Lonjakan Tagihan Listrik Disoal, PLN: Ada 5 Juta Pelanggan Alami Kenaikan Pemakaian Selama Masa PSBB

Oleh : Candra Mata | Selasa, 09 Juni 2020 - 19:45 WIB

Ilustrasi Kenaikan Harga Listrik (ist)
Ilustrasi Kenaikan Harga Listrik (ist)

INDUSTRY.co.id - Jakarta, Selama pandemi Covid-19, PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) menyebutkan hampir lima juta pelanggan di Indonesia mengalami kenaikan tagihan listrik akibat pemakaian yang meningkat selama masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di sejumlah wilayah Indonesia.

PLN menyebutkan akan memberikan kebijakan relaksasi kepada para pelanggan yang mengalami pelonjakan tarif. 

Dilaporkan PLN, sebesar  Rp4,7 juta atau sekitar 5% dari seluruh pelanggan, mengunakan pemakaian listrik lebih besar dari waktu normal karena melakukan seluruh kegiatan sekolah dan bekerja dari rumah atau Work From Home.

“Adanya peningkatan lonjakan tarif yang dikeluhkan dimasyarakat ini, murni dari pemakaian listrik selama PSBB berlangsung. Tarif listrik rata-rata selama tiga bulan sebelumnya sampai bulan juni ini memiliki tagihan listrik yang diakumulasi karena melebihi dari rata-rata perhitungan,” jelas Direktur Niaga dan Manajemen pelanggan PT PLN Bob Saril dilansir dari laman IDX Selasa (8/6/2020).

Ditambahkan Bob, hal tersebut sekaligus membantah adanya subsidi silang terhadap golongan tertentu sehingga menyebabkan tagihan golongan lain yang justru membengkak. 

Kembali ditegaskan Bob, PLN menyiapkan sejumlah kebijakan kepada pelanggan yang mengalami lonjakan tagihan listrik dengan mencicil kenaikan tagihan yang diberikan untuk kenaikan tagihan 20% keatas.

Sehingga pelanggan hanya membayar 40% kenaikan tagihan pada Juni, sedangkan sisa 60% dapat dicicil selama tiga bulan kedepan.

Sementara itu, terkait adanya keluhan pemblokiran ID pelanggan di sejumlah media sosial, Bob mengatakan pihaknya menyebutkan bahwa itu hanya kesalahan penamamaan.

“Pihak kami hingga saat ini masih dan akan terus berusaha untuk melakukan pendataan ulang dengan lebih berhati-hati,” jelasnya

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Ini perlengkapan rumah tangga

Jumat, 26 April 2024 - 10:21 WIB

Penjualan 2023 Melesat, Panca Anugrah Wisesa Buka Showroom Baru di PIK 2

PT Panca Anugrah Wisesa Tbk (MGLV) sebagai emiten yang bergerak di bidang perdagangan besar peralatan dan perlengkapan rumah tangga sepanjang tahun 2023 sukses meraih lonjakan penjualan hingga…

Kerjasama di Hanover Messe

Jumat, 26 April 2024 - 10:14 WIB

Indonesia Jalin 13 Perjanjian Kerja Sama Industri Senilai Lebih dari Rp5 Triliun di Hannover Messe 2024

Keikutsertaan Indonesia dalam Hannover Messe 2024 bertujuan untuk mewujudkan kerja sama industri dan penanaman modal asing. Pada penyelenggaraan ajang pameran industri terkemuka dan berpengaruh…

J&T Express Kembali Hadirkan J&T Connect Run 2024, Tiket Telah Resmi Dijual

Jumat, 26 April 2024 - 09:59 WIB

J&T Express Kembali Hadirkan J&T Connect Run 2024, Tiket Telah Resmi Dijual

&T Express, perusahaan ekspedisi berskala global kembali menghadirkan J&T Connect Run setelah menuai kesuksesan di tahun pertamanya pada 2023 lalu. Masih mengusung tema "Run Together, Share…

[Kiri ke kanan] Royke Tobing - Direktur Cyber Intelligence PT Spentera, Haliwela - Direktur R & D PT Spentera, Marie Muhammad - Direktur Operasional Eksternal PT Spentera, Thomas Gregory - Direktur Operasi Internal PT Spentera

Jumat, 26 April 2024 - 09:50 WIB

Spentera Bantu Penguatan Keamanan Siber Pada Infrastruktur Informasi Vital Indonesia dalam Menghadapi Ancaman Siber

Kejahatan siber merupakan masalah serius yang dapat menyerang baik individu maupun institusi. Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia menyebutkan bahwa terjadi peningkatan…

ASABRI mengikuti edukasi keterbukaan informasi publik

Jumat, 26 April 2024 - 09:45 WIB

ASABRI Komitmen Dukung Keterbukaan Informasi Publik

ASABRI bersama 5 BUMN Lainnya yaitu Indonesia Re, Indonesia Financial Group (IFG), Perum Bulog, Danareksa, dan MIND.ID, hadir dalam penyelenggaraan Forum Edukasi Keterbukaan Informasi Publik…