Mayora akan Terbitkan Obligasi Rp500 Miliar

Oleh : Abraham Sihombing | Rabu, 18 Januari 2017 - 10:35 WIB

PT Mayora Indah. (Foto: IST)
PT Mayora Indah. (Foto: IST)

INDUSTRY.co.id, Jakarta – PT Mayora Indah Tbk (MYOR) akan menerbitkan obligasi berkelanjutan tahap pertama 2016 bernilai Rp500 miliar. Obligasi itu merupakan bagian dari obligasi yang diizinkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melalui penawaran umum berkelanjutan (PUB) bernilai total Rp2 triliun.
 
Menurut rencana, obligasi tersebut akan diterbitkan dalam dua seri, yaitu seri A berjangka lima tahun dan seri B berjangka 7 tahun. Kedua obligasi MYOR ini memperoleh peringkat AA- (double A minus) dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo).
 
Menurut keterangan tertulis, Selasa (17/1/2017), sekitar Rp250 miliar dari dana hasil penerbitan obligasi tersebut akan digunakan untuk melunasi sukuk Mudharabah II Mayora 2012 yang akan jatuh tempo pada 9 Mei 2017. Sisanya akan digunakan untuk modal kerja pembangunan pabrik dan pembelian bahan baku.
 
Untuk menebitkan obligasi tersebut, MYOR akan menggunakan laporan keuangan triwulan ketiga 2016. Per September 2016, perseroan memiliki total liabilitas Rp6,6 triliun. Itu sudah termasuk utang obligasi jangka panjang sebesar Rp749 miliar.
 
Pendapatan MYOR per September 2016 tercatat Rp13,3 triliun, atau tumbuh 25,47% dibandingkan periode yang sama pada 2015 sebesar Rp10,6 triliun. Itu terdiri dari penjualan produk-produk MYOR di pasar domestik sebesar Rp7,46 triliun dan ekspor sebesar Rp5,86 triliun. Adapun laba bersihnya meningkat 3% menjadi Rp897,75 miliar dari Rp871,70 miliar.
 
Jika dibandingkan per September 2015 sebesar Rp5,53triliun, maka penjualan produk-produk MYOR di pasar domestik tersebut meningkat 35%. Pertumbuhan itu dicapai setelah MYOR meluncurkan produk-produk baru, yakni Bakmi Mewah, minuman Teh Pucuk Harum dan air mineral Le Minerale. Adapun ekspornya pada triwulan ketiga 2016 tersebut menunjukkan pertumbuhan 13% jika dibandingkan per September 2015 sebesar Rp5,19 triliun.(iaf)

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Menparekraf Sandiaga Uno membuka Road to Run for Independence (RFID) 2024 yang diigelar untuk peringati Hari Kartini

Jumat, 26 April 2024 - 23:19 WIB

Gelorakan Gaya Hidup Sehat di Kalangan Perempuan, RFID Kembali Digelar di Hari Kartini

Road to RFID 2024 ini diadakan dengan mengambil momentum Hari Kartini yang jatuh pada 21 April, dengan misi menggelorakan kembali semangat dan gaya hidup sehat di kalangan kaum perempuan

Penandantanganan kerja sama Singapore Tourism Board dan GDP Venture yang manfaatkan teknologi AI.

Jumat, 26 April 2024 - 22:52 WIB

Lanjutkan Kemitraan, Singapore Tourism Board dan GDP Venture Manfaatkan Teknologi AI

Kolaborasi strategi pemasaran yang komprehensif dan unik ini memanfaatkan kekuatan berbagai perusahaan dalam portofolio GDP Venture untuk meningkatkan kesadaran sekaligus mendorong pertumbuhan…

Kota Podomoro Tenjo

Jumat, 26 April 2024 - 17:08 WIB

Kota Podomoro Tenjo Luncurkan Tiga Produk Properti Terbaru

Kota Podomoro Tenjo meluncurkan 3 (tiga) produk properti terbaru melalui pameran properti bertajuk “Fantastic Milenial Home; Langkah Mudah Punya Rumah” yang berlangsung selama tanggal 23…

Ilustrasi perumahan

Jumat, 26 April 2024 - 16:44 WIB

Bogor dan Denpasar Jadi Wilayah Paling Konsisten dalam Pertumbuhan Harga Hunian di Kuartal I 2024

Sepanjang Kuartal I 2024, Bogor dan Denpasar menjadi wilayah paling konsisten dan resilient dalam pertumbuhan harga dan selisih tertinggi di atas laju inflasi tahunan

Bank Raya

Jumat, 26 April 2024 - 16:33 WIB

Bank Raya Kembali Torehkan Pertumbuhan Laba Double Digit di Triwulan 1 Tahun 2024

Fokus Bank Raya di 2024 adalah berinvestasi pada pertumbuhan bisnis yang  berkualitas untuk menjadikan Bank Raya sebagai bank digital utama untuk segmen mikro dan kecil. Strategi pengembangan…