RAT Sebagai Bukti Koperasi Berkualitas

Oleh : Ahmad Fadli | Minggu, 26 Februari 2017 - 04:55 WIB

Sekretaris Kementerian Koperasi dan UKM, Agus Muharram (Ahmad Fadli/INDUSTRY.co.id)
Sekretaris Kementerian Koperasi dan UKM, Agus Muharram (Ahmad Fadli/INDUSTRY.co.id)

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Rapat Anggota Tahunan (RAT) yang baik dan berkualitas akan menghasilkan keputusan dan rekomendasi yang baik dan berkualitas pula. Dan itu merupakan dasar pijakan bagi para pengelola koperasi dalam mengelola organisasi dan usaha menuju koperasi yang berkualitas.

"Untuk membangun koperasi berkualitas, Kemenkop sudah menggulirkan Reformasi Total Koperasi, yakni rehabilitasi koperasi, reorientasi koperasi, dan pengembangan. Ibarat membangun rumah, KSP Kodanua tidak perlu lagi untuk direhab, tapi dikembangkan", kata Sekretaris Kementrian Koperasi dan UKM Agus Muharram dalam pembukaan acara Rapat Anggota Tahunan ke-39 Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Kodanua Tahun Buku 2016, di Jakarta, Sabtu (25/2/2017).

Di samping itu, lanjut Agus, RAT koperasi bisa dilakukan juga secara online dengan cara yang disepakati bersama. "Misalnya, lewat sms, email, dan sebagainya. Karena, sudah ada peraturan menteri yang membolehkan hal itu. Dan sekarