Ramaikan Pasar Kripto Lokal, Comodo Coin Asli Bikinan Anak Bangsa

Oleh : Kormen Barus | Minggu, 29 Agustus 2021 - 01:59 WIB

COMODO COIN ASET KRIPTO BESUTAN ANAK BANGSA TERBARU
COMODO COIN ASET KRIPTO BESUTAN ANAK BANGSA TERBARU

INDUSTRY.co.id - Jakarta-Di era serba digital sekarang ini, tren investasi mata uang krypto atau cryptocurrency semakin marak dilakukan, termasuk di Indonesia. Meskipun secara keseluruhan tren pergerakan harganya masih lesu, namun instrumen invetasi satu ini di perkirakan mampu mendominasi pasar keuangan global.

Sebagian dari Anda mungkin lebih sering mendengar aset krypto seperti Bitcoin, Dogecoin, Ethereum, hingga Tokocrypto yang populer akhir akhir ini. Sebagian besar aset krypto terpopuler dan teratas banyak berasal dari luar negeri. Namun, ternyata ada beberapa Aset krypto yang berasal dari Tanah Air dan memiliki performa menarik untuk dilirik.

Sebelumnya, Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi mengatakan, nilai transaksi invetasi krypto di indonesia hingga agustus tahun ini mencapai Rp 375 triliun. Jumlahnya lebih naik lima kali dibandingkan akhir tahun lalu yang sebesar Rp 70 triliun.

Sementara itu, jumlah pemain krypto di indonesia juga mencatatkan Pertumbuhan 62,5% menjadi 6,5 juta orang pada mei 2021. Pertengahan 2020, jumlah pemain uang krypto baru 3,5 juta orang.  "Potensi transaksi kripto di Indonesia masih sangat besar, banyak gen z yang saat ini mulai melirik kripto sebagai salah satu portofolio investasi" ujar CEO PT Comodo Matic Decentralized, Afran Sitorus.   "Melihat potensi tersebut kami hadir sebagai pemain baru di tengah pasar yang sedang bertumbuh, apalagi saat ini token kripto lokal belum banyak pilihan" lanjutnya.  

Comodo Coin adalah koin krypto yang dikeluarkan oleh salah satu perusahaan krypto indonesia yakni PT  Comodo Matic Decentralized ( CMD ). Pertama kali di lauching di Kota Medan pada 12 Agustus 2021, bertempat di The L.Co Coffee secara seremonial dengan private investor.
Comodo Berjalan di jaringan BSC (Binance Smart Chain) Berada di dalam jaringan BEP-20, standar token pada BSC memungkinkan terjadinya transaksi berkecepatan tinggi namun dengan biaya fee rendah. Comodo juga mengadopsi model Hybird Decentralized Finance (DEFi),

Comodo juga memiliki web platform aset krypto yaitu www.comodo.finance . Untuk memiliki koin ini, investor bisa langsung mengaksesnya di web tersebut. “Per 25 Agustus 2021, dilansir dari coinmarketcap, harga coin Comodo saat ini berada di kisaran 0,0017 Rupiah atau naik 2,5% dalam 24 jam terakhir.” Lanjut Afran mengakhiri pembicaraan..

 

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Tim Thomas dan Uber ke Final

Sabtu, 04 Mei 2024 - 20:48 WIB

Melaju ke Final, BNI Apresiasi Keberhasilan Tim Thomas dan Uber Indonesia

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI mengucapkan selamat dan menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas keberhasilan Tim Thomas dan Uber Indonesia melaju ke babak final Kejuaraan…

Tekan Dampak Pemanasan Global, PIS Kolaborasi Cintai Bumi di Desa Nelayan Bali

Sabtu, 04 Mei 2024 - 20:20 WIB

Tekan Dampak Pemanasan Global, PIS Kolaborasi Cintai Bumi di Desa Nelayan Bali

Badung- PT Pertamina International Shipping (PIS) kembali melanjutkan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) “BerSEAnergi untuk Laut” yang bertujuan salah satunya untuk menekan…

Delegasi Indonesia asal Kota Bekasi Tampil di Ajang Dubai International Chamber 2024

Sabtu, 04 Mei 2024 - 20:10 WIB

Keren! Delegasi Indonesia asal Kota Bekasi Tampil di Ajang Dubai International Chamber 2024

Jakarta-Bantar Gebang, yang terletak di Bekasi, Jawa Barat, adalah tempat pembuangan sampah terbesar di dunia. Setiap hari, Jakarta menghasilkan sekitar 15.000 ton sampah yang dibuang ke Tempat…

Menparekraf Sandiaga Uno (tengah)

Sabtu, 04 Mei 2024 - 16:45 WIB

Menparekraf Sandiaga Uno Dukung Penguatan Peran Perempuan di Sektor Pariwisata

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno menegaskan pihaknya berkomitmen mendukung penguatan peran perempuan dalam pengembangan dan kepemimpinan di sektor…

Ilustrasi sampah plastik

Sabtu, 04 Mei 2024 - 16:35 WIB

Riset Terbaru Sebut Produsen Makanan-Minuman Nasional Ini Masuk Daftar Pencemar Global

Produsen makanan dan minuman global, termasuk Coca-Cola, Nestle dan Danone, memuncaki daftar perusahaan penyumbang terbesar sampah plastik di dunia, menurut sebuah laporan riset anyar yang diterbitkan…