizkia Respatiadi dalam keterangan tertulis, Selasa (11/4/2017).

Menurut dia, salah satu contoh hal yang perlu dievaluasi adalah kebijakan impor daging sapi saat ini yang dinilai telah mendorong praktik korupsi di kalangan politisi serta pengusaha dan bukannya membuat harga daging sapi lebih terjangkau.

Hizkia berpendapat bahwa dalam jangka pendek, Indonesia perlu mengimpor bahan pangan sebagai kunci untuk menjaga harga tetap rendah.

Sebelumnya Kepala Departemen Kebijakan Ekonomi dan Moneter BI Dody Budi Waluyo menilai laju inflasi dari komponen harga pangan bergejolak (volatile food) harus dijaga agar target inflasi 3-5 persen sepanjang 2017 dapat tercapai.

"Masalah inflasi itu selalu inflasi pangan, yang selalu berada di 5-10 persen. Tahun ini kita harus jaga inflasi pangan di 3-5 persen agar target inflasi tahun ini bisa tercapai," ujar Dody Budi Waluyo di Semarang, Jumat (31/3).

Secara rata-rata, inflasi volatile food sejauh ini selalu berada diatas inflasi Indeks Harga Konsumen (IHK). Pada akhir 2016 lalu, inflasi volatile food tercatat 5,92 persen (yoy) atau diatas inflasi IHK yang tercatat 3,02 persen.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo meminta Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) memberi perhatian pada persaingan dalam bisnis komoditas pangan untuk mendorong stabilitas harga komoditas itu.

"Tadi Bapak Presiden ingin mendapat informasi terkait dengan berbagai komoditas di Indonesia, salah satu fokusnya adalah komoditas pangan," kata Ketua KPPU Syarkawi Rauf di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis (30/3).

Syarkawi mengatakan Presiden Jokowi memberi perhatian serius dalam upaya mendorong stabilitas harga pangan.

Sementara itu, Kementerian Pertanian dan Kementerian Perdagangan melakukan koordinasi membahas ketersediaan stok pangan dan upaya menstabilkan harga untuk kebutuhan sebelum sampai sesudah bulan Ramadhan.

"Stok beras saat ini mencapai 1,9 juta ton, cukup untuk kebutuhan delapan bulan ke depan. Stok ini merupakan hasil panen dari dua hingga tiga bulan yang lalu, tetapi cukup untuk delapan bulan ke depan," kata Menteri Pertanian Amran Sulaiman dan menambahkan, Bulog sudah punya gudang kapasitas 1.000 ton sehingga target satu bulan ke depan stok itu sudah tersedia.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo

Sabtu, 11 Mei 2024 - 09:13 WIB

Ketua MPR RI Tegaskan Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI Sulit Untuk Dijegal

Ketua MPR RI sekaligus Wakil Ketua Umum Partai Golkar Bambang Soesatyo menegaskan pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih hasil Pemilu 2024 sangat sulit untuk bisa dijegal. Mengingat…

Inovasi Pencucian: Primadona Giant, Berkapasitas Besar Terbaru Raih Penghargaan Top Innovation Choice Award 2024

Sabtu, 11 Mei 2024 - 07:34 WIB

Inovasi Pencucian: Primadona Giant, Berkapasitas Besar Terbaru Raih Penghargaan Top Innovation Choice Award 2024

Ketika waktu dan efisiensi menjadi kunci, tak ada lagi peralatan rumah tangga yang mewakili esensi ini selain mesin cuci. Mesin cuci bukan sekadar untuk membersihkan pakaian, tetapi juga menjadi…

Panglima Jendral TNI Agus Subiyanto Hadiri Undangan Chief Of Defence Force

Sabtu, 11 Mei 2024 - 07:25 WIB

Panglima Jendral TNI Agus Subiyanto Hadiri Undangan Chief Of Defence Force

Panglima TNI Jendral TNI Agus Subiyanto melaksanakan kunjungan kerja ke Singapura dalam rangka memenuhi undangan Chief of Defence Force (CDF) Singapore Armed Forces (SAF), Vice Admiral Aaron…

Panglima Jenderal TNI Agus Subiyanto Penuhi Undangan Jeneral Tan Sri Dato’ Seri Mohammad Bin Ab Rahman

Sabtu, 11 Mei 2024 - 06:32 WIB

Panglima Jenderal TNI Agus Subiyanto Penuhi Undangan Jeneral Tan Sri Dato’ Seri Mohammad Bin Ab Rahman

Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto melaksanakan kunjungan ke MITEC (Malaysia Internasional Trade and Exhibition Center ) dalam rangka menghadiri undangan Jeneral Tan Sri Dato’ Seri Mohammad…

Bandara Soekarno Hatta (Foto Dok Tribunnews)

Sabtu, 11 Mei 2024 - 06:21 WIB

Bandara PT Angkasa Pura II siap menyambut penumpang pesawat pada masa libur panjang akhir pekan 9-12 Mei 2024.

Pgs. SVP of Corporate Secretary AP II Cin Asmoro mengatakan seluruh bandara AP II memastikan ketersediaan slot time (ketersediaan waktu keberangkatan dan kedatangan di bandara) guna mengakomodir…