DJP Harapkan Tebusan Amnesti Bantu Penerimaan 2017

Oleh : Herry Barus | Rabu, 18 Januari 2017 - 03:48 WIB

Ilustrasi Tax Amnesty
Ilustrasi Tax Amnesty

INDUSTRY.co.id - Jakarta- Direktur Potensi Kepatuhan dan Penerimaan Pajak Direktorat Jenderal Pajak Yon Arsal mengharapkan uang tebusan dari program amnesti pajak periode tiga bisa membantu optimalisasi penerimaan pada 2017.

"Kita masih punya satu triwulan untuk optimalkan 'tax amnesty' di tiga bulan pertama," kata Yon dalam acara jumpa pers informasi perpajakan di Jakarta, Selasa (17/1/2017).

Yon menjelaskan target penerimaan pajak dalam APBN 2017 sebesar Rp1.307,67 triliun masih bisa tercapai dengan berbagai upaya, meski sasaran itu tumbuh sekitar 18 persen dari realisasi pajak pada 2016 sebesar Rp1.069 triliun.

Untuk itu, optimalisasi uang tebusan dilakukan dengan terus melakukan sosialisasi secara efektif kepada Wajib Pajak (WP) potensial antara lain WP besar dan prominent serta pelaku usaha dengan omzet sampai Rp4,8 miliar, terutama yang belum mengikuti amnesti pajak.

Selain mengandalkan pemasukan dari uang tebusan "tax amnesty", Yon memastikan DJP akan mencari potensi pajak baru dengan mengembangkan basis data dari para peserta amnesti pajak yang telah mengikuti periode satu dan dua.

"Kita juga optimalisasi dari pengembangan 'tax base' pasca amnesti pajak. Sudah ada deklarasi maupun repatriasi Rp4.300 triliun. Mungkin ada aset produktif yang selama ini belum dilaporkan, dan bisa menjadi 'tax base' baru," ujarnya.

Upaya lainnya adalah melakukan usaha ekstra, salah satunya melalui penegakan hukum dari pasal 18 UU Pengampunan Pajak, seusai berakhirnya amnesti pajak, terutama bagi peserta amnesti yang ternyata tidak melaporkan harta dan aset dengan benar.

"Intinya, 2017 akan menjadi pusat kegiatan ekstra effort untuk menindaklanjuti kegiatan amnesti pajak," kata Yon.

Ia menambahkan kegiatan yang tidak terkait langsung dengan amnesti pajak juga terus berjalan antara lain dengan melakukan pengawasan, ekstensifikasi mencari WP baru, melaksanakan pemeriksaan dan penagihan serta percepatan reformasi perpajakan.

Reformasi perpajakan yang diharapkan meliputi perbaikan organisasi melalui perubahan proses bisnis, pembenahan sumber daya manusia serta penggunaan sistem teknologi informasi agar target penerimaan bisa tercapai.

"Kita juga membuat 'effort' lebih untuk mengejar WP 'tax planning' (penghindaran pajak). Dengan unit baru yang menangani pajak internasional, mudah-mudahan kita bisa amanah, lebih proaktif dan lebih efektif dalam menangani 'tax planning'," ujar Yon.(Hrb)

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Frasers Group Asia dan MAPA Menjalin Kerjasama untuk Hadirkan Sports Direct Pertama di Indonesia, Berlokasi di Kota Kasablanka Mall

Jumat, 26 April 2024 - 15:10 WIB

Frasers Group Asia dan MAPA Menjalin Kerjasama untuk Hadirkan Sports Direct Pertama di Indonesia, Berlokasi di Kota Kasablanka Mall

Sebagai bagian dari ekspansinya di Asia Tenggara, Sports Direct Malaysia, Sdn Bhd ("Frasers Group Asia") – afiliasi dari grup ritel internasional terkemuka Frasers Group plc ("Frasers Group",…

Pengamat hukum Dr. (Cand.) Hardjuno Wiwoho

Jumat, 26 April 2024 - 14:47 WIB

UU Perampasan Aset dan BLBI Jadi PR Prabowo-Gibran

Presiden dan Wakil Presiden (Wapres) terpilih, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka harus melanjutkan agenda pemberantasan korupsi yang sudah dicanangkan pemerintahan sebelumnya sebagai…

Momentum Hari Bumi, PGE Meneguhkan Komitmen pada Keberlanjutan untuk Menjaga Kelestarian Lingkungan Hidup

Jumat, 26 April 2024 - 14:30 WIB

Momentum Hari Bumi, PGE Meneguhkan Komitmen pada Keberlanjutan untuk Menjaga Kelestarian Lingkungan Hidup

Pengembangan energi ramah lingkungan temasuk energy panas bumi tak bisa dipisahkan dari upaya menjaga keberlanjutan di semua aspek bisnis. Sebagai perusahaan yang bergerak di bidang eksplorasi…

PGE Area Kamojang Raih Dua Penghargaan Unggulan dalam Acara Forum CSR Jawa Barat

Jumat, 26 April 2024 - 14:21 WIB

PGE Area Kamojang Raih Dua Penghargaan Unggulan dalam Acara Forum CSR Jawa Barat

PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGE) (IDX: PGEO) semakin meneguhkan posisinya sebagai perusahaan energi hijau kelas dunia terdepan dalam praktik bisnis berkelanjutan. PGE Area Kamojang berhasil…

IFG Life

Jumat, 26 April 2024 - 13:29 WIB

Peduli dengan Gaya Hidup Sehat, IFG Life Hadirkan IFG Life Protection Platinum dan IFG LifeCHANCE

Fokus pada kebutuhan nasabah menjadi kunci bagi PT Asuransi Jiwa IFG (IFG Life) dalam menghadirkan produk dan layanan yang komprehensif dan saling melengkapi. Gaya hidup tidak lepas dari aspek…