Catat! 10 Sumber Ini Bakal Suplai Kebutuhan Vaksin Covid-19 Indonesia Hingga 300 Juta Dosis

Oleh : Candra Mata | Kamis, 17 September 2020 - 09:34 WIB

Ilustrasi vaksin (ist)
Ilustrasi vaksin (ist)

INDUSTRY.co.id - Jakarta, Pemerintah melalui Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyatakan pada pada bulan Desember tahun ini akan menerima 30 juta dosis vaksin COVID-19.

"30 juta sudah komitmen untuk bisa diberikan di kuartal IV (2020) sehingga di awal tahun 2021 kita bisa mulai vaksinasi," ujarnya di Jakarta (16/9).

Menurutnya, hingga tahun depan Pemerintah akan memiliki 250 juta hingga 300 juta dosis vaksin.

Dijelaskannya, ada sekitar 10 sumber vaksin yang akan mensuplai kebutuhan Indonesia, yaitu:

Pertama Sinovac. Kedua asal G-42/Wuhan Institute Biological Products/Sinopharm. Lalu ketiga Astra Zaneca.

Keempat berasal dari GAVI/CEPI. Kelima CanSino Biological Inc./Beijing Institute Technology.

Kemudian dari BioNTech /Fosun Pharma/Pfizer. Ketujuh dari Modena/NIAID (National Institute of Allergy and Infrctious Diseases).

Kedelapan bersumber dari Acturus Therapeutics/Duke-NUS. Berikutnya kesembilan berasal dari Genexine Korea.

"Dan kesepuluh berasal dari Vaksin Merah Putih," tandasnya.

Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan berupaya mendorong tambahan 20 juta dosis vaksin COVID-19 tahun ini.

Diharapkan jumlahnya bisa mencapai 50 juta dosis.

"Vaksin ini kita akan dapat tahun ini kira-kira 30 juta dosis dan kami coba sampai ke 50 juta (dosis). Nanti mungkin dari G42 dari Abu Dhabi ketemu. Saya nanti sore mau bicara sama Menteri Suhail (Menteri Energi dan Industri UEA Suhail Mohamed Al Mazrouei) mau minta tambahan 20 juta lagi masuk sini," katanya seperri dikutip dari Antara Kamis (17/9).

Menurut Luhut, tiga bulan ke depan menjadi waktu yang krusial bagi Indonesia untuk mengendalikan COVID19. 

Presiden Jokowi pun telah memerintahkan dirinya untuk bisa fokus dalam penanganan COVID-19 di delapan provinsi yang berkontribusi hingga 75 persen dari kasus nasional.

"Jadi kalau kita pakai strategi mengatasi itu, the rest (sisanya) menurut saya sih sangat terkendali sampai nanti kita dapat vaksin," pungkasnya.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Menparekraf Sandiaga Uno membuka Road to Run for Independence (RFID) 2024 yang diigelar untuk peringati Hari Kartini

Jumat, 26 April 2024 - 23:19 WIB

Gelorakan Gaya Hidup Sehat di Kalangan Perempuan, RFID Kembali Digelar di Hari Kartini

Road to RFID 2024 ini diadakan dengan mengambil momentum Hari Kartini yang jatuh pada 21 April, dengan misi menggelorakan kembali semangat dan gaya hidup sehat di kalangan kaum perempuan

Penandantanganan kerja sama Singapore Tourism Board dan GDP Venture yang manfaatkan teknologi AI.

Jumat, 26 April 2024 - 22:52 WIB

Lanjutkan Kemitraan, Singapore Tourism Board dan GDP Venture Manfaatkan Teknologi AI

Kolaborasi strategi pemasaran yang komprehensif dan unik ini memanfaatkan kekuatan berbagai perusahaan dalam portofolio GDP Venture untuk meningkatkan kesadaran sekaligus mendorong pertumbuhan…

Kota Podomoro Tenjo

Jumat, 26 April 2024 - 17:08 WIB

Kota Podomoro Tenjo Luncurkan Tiga Produk Properti Terbaru

Kota Podomoro Tenjo meluncurkan 3 (tiga) produk properti terbaru melalui pameran properti bertajuk “Fantastic Milenial Home; Langkah Mudah Punya Rumah” yang berlangsung selama tanggal 23…

Ilustrasi perumahan

Jumat, 26 April 2024 - 16:44 WIB

Bogor dan Denpasar Jadi Wilayah Paling Konsisten dalam Pertumbuhan Harga Hunian di Kuartal I 2024

Sepanjang Kuartal I 2024, Bogor dan Denpasar menjadi wilayah paling konsisten dan resilient dalam pertumbuhan harga dan selisih tertinggi di atas laju inflasi tahunan

Bank Raya

Jumat, 26 April 2024 - 16:33 WIB

Bank Raya Kembali Torehkan Pertumbuhan Laba Double Digit di Triwulan 1 Tahun 2024

Fokus Bank Raya di 2024 adalah berinvestasi pada pertumbuhan bisnis yang  berkualitas untuk menjadikan Bank Raya sebagai bank digital utama untuk segmen mikro dan kecil. Strategi pengembangan…