Koperasi Skala Besar Dinilai Mampu Bersaing dengan Swasta

Oleh : Ahmad Fadli | Selasa, 31 Oktober 2017 - 06:33 WIB

Menteri Koperasi dan UKM AAGN Puspayoga (industry.co.id - Ahmad Fadli)
Menteri Koperasi dan UKM AAGN Puspayoga (industry.co.id - Ahmad Fadli)

INDUSTRY.co.id, Jakarta - Bisnis koperasi kini dinilai sebagai usaha yang masuk ke dalam kategori usaha skala besar, dan mampu bersaing dengan usaha swasta. Bahkan saat ini, sudah ada koperasi yang mampu mendulang aset lebih dari Rp 7 triliun dan volume usaha lebih dari Rp 5,7 triliun.

Pengamat koperasi Irsyad Muchtar menyatakan berdasarkan hasil survey yang dilakukannya selama dua tahun terakhir, bisnis koperasi skala besar terus tumbuh di berbagai daerah di tanah air. Menariknya, koperasi berskala justru berkembang di kota-kota yang terbilang relatif kecil.

Irsyad juga menambahkan bahwa koperasi saat ini sudah  banyak dipimpin oleh kaum muda berusia 24,6 tahun. Selain itu, kemampuan koperasi untuk tanggap dengan perubahan teknologi yang berkembang kini juga menggembirakan.

 "Hampir semua koperasi besar,  kini familiar dengan teknologi informasi. Bahkan banyak koperais yang membangun jaringan usahanya berbasis digital dan melakukan transaksi online, sebagaimana layaknya perbankan," pungkas Irsyad saat peluncuran buku yang ditulisnya,  '100 Koperasi Besar Indonesia 2017', di Jakarta

Deputi bidang kelembagaan Kemenkop dan UKM Meliadi Sembiring mengatakan, pihaknya sudah memiliki program reformasi total koperasi, yang meliputi rehabilitasi dan reorientasi. Program tersebut guna menunjang pertumbuhan koperasi yang berkualitas.

"Revitalisasi itu intinya bagaimana kita menempatkan koperasi kembali ke jalur yang benar. Jadi kita membina koperasi-koperasi, kita benahi, yang kita sebut pertama adalah penataan data koperasi. Disitu kita sudah membubarkan koperasi yang tidak aktif. Supaya kedepan semua koperasi yang aktif yang kita bina, itu rehabilitasi," jelas Meliadi.

Kedua, tambahnya, yaitu reorientasi. Ini kita bagaimana mengarahkan koperasi yang tadinya kuantitas menjadi kualitas. Jadi kita mengarahkan koperasi-koperasi ini ke arah yang berkualitas. Menurutnya, koperasi-koperasi ke depan harus mampu mengembangkan koperasinya dengan mengutamakan kualitas.

Peluncuran buku 100 koperasi tersebut bertujuan untuk menunjukan koperasi yang kualitasnya baik di tingkat nasional. "Ini adalah suatu kegiatan yang menunjukkan bahwa koperasi di Indonesia ini banyak  yang berkualitas," tuturnya.

Dalam acara peluncuran buku '100 Koperasi Besar Indonesia 2017' tersebut, Menteri Koperasi dan UKM AAGN Puspayoga juga berkesempatan menyerahkan piagam dan tropi kepada sejumlah koperasi besar yang kinerjanya dianggap menonjol. Sebanyak 13 koperasi mendapat penghargaan sebagai pengelola Aset Terbesar, Volume Usaha Terbesar, CSR Terbaik dan IT Terbaik.

 

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Kota Podomoro Tenjo

Jumat, 26 April 2024 - 17:08 WIB

Kota Podomoro Tenjo Luncurkan Tiga Produk Properti Terbaru

Kota Podomoro Tenjo meluncurkan 3 (tiga) produk properti terbaru melalui pameran properti bertajuk “Fantastic Milenial Home; Langkah Mudah Punya Rumah” yang berlangsung selama tanggal 23…

Ilustrasi perumahan

Jumat, 26 April 2024 - 16:44 WIB

Bogor dan Denpasar Jadi Wilayah Paling Konsisten dalam Pertumbuhan Harga Hunian di Kuartal I 2024

Sepanjang Kuartal I 2024, Bogor dan Denpasar menjadi wilayah paling konsisten dan resilient dalam pertumbuhan harga dan selisih tertinggi di atas laju inflasi tahunan

Bank Raya

Jumat, 26 April 2024 - 16:33 WIB

Bank Raya Kembali Torehkan Pertumbuhan Laba Double Digit di Triwulan 1 Tahun 2024

Fokus Bank Raya di 2024 adalah berinvestasi pada pertumbuhan bisnis yang  berkualitas untuk menjadikan Bank Raya sebagai bank digital utama untuk segmen mikro dan kecil. Strategi pengembangan…

Frasers Group Asia dan MAPA Menjalin Kerjasama untuk Hadirkan Sports Direct Pertama di Indonesia, Berlokasi di Kota Kasablanka Mall

Jumat, 26 April 2024 - 15:10 WIB

Frasers Group Asia dan MAPA Menjalin Kerjasama untuk Hadirkan Sports Direct Pertama di Indonesia, Berlokasi di Kota Kasablanka Mall

Sebagai bagian dari ekspansinya di Asia Tenggara, Sports Direct Malaysia, Sdn Bhd ("Frasers Group Asia") – afiliasi dari grup ritel internasional terkemuka Frasers Group plc ("Frasers Group",…

Pengamat hukum Dr. (Cand.) Hardjuno Wiwoho

Jumat, 26 April 2024 - 14:47 WIB

UU Perampasan Aset dan BLBI Jadi PR Prabowo-Gibran

Presiden dan Wakil Presiden (Wapres) terpilih, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka harus melanjutkan agenda pemberantasan korupsi yang sudah dicanangkan pemerintahan sebelumnya sebagai…