IPW Beri Apresiasi keada Kapolri dan Panglima TNI Terkait Masalah Papua

Oleh : Herry Barus | Selasa, 03 September 2019 - 18:00 WIB

Kapolri Jendral Pol Tito Karnavian (Foto Ist)
Kapolri Jendral Pol Tito Karnavian (Foto Ist)

INDUSTRY.co.id - Jakarta-Situasi di Papua saat ini makin kondusif. Ind Police Watch (IPW) memberi apresiasi pada Kapolri dan Panglima TNI yang berkantor selama seminggu ini di Bumi Cenderawasi itu, sehingga bisa mengendalikan situasi keamanan secara langsung.

“Seiring dengan kondusifnya situasi Papua, Kapolri perlu melakukan langkah langkah evaluasi, antisipatif maupun deteksi dini serta meningkatkan patroli sibernya agar kekacauan tidak terulang. Setidaknya ada tiga langkah yang perlu dilakukan Polri. Pertama, mengevaluasi kinerja jajaran kepolisian, terutama di Surabaya, Papua Barat, dan Papua. Apakah pejabat kepolisian di Surabaya sudah bekerja sesuai SOO dalam menyelesaikan masalah di depan Asrama Mahasiswa Papua, ini patut dievaluasi, ujar Neta S Pane Ketua Presidium Ind Police Watch, Selasa (3/9/2019)

Lalu seperti apa deteksi dini dan antisipasi yang dilakukan pimpinan kepolisian di Surabaya, Papua Barat dan Papua hingga masalah yang ada bisa melebar kemana mana dan menjadi kerusuhan yang tak terkendali. Evaluasi ini diperlukan untuk mengukur seperti apa kinerja kepolisian di ketiga daerah itu, agar ke depan peristiwa serupa tidak terulang dan bisa dikendalikan dengan cepat dan tepat.

Kedua, sejauhmana keberhasilan kinerja Patroli Siber kepolisian dalam memburu dan menangkap para propokator digital dalam negeri, yang memprovokasi kasus Surabaya hingga menjadi letupan kerusuhan di sejumlah kota di Papua Barat dan Papua. Sebab dari informasi yang diperoleh IPW aksi provokasi digital itu dikendalikan dari empat kota Jakarta, Surabaya, Gorontalo, dan Biak. Polri perlu menjelaskan secara transparan sejauhmana hasil Patroli Siber melakukan penyelidikan dan menyentuh, untuk kemudian menciduk para provokator digital dalam negeri tsb.

Ketiga, keterlibatan pihak asing dalam banyak kasus di Papua bukan hal baru. Dalam kasus berbagai kerusuhan di Papua pasca kasus Surabaya, Polri perlu membuka keterlibatan pihak asing secara transparan agar warga di Papua tidak mudah diprovokasi oleh mereka. IPW mendapat informasi ada dua ada strategi yang dilakukan pihak asing dalam memprovokasi kerusuhan di Papua. Semua itu mereka gerakkan pasca kasus Surabaya. Yakni memprovokasi lewat medsos, khususnya lewat WA sehingga manuver mereka tidak bisa dikendalikan aparat keamanan. Selain itu, menjadikan sebuah negara kecil di Fasifik sebagai pangkalan atau markas besar Papua Barat Merdeka untuk mensuport provokasi ke wilayah Papua.

Ketiga hal ini perlu dicermati Polri secara intensif yang tentunya bekerjasama dengan TNI dan Kementerian Luar Negeri, terutama dalam mengantisipasi manuver oknum oknum dari luar negeri yang selalu hendak memprovokasi masyarakat Papua. Mata rantai gerakan ini perlu segera diputus.

“Dengan berkantornya Kapolri dan Panglima TNI di Papua diharapkan denyut nadi dan dinamika warga Papua sesungguhnya dapat dirasakan kedua petinggi keamanan itu, sehingga akan bisa lebih kontekstual lagi dalam mengambil tindakan pengamanan di bumi cenderawasi itu, “ pungkas Pane.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Pengukuhan Nia Kurnia sebagai Bunda Literasi Sumenep di acara Madura Writers Readers Festival 2024.

Selasa, 23 April 2024 - 23:38 WIB

Bupati Sumenep Buka Acara Madura Writers Readers Festival

Selain disemarakkan dengan kehadiran para penggerak literasi budaya, serta bazar buku murah, di Madura Writers Readers Festival 2024 juga diselenggarakan pengukuhan Nia Kurnia sebagai Bunda…

Strategi pemasaran (ist)

Selasa, 23 April 2024 - 22:57 WIB

Strategi Dalam Mempengaruhi Perilaku Pembelian Pelanggan

Dalam pasar yang kompetitif saat ini, memahami dan mempengaruhi perilaku pembelian pelanggan sangat penting agar bisnis dapat berkembang. Dengan munculnya teknologi baru dan berkembangnya preferensi…

Everpure tersedia di Shopee, atasi masalah jerawat usai mudik lebaran.

Selasa, 23 April 2024 - 19:40 WIB

Tips Merawat Kulit Wajah Bersama Shopee 5.5 Voucher Kaget

Melalui kampanye 5.5 Voucher Kaget, Shopee ingin menjadi teman serta memberikan semangat untuk kembali memulai perjalanan pengguna, khususnya dalam perawatan diri setelah libur lebaran.

Danone melakukan MoU dengan Pemulung untuk mengumpulkan sampah botol plastik

Selasa, 23 April 2024 - 18:17 WIB

AQUA dan Ikatan Pemulung Indonesia Kerja Sama Kurangi Sampah Plastik di Destinasi Wisata Bangka Belitung

Dalam rangka mendukung upaya pemerintah Indonesia mengurangi sampah plastik ke laut hingga 70% pada 2025, hari ini AQUA melakukan kerja sama Program Peningkatan Pengumpulan Sampah Plastik di…

Festival Seoul Beats on Campus (ist)

Selasa, 23 April 2024 - 17:57 WIB

Bakal Gelar Festival Seoul Beats on Campus, President University Siap Luncurkan Konsentrasi K-Wave

Presuniv berencana membuka konsentrasi K-Wave yang akan bernaung di bawah Program Studi (Prodi) Business Administration. Pembukaan konsentrasi ini akan ditandai dengan event Seoul Beats on Campus…