PPKM Picu Sepinya Reservasi Wisatawan di Manohara Borobudur

Oleh : Hariyanto | Rabu, 24 Februari 2021 - 11:58 WIB

Manohara Borobudur
Manohara Borobudur

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Minimnya kunjungan wisatawan ke situs Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, juga berdampak pada tingkat reservasi dan kedatangan pengunjung di Manohara Borobudur. Aturan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro memengaruhi sepinya reservasi itu.

"Kalau dulu sebelum pandemi ya bisa 10-20 pax setiap hari. Kalau sekarang seminggu itu ya kadang tujuh pax kadang dua," kata Jamaludin Mawardi, GM Unit Manohara PT TWC, Minggu (21/2/2021).

Dia menyebut, para pelancong yang berkunjung itu rata-rata masih dari wisatawan lokal. Mereka biasanya berasal dari wilayah Jawa Tengah maupun sekitar Yogyakarta.

Pada masa liburan Imlek pekan lalu pun, lokasi itu tidak terlalu banyak dikunjungi wisatawan. Reservasi hanya berjumlah tiga pax saja meski masa libur cukup panjang di masa itu.

"Saya kira sekalipun kami promosi dengan gencar, mobilitas masyarakat juga masih dibatasi. Tapi kami yakin, setelah kondisi mulai membaik pelaku pariwisata tinggal menunggu saja," imbuhnya.

Pandemi Covid-19juga memaksa wisatawan untuk membatalkan reservasi mereka.
Namun, jumlah itu tidak terlalu banyak.

Hanya segelintir wisatawan yang terpaksa membatalkan waktu mereka bervakansi akibat beberapa kebijakan yang dibuat pemerintah di masa pandemi. "Ada juga yang minta diundur. Jumlahnya hanya puluhan. Kami juga beri kemudahan kalau mereka minta diundur atau dibatalkan," ujarnya.

Diketahui, Manohara Borobudurmenawarkan sejumlah fasilitas istimewa kepada wisatawan seperti cotage, restoran, yoga, serta pemandangan menarik untuk melihat Candi Borobudur dengan latar Pegunungan Menoreh, yakni Bukit Dagi Abhinaya.

Pada tahun lalu dan 2021 ini, pihaknya juga masih belum menerima jadwal kedatangan kapal pesiar. PandemiCovid-19 disinyalir menjadi penyebab unit Manohara Borobudur belum menerima jadwal kunjungan.

"Kalau biasanya kan di akhir tahun ya itu. Tapi tahun lalu kami memang tidak ada dan di tahun ini belum menerima jadwal," pungkasnya.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Grup RS Siloam dan NUS Yong Loo Lin School of Medicine dan Mochtar Riady Institute for Nanotechnology

Jumat, 26 April 2024 - 06:47 WIB

Grup RS Siloam dan NUS Yong Loo Lin School of Medicine dan Mochtar Riady Institute for Nanotechnology

Grup RS Siloam, National University of Singapore (NUS) Yong Loo Lin School of Medicine, dan Mochtar Riady Institute for Nanotechnology (MRIN) menjalin kerjasama strategis untuk memajukan penelitian…

Halalbihalal HPJI, Menteri Basuki Ingatkan untuk Terus Tingkatkan Kualitas Jalan

Jumat, 26 April 2024 - 06:39 WIB

Halalbihalal HPJI, Menteri Basuki Ingatkan untuk Terus Tingkatkan Kualitas Jalan

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menghadiri agenda halalbihalal Himpunan Pengembang Jalan Indonesia (HPJI) di Jakarta, Kamis (25/4). Hadir mendampingi Menteri…

Kepala Bakamla RI Orasi Ilmiah di Hadapan Ribuan Mahasiswa Universitas Bengkulu

Jumat, 26 April 2024 - 05:21 WIB

Kepala Bakamla RI Orasi Ilmiah di Hadapan Ribuan Mahasiswa Universitas Bengkulu

Kepala Bakamla RI Laksdya TNI Dr. Irvansyah, S.H., M.Tr.Opsla., berkunjung ke Provinsi Bengkulu dalam rangka mengisi Orasi Ilmiah Dies Natalis Universitas Bengkulu ke-42. Kegiatan berlangsung…

Panglima Jenderal TNI Agus Subiyanto Hadiri Halal Bihalal PP Muhammadiyah di UMJ

Jumat, 26 April 2024 - 05:16 WIB

Panglima Jenderal TNI Agus Subiyanto Hadiri Halal Bihalal PP Muhammadiyah di UMJ

Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto menghadiri acara Silaturrahim Halal Bihalal 1445 H Pimpinan Pusat Muhammadiyah berlangsung di Gedung Cendekia Lantai dasar, auditorium KH. A. Azhar Basyir,…

Oreo Pokemon hadir di Indonesia mulai Mei 2024 mendatang.

Jumat, 26 April 2024 - 00:11 WIB

Oreo Pastikan Hadirkan Kepingan Langka Pokemon ke Indonesia

Kolaborasi edisi terbatas dua merek ikonik dunia OREO dan Pokémon segera hadir dan menginspirasi seluruh penggemarnya di Indonesia.