Ciptakan Pengusaha Muda di Sektor Ekonomi Kreatif, Kemenperin Gelar Creative Business Incubator

Oleh : Ridwan | Minggu, 21 Oktober 2018 - 17:30 WIB

Direktur Jenderal IKM Kemenperin Gati Wibawaningsih saat berfoto bersama 27 pelaku usaha kreatif dalam program Creative Business Incubator (Foto: Ridwan/Industry.co.id)
Direktur Jenderal IKM Kemenperin Gati Wibawaningsih saat berfoto bersama 27 pelaku usaha kreatif dalam program Creative Business Incubator (Foto: Ridwan/Industry.co.id)

INDUSTRY.co.id - Jakarta, Direktorat Jenderal Industri Kecil dan Menengah (IKM) Kementerian Perindustrian melalui Bali Creative Industry Center (BCIC) menggelar program "Creative Business Incubator (CBI)". 

Upaya tersebut dilakukan dalam rangka mempersiapkan pengusaha muda di bidang ekonomi kreatif. 

"Melalui program ini, para pelaku IKM kreatif pemula bidang kriya dan fesyen akan diberikan pelatihan dan pendampingan untuk mengembangkan bisnisnya," kata Direktur Jenderal IKM Kemenperin Gati Wibawaningsih di Jakarta, Minggu (21/10/2018).

Ditambahkan Gati, tahapan ini cukup krusial mengingat banyak pelaku usaha kreatif pemula yang sudah mampu menjalankan usahanya, namun mengalami kendala ketika akan mengingatkan kapasitas usahanya. 

Dalam pelaksanaan Creative Business Incubator tahun 2018, Direktorat Jenderal IKM Kemenperin berkolaborasi dengan Business Venturing and Development Institute (BVDI) Prasetya Mulya yang merupakan salah satu sekolah bisnis terbaik di negeri ini. 

Rekruitmen program ini dilaksanakan secara terbuka melalui media sosial dan melalui program creative talk dengan mengundang pelaku kreatif seperti Brodo, Duanyam, Antea Tigra, Ni Luh Jekantik, Angel Investor Network Indonesia (ANGIN) dan perwakilan dari BVDI Prasetya Mulya. 

Pelaku usaha kreatif yang mendaftar program ini sebanyak 425 orang, kemudian dilakukan seleksi untuk mendapatkan 49 pelaku usaha kreatif yang memasuki tahal wawancara baik secara online maupun offline dan kemudian dipilih sebanyak 27 pengusaha muda terbaik yang akan mengikuti program ini. 

Program ini akan dilaksanakan dalam dua tahapan, tahap pertama melalui riset camp yang akan dilaksanakan di Jakarta mulai tanggak 21 Oktober - 15 Desember 2018 dan program coaching yang akan dilaksanakan pada tahun 2019 selama satu tahun. 

Menurut Gati, program ini merupakan kolaborasi antara pemerintah, pengusaha dan akademisi dalam perencanaan dan pelaksanaan program. 

"Dalam menyusun kurikulum dan pelaksanaan program kami melibatkan tim dari Universitas Prasetya Mulya sebagai salah satu institusi pendidikan bisnis terbaik di negeri ini karena kami ingin memberikan pendidikan bisnis yang terbaik bagi pengusaha muda industri kreatif di Indonesia," paparnya. 

Ekonomi kreatif memiliki kontribusi yang cukup besar terhadap perekonomian Indonesia. Berdasarkan Survei Khusus Ekonomi Kreatif (SKEK) 2016 yang dilaksanakan oleh Bekraf dan BPS, ekonomi kreatif memberikan kontribusi sebesar 7,38 persen terhadap total perekonomian nasional. 

Mayoritas pengusaha ekonomi kreatif berada dalam rentang usia 30-59 tahun, sedangkan pengusaha muda di bawah 30 tahun di sektor ekonomi kreatif mesih minim sekitar 11 persen dari total jumlah pengusaha ekonomi kreatif. 

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Kemenkeu dan Kejaksaan Agung Bersinergi Tangani Kredit Bermasalah di LPEI

Selasa, 19 Maret 2024 - 11:36 WIB

Tangani Kredit Bermasalah di LPEI, Kemenkeu Bersinergi Dengan Kejaksaan Agung

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani menemui Jaksa Agung ST Burhanuddin untuk menyerahkan dan melaporkan indikasi terjadinya tindak pidana fraud pada pemberian fasilitas kredit Lembaga Pembiayaan…

Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Febrio Kacaribu,

Selasa, 19 Maret 2024 - 11:24 WIB

Jaga Perekonomian Indonesia, Pemerintah Akan Terus Pantau Dampak Perlambatan Ekonomi Global

Kepala Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan, Febrio Kacaribu mengatakan pemerintah akan terus memantau dampak perlambatan ekonomi global untuk menjaga perekonomian Indonesia. 

Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan OCBC 2024

Selasa, 19 Maret 2024 - 09:42 WIB

Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan OCBC 2024

PT Bank OCBC NISP Tbk (OCBC) menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) 2024 di OCBC Tower, Jakarta. Dalam rapat tersebut, Bank memperoleh persetujuan atas seluruh mata acara…

Petugas Bank Mandiri mengecek keuangan yang akan ditukarkan ke masyarakat

Selasa, 19 Maret 2024 - 09:39 WIB

Antisipasi Kebutuhan Nasabah pada Ramadhan & Idul Fitri, Bank Mandiri Siapkan Uang Tunai Secara Net sebesar Rp 31,3 Triliun

Bank Mandiri menyiapkan net kebutuhan uang tunai sekitar Rp 31,3 triliun untuk mengantisipasi peningkatan kebutuhan uang tunai di masyarakat selama 30 hari ke depan, yaitu pada 18 Maret –…

Gelar Safari Ramadan, Jamkrindo Lakukan Kegiatan Sosial di Tarakan

Selasa, 19 Maret 2024 - 09:27 WIB

Gelar Safari Ramadan, Jamkrindo Lakukan Kegiatan Sosial di Tarakan

Dalam rangka Ramadan, sekaligus sebagai rangkaian peringatan HUT ke-54 pada tanggal 1 Juli 2024 mendatang, PT Jamkrindo melakukan kegiatan Safari Ramadan di beberapa daerah. Dalam kegiatan Safari…