Skenario Berat! Efek Covid-19, Sri Mulyani: Ekonomi RI Bakal Minus 0,4%

Oleh : Kormen Barus | Minggu, 28 Juni 2020 - 10:53 WIB

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati

INDUSTRY.co.id, Jakarta-Melihat angka-angka yang terjadi pada kuartal I-2020, di mana semua sektor, baik itu konsumsi dan investasi merosot tajam jika dibandingkan dengan kuartal I-2019. Oleh karena itu, tidak heran, semua faktor ini akan menekan pertumbuhan ekonomi di tahun ini secara keseluruhan.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan pemerintah saat ini masih menggunakan skenario berat dan sangat berat dalam memproyeksikan pertumbuhan ekonomi di tahun 2020.

Sri Mulyani merinci, pada kuartal I-2020, pandemi Covid-19 sudah memberikan pukulan dari sisi konsumsi, di mana pada kuartal I-2020 hanya tumbuh 2,7%. Sementara jika dibandingkan tahun lalu atau kuartal I-2019, konsumsi Indonesia bisa menyentuh 5,3%.

Sementara dari sisi investasi, pada kuartal I-2020, Indonesia hanya bisa menyentuh 1,7%. Sedangkan di tahun lalu dengan periode yang sama, investasi bisa tumbuh di atas 5%.

"Dengan skenario berat, pertumbuhan ekonomi bisa mencapai 2,3% dan dengan skenario sangat berat bisa menyentuh minus 0,4%," kata Sri Mulyani dalam video conference, Senin (18/5/2020).

Merosotnya pertumbuhan ekonomi di tahun ini, kata Sri Mulyani, tentu akan menambah angka kemiskinan dan pengangguran di Indonesia.

Dalam skenario berat, di mana pertumbuhan ekonomi bisa menyentuh 2,3%, maka akan ada penambahan angka kemiskinan sebesar 1,89 juta orang dan pengangguran 2,92 juta orang.

Sementara dalam skenario sangat berat, angka kemiskinan akan menambah 4,86 juta orang dan angka pengangguran baru bisa bertambah 5,23 juta orang.

"Dengan dampak tersebut, pemerintah mendesain langkah kebijakan penanganan dan pemulihan ekonomi yang diarahkan pada kebaikan di sisi demand [permintaan]," kata Sri Mulyani, melansir CNBC Indonesia.

 

 

 

 

 

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Sosialisasi BP2MI di Indramayu, Warkop Digital Persiapkan CPMI Jadi Juragan

Jumat, 29 Maret 2024 - 19:29 WIB

Sosialisasi BP2MI di Indramayu, Warkop Digital Persiapkan CPMI Jadi Juragan

Jakarta-Pengelola usaha Warkop Digital memanfaatkan momentum pelaksanaan program sosialisasi Penempatan dan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang digelar Badan Perlindungan Pekerja…

Tzuyang

Jumat, 29 Maret 2024 - 18:42 WIB

Jadi Pilihan Youtuber Korea Mukbang, Langkah Awal Sambal Bakar Indonesia Go Internasional

YouTuber cantik asal Korea Selatan, Tzuyang, kembali melakukan aksi mukbang yang membuat heboh jagad dunia maya. Kali ini, perempuan berusia 26 tahun tersebut mukbang 28 menu di Sambal Bakar…

Dana uang tunai

Jumat, 29 Maret 2024 - 15:58 WIB

Cuan di Bulan Ramadan, BRI Bayarkan Dividen Tunai Rp35,43 Triliun

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk membayarkan dividen tunai senilai Rp35,43 triliun atau sebesar Rp235 per saham kepada Pemegang Saham pada 28 Maret 2024. Seperti diketahui, sesuai dengan…

Dok. Kemenperin

Jumat, 29 Maret 2024 - 15:05 WIB

Kemenperin Dorong Pelaku IKM Berperan Mengisi Potensi Pasar Kendaraan Listrik

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) berkomitmen untuk terus mendukung percepatan dalam pengembangan ekosistem kendaraan listrik di tanah air. Salah satu upaya strategisnya adalah mendorong…

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita

Jumat, 29 Maret 2024 - 14:56 WIB

Catat Kinerja Gemilang, Menperin Agus: Investasi Sektor Mamin Diminati Investor Nasional Dan Global

Industri makanan dan minuman merupakan salah satu sektor strategis dan memiliki peran penting dalam menopang pertumbuhan ekonomi Indonesia. Hal ini dibuktikan dengan kontribusi sektor tersebut terhadap…