HIPMI: Pemerintah Tak Berikan Stimulus Pengusaha bisa Gulung Tikar

Oleh : Candra Mata | Sabtu, 21 Maret 2020 - 07:40 WIB

Sari Pramono HIPMI
Sari Pramono HIPMI

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Badan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPP HIPMI) sebagai organisasi kader pengusaha nasional yang berjuang dan berpartisipasi dalam pembangunan nasional di bidang ekonomi, dalam menanggapi dan menyikapi penyebaran virus corona memberikan rekomendasi kepada pemerintah, pelaku ekonomi dan industri, dan masyarakat umum.

Ketua Bidang Ketenagakerjaan, Vokasi, dan Kesehatan BPP HIPMI Sari Pramono mengatakan, pemerintah pusat dan daerah agar berfokus dalam penanggulangan wabah virus Corona Covid-19 dengan memutus rantai penyebaran virus corona dengan mengurangi atau memutus interaksi sosial masyarakat dengan kebijakan-kebijakan yang dibuat. 

Misalnya dengan aturan kerja dari rumah, pembatasan jam kerja, dan wajib karantina untuk orang yang terindikasi terinveksi virus, pembatasan mobilisasi antar daerah, dan sebagainya.

"Kita semua mengapresiasi kepada pemerintah atas langkah yang telah dilakukan. Seperti misalnya telah memberikan insentif atau stimulus kepada para pengusaha. Kalau tidak diberikan langkah tersebut, pengusaha bisa gulung tikar," ujar Sari, dalam acara Forum Dialog HIPMI secara online (Live Streaming), di Jakarta, Jumat (20/3/2020).

Sari melanjutkan, pemerintah harus meningkatkan kesiapannya dalam menghadapi Virus Corona dengan mendatangkan atau memproduksi lebih banyak alat-alat pendeteksi virus corona, vaksin atau obatnya apabila telah ditemukan, dan mendistribusikan alat, vaksin, atau obat tersebut ke seluruh provinsi di Indonesia. Khususnya ke daerah yang telah terjadi pandemi.

"Urusan pemerintahan yang mengatur soal kebijakan kami hargai. Tapi, kami mempertahankan usaha-usaha kami sampai kapan jangka waktunya kita tidak tahu dan bagaimana juga dengan income. Misalnya usaha di bidang restoran kan harus buka, kalau tutup bagaimana dengan karyawannya," ucapnya.

Menurutnya, pemerintah meningkatkan kesiapan fasilitas perawatan pasien terinfeksi karantina secara kualitas dan kuantitas dari tingkat propinsi sampai kecamatan untuk mengantisipasi meningkatnya jumlah pasien yang terinfeksi. Ada upaya-upaya yang dilakukan oleh pemerintah, agar pengusaha tidak tercekik.

"Kita juga minta pemerintah ada penurunan suku bunga juga tolong dijalankan. Sebenarnya semua yang dilakukan pemerintah itu benar asal ada sosialisasinya yang tepat. Ini saatnya pemerintah harus kontak dengan para stakeholder dengan para pengusaha. Jangan sampai kita jatuh, dolar sudah naik," ungkapnya.

Dengan demikian, Sari memberikan apresiasi bahwa pemerintah sudah kerja keras. Dirinya pun tidak menyalahkan pihak manapun hanya saja langkah-langkah pemerintah dalam menyikapi hal tersebut harus benar-benar sejalan dengan rekomendasi para pengusaha.

"Ayo kita berbuat sama-sama. Dengan adanya help desk, saya harap kita sama-sama belajar bahwa ke depannya pemerintah membuat kebijakan-kebijakan yang solutif dan cepat dengan situasi seperti ini. Ada pembelajaran dan hikmah di balik musibah," tuturnya.

Dalam acara HIPMI Policy Discussion ini, turut hadir yaitu Ketua Komisi VI DPR RI Faizal Riza, Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Nihayatul Wafiroh, Staf Ahli Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Raden Edi Priopambudi, Kasie Direktorat Surveilans Karantina Kesehatan Kementerian Kesehatan Dr. Irawati, dan Ketua Bidang Kemaritiman, Pertanian, Kehutanan & Lingkungan Hidup Badan Pengurus Pusat (BPP) HIPMI Robert Muda Hartawan.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Happy Salma bersama tim dari Dirjen Kebudayaan Kemendikbudristek dan tim produksi sebelum pementasan konser musikal bertajuk Memeluk Mimpi-Mimpi: Merdeka Belajar, Merdeka Mencintai.

Kamis, 25 April 2024 - 00:57 WIB

Terinspirasi Program Merdeka Belajar Kemendikbudristek, Happy Salma Gelar Konser Musikal

Konser musikal bertajuk Memeluk Mimpi-Mimpi: Merdeka Belajar, Merdeka Mencintai itu digelar Dirjen Kebudayaan Kemendikbudristek yang berkolaborasi dengan Titimangsa dan SMKN 2 Kasihan (SMM Yogyakarta)…

Krisdayanti kenalkan produk bulu mata palsu Lavie Beauty X Krisdayanti.

Kamis, 25 April 2024 - 00:31 WIB

Tak Sarankan Extention Bulu Mata, Krisdayanti Luncurkan Bulu Mata Palsu Karyanya

Setelah puluhan tahun selalu menggunakan bulu mata palsu, akhrinya Krisdayanti mengenalkan bulu mata palsu karyanya sendiri, Lavie Beauty X Krisdayanti.

Penandatanganan kerjasama RS Premier Bintaro dengan BMW Indonesia.

Rabu, 24 April 2024 - 23:32 WIB

Kolaborasi RS Premier Bintaro dan BMW Indonesia Tingkatkan Patien Experience

Penandantanganan menghasilkan kolaborasi RSPB dengan BMW Indonesia dalam menyediakan layanan kesehatan premium pengantaran pasien pasca operasi kasus bedah orthopedi dan bedah vaskular.

#bluBuatBaik Waste Station sudah tersebar di 7 lokasi strategis.

Rabu, 24 April 2024 - 23:16 WIB

Hari Bumi, Ini Langkah Kecil Memilah Sampah Untuk Bumi Lebih Sehat

blu by BCA Digital turut memfasilitasi dengan membangun sarana seperti Waste Station dan mengintegrasikan aplikasi Rekosistem x blu untuk mendorong perubahan kebiasaan dalam mengelola sampah…

RUPST PT PP tahun buku 2023

Rabu, 24 April 2024 - 21:14 WIB

Dua Direksi dan Satu Komisaris Baru Perkuat Pengurus PTPP

PT PP mengubah jajaran direksi dan Komisari usai Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST).