Perguruan Tinggi Jadi Kunci Penggerak Ekonomi

Oleh : Herry Barus | Selasa, 08 September 2020 - 14:00 WIB

UBSI Dukung Mahasiswa Jadi Pengusaha Tangguh
UBSI Dukung Mahasiswa Jadi Pengusaha Tangguh

INDUSTRY.co.id - Jakarta- Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Nizam, menjelaskan pandemi ini merupakan tantangan yang luar biasa. Satu sisi merupakan bencana yang melanda, namun disisi lain justru produktifitas dan kreativitas perguruan tinggi meningkat.

“Satu sisi (pandemi) ini adalah bencana, namun sisi lain terhitung selama empat bulan pasca pandemi justru produktifitas dan kreativitas perguruan tinggi meningkat signifikan. 1000 inovasi yang muncul merupakan suatu hal yang tak terbayangkan pada kondisi normal. Hanya dalam dua bulan ventilator untuk dapat diproduksi dan digunakan langsung," ujar Nizam.

Hal tersebut disampaikannya pada Virtual Opening Ceremony Endeavor dengan topik “Endeavor Scaleup Mindset” yang diselenggarakan oleh Endeavor Indonesia, belum lama ini.

Nizam turut menyampaikan bahwa semangat pada momentum ini perlu dijaga, dan perguruan tinggi menjadi kunci penggerak ekonomi.

“Semangat ini momentumnya perlu kita jaga untuk membantu pemulihan ekonomi ke depan. Butuh upaya kita bersama untuk menggerakkan ekonomi. Perguruan Tinggi sebagai pencetak Sumber Daya Manusia yang unggul dan pengembangan teknologi tentu menjadi kunci penting untuk kembali mengembangkan ekonomi,” jelas Nizam.

Nizam mencontohkan pengalaman Italia ketika sedang krisis ekonomi, dimana upaya pengembangan kewirausahaan sangat didorong oleh pemerintah. Terkhusus di perguruan tinggi dan Kementerian.

“Di Italia pernah terjadi krisis ekonomi yang dalam, disana upaya kewirausahaan sangat didorong oleh pemerintah. Hampir setiap Perguruan Tinggi semua program mulai dari kelas, pusat inkubasi, dan Kementerian melakukan hal yang sama dengan berfokus pada membangun suatu web ekosistem kewirausahaan yang baik,” papar Nizam, seperti diinformasikan tim Humas Diknas.

Nizam juga menjelaskan saat ini sedang dibuat platform inovasi perguruan tinggi dan dunia usaha atau industri yang disebut Kedai Reka (Kedaulatan Inovasi untuk Reka Cipta). Dalam hal ini, start up baru dari perguruan tinggi tentu sangat membutuhkan kehadiran upaya masyarakat, terutama dunia industri untuk saling memperkuat.

Menurut Nizam, terdapat beberapa elemen yang ideal untuk dikembangkan, diantaranya perguruan tinggi sebagai R & D Center, menumbuhkan jiwa kewirausahaan bagi setiap mahasiswa sejak pertama kali memasuki dunia kampus, melakukan penguatan kompetensi baik melalui training, coaching, maupun lecturing, serta memimpin pertumbuhan ekonomi melalui kebijakan yang berpihak pada negeri dan bersinergi dengan Kementerian serta dunia usaha industri.

“Ini beberapa pekerjaan rumah kita bersama, elemen-elemennya sudah banyak muncul. Tinggal bagaimana kita menjahitnya menjadi kekuatan yang dahsyat untuk memulihkan ekonomi dan membangun kebangkitan ekonomi dan kedaulatan teknologi inovasi di dalam negeri. Mudah-mudahan spirit kewirausahaan bisa membesar dan menguatkan ekonomi secara nasional,” pungkas Nizam.

Sementara itu Program Studi (Prodi) Teknik Elektro Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) melalui webinar NEXT (Notable Expert Talk) sukses menggelar seminar online yang bertajuk ‘Peningkatan Prestasi Mahasiswa Melalui Kreativitas dan Inovasi Bidang Elektronika dan Otomasi di Masa Pandemi Covid-19’. Kegiatan tersebut dilaksanakan secara live melalui  Zoom dan Youtube, Rabu (02/09).

