Menperin Tengah Fokus Dongkrak Kinerja Industri Dalam Negeri

Oleh : Ridwan | Selasa, 15 Agustus 2017 - 17:19 WIB

Menteri Perindustrian, Airlangga Hartarto bersama Dirjen IKM Kemenperin, Gati Wibawaningsih dan Ketua Yayasan Perempuan Untuk Negeri, Yantie Isfandiary Airlangga saat membuka acara Pameran Produk Unggulan Indonesia (Ridwan/ INDUSTRY.co.id)
Menteri Perindustrian, Airlangga Hartarto bersama Dirjen IKM Kemenperin, Gati Wibawaningsih dan Ketua Yayasan Perempuan Untuk Negeri, Yantie Isfandiary Airlangga saat membuka acara Pameran Produk Unggulan Indonesia (Ridwan/ INDUSTRY.co.id)

INDUSTRY.co.id - Jakarta, Kementerian Perindustrian tengah fokus mendongkrak kinerja industri dalam negeri agar dapat tumbuh positif sepanjang tahun 2017. Apalagi, kontribusi sektor manufaktur terhadap Pendapatan Domestik Bruto (PDB) nasional pada triwulan II tahun 2017 sebesar 17,94 persen atau tertinggi dibandingkan sektor lainnya.

"Mengingat pentingnya peran sektor industri dalam memberikan kontribusi terhadap perekonomian nasional, maka perlu kebijakan yang mendukung untuk mengakselerasi pertumbuhannya," ungkap Menteri Perindustrian, Airlangga Hartarto di Jakarta, Selasa (15/8/2017).

Ia menambahkan, langkah strategis yang diperlukan industri saat ini, antara lain jaminan ketersediaan bahan baku serta harga energi yang kompetitif seperti gas dan listrik, serta kelancaran arus logistik.

"Optimisme peningkatan kinerja industri nasional, dipacu dengan beberapa sektor yang memperoleh pertumbuhan industri di atas tujuh persen, yaitu industri logam dasar sebesar 7,5 persen, industri kimia farmasi dan obat tradisional sebesar 7,38 persen, serta industri makanan dan minuman sebesar 7,19 persen," terangnya.

Selanjutnya, dari sisi ekspor, kontribusi dari industri manufaktur pada triwulan II/2017 menunjukkan kinerja yang cukup baik yaitu sekitar USD59,7 miliar atau meningkat 10 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2016 sebesar USD54,3 miliar.

Bahkan, merujuk data Nikkei Purchasing Manager Index (PMI), rata-rata PMI pada kuartal I/2017 adalah sebesar 50,06, sedangkan pada kuartal II-2017 meningkat menjadi 50,4. Indeks di atas 50 ini menunjukkan rentang ekspansi, yang artinya kinerja manufaktur secara rata-rata lebih baik.

Sementara itu, berdasarkan data United Nations Industrial Development Organization (UNIDO) dalam penilaian manufacturing value added, juga mencatatkan Indonesia berhasil masuk peringkat 10 besar dunia, melewati capaian Meksiko dan Spanyol, bahkan di atas Inggris dan Rusia. Tahun ini, Indonesia diproyeksi menduduki posisi ke-9 di dunia.

"Momentum beberapa capaian tersebut harus terus dijaga dengan baik. Untuk itu diperlukan langkah sinergi dengan stakeholders untuk mewujudkan kinerja industri nasional tetap dapat tumbuh dan meningkat di periode berikutnya," papar Airlangga.

Kebijakan prioritas yang tengah dijalankan Kemenperin saat ini adalah pengembangan industri berbasis sumber daya alam melalui hilirisasi, meningkatkan daya saing dan produktivitas industri padat karya berorientasi ekspor, serta memacu kompetensi SDM industri.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Film Syirik Goes To School di SMA N 1 Gamping Meriah.

Sabtu, 27 April 2024 - 09:12 WIB

Meski Diguyur Hujan Deras, Film Syirik Goes To School di SMA N 1 Gamping Meriah.

Biasanya kalau acara di tempat terbuka diguyur hujan akan ditinggalkan penonton, tapi lain halnya saat Acara Film SyirikSyirik Neraka Pesisir Laut Selatan Goes To School di SMA N 1 Gamping Yogyakarta…

Forwan Terus Melaju Untuk Kesejahteraan Anggota Maju

Sabtu, 27 April 2024 - 09:06 WIB

Forwan Terus Melaju Untuk Kesejahteraan Anggota Maju

Diusia Satu Dekade, FORWAN akan terus berbenah, Forwan akan terus melaju, agar kesejahteraan anggota maju. Hal tersebut diungkapkan Sutrisno Buyil selaku Ketua Umum FORWAN pada perayaan ulang…

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono

Sabtu, 27 April 2024 - 08:58 WIB

Kementerian PUPR Rampungkan Penataan Kawasan Pesisir Labuang Sebagai Destinasi Wisata Baru di Majene

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal Cipta Karya telah merampungkan penataan Kawasan Pesisir Labuang di Kabupaten Majene sebagai destinasi wisata…

- PT Energasindo Heksa Karya ("EHK"), Perusahaan distribusi gas Indonesia

Sabtu, 27 April 2024 - 06:46 WIB

Dukung Energi Hijau, Energasindo Heksa Karya, Tripatra, dan Pasir Tengah Berkolaborasi Kembangkan Compressed Bio Methane (“CBM”)

PT Energasindo Heksa Karya ("EHK"), Perusahaan distribusi gas Indonesia yang sahamnya dimiliki oleh PT. Rukun Raharja, Tbk dan Tokyo Gas, PT Tripatra Engineering ("Tripatra"), anak perusahaan…

Siloam Hospitals

Sabtu, 27 April 2024 - 06:37 WIB

Siloam Hospitals Mempertahankan Pertumbuhan dan Melayani Lebih dari 1 Juta Pasien di Kuartal Pertama 2024

Siloam mengumumkan kinerja keuangan dan operasional untuk kuartal pertama tahun 2024. Perseroan mengawali tahun 2024 dengan pertumbuhan yang berkelanjutan dan telah melayani lebih dari 1 juta…