Webinar ini menghadirkan narasumber yang merupakan pakar di bidang Ilmu Komputer, yakni Suryanto selaku Kaprodi Teknik Elektro. Suryanto mengungkapkan walaupun pandemi covid-19 membuat ruang gerak menjadi terbatas, namun kreatifitas dan inovasi harus tetap ditingkatkan, sehingga prestasi tetap juga dapat tetap tercapai.

“Pandemi Covid 19, disatu sisi menjadi tantangan hidup tetapi di sisi lain juga menjadi ajang kreativitas terkait dengan kondisi yang disebabkan oleh pandemi ini. Untuk itu Mahasiswa dapat menghadirkan inovasi baru yang sesuai dengan kebutuhan baru di tengah masyarakat masa covid-19 ini. Mahasiswa dapat meningkatkan kepekaan dalam mencari peluang-peluang inovasi baru yang bisa berupa produk maupun layanan baru atau nilai tambah baru yang menjawab kebutuhan baru di masyarakat,” ujar nya.

Suryanto menambahkan, Kreativitas merupakan bagian tak terpisahkan dari pemikiran sivitas akademika kampus terutama mahasiswa. Sebagai bagian dari komunitas akademik, dosen dan mahasiswa haruslah kreatif dan inovatif. Proses pendidikan seyogyanya membangun kreativitas dan inovasi dosen dan mahasiswa. Kreatif dalam menemukan ide baru dan inovatif dalam mencari cara-cara baru untuk mensiasati permasalahan yang ada.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

- PT Energasindo Heksa Karya ("EHK"), Perusahaan distribusi gas Indonesia

Sabtu, 27 April 2024 - 06:46 WIB

Dukung Energi Hijau, Energasindo Heksa Karya, Tripatra, dan Pasir Tengah Berkolaborasi Kembangkan Compressed Bio Methane (“CBM”)

PT Energasindo Heksa Karya ("EHK"), Perusahaan distribusi gas Indonesia yang sahamnya dimiliki oleh PT. Rukun Raharja, Tbk dan Tokyo Gas, PT Tripatra Engineering ("Tripatra"), anak perusahaan…

Siloam Hospitals

Sabtu, 27 April 2024 - 06:37 WIB

Siloam Hospitals Mempertahankan Pertumbuhan dan Melayani Lebih dari 1 Juta Pasien di Kuartal Pertama 2024

Siloam mengumumkan kinerja keuangan dan operasional untuk kuartal pertama tahun 2024. Perseroan mengawali tahun 2024 dengan pertumbuhan yang berkelanjutan dan telah melayani lebih dari 1 juta…

Viya Arsa Wireja Head of Communication Panasonic Gobel Indonesia bersama terdampak Gempa Cianjur

Sabtu, 27 April 2024 - 06:36 WIB

Hadirkan Solusi Bagi Masyarakat Terdampak Gempa, Panasonic GOBEL Donasikan Ratusan Solar Lantern

PT Panasonic Gobel Indonesia (PGI) kembali merealisasikan program globalnya untuk memberikan kontribusi terhadap kemajuan, perkembangan dan kesejahteraan masyarakat melalui operasional bisnisnya…

RUPS-LB Transpower

Sabtu, 27 April 2024 - 06:13 WIB

PT Trans Power Marine Bagikan Dividen 63 Persen

Selama tahun 2023, kondisi perekonomian global masih menghadapi tekanan yang cukup signifikan, dihadapkan oleh tingginya tingkat inflasi dan era suku bunga tinggi, yang menyebabkan ketidakpastian…

Ketua MPR RI Apresiasi Gelaran Art Jakarta Gardens 2024

Sabtu, 27 April 2024 - 04:40 WIB

Ketua MPR RI Apresiasi Gelaran Art Jakarta Gardens 2024

Ketua MPR RI sekaligus Wakil Ketua Umum Partai Golkar Bambang Soesatyo mengapresiasi terselenggaranya Art Jakarta Gardens 2024 di Hutan Kota, Plataran mulai 23-28 April 2028. Menghadirkan berbagai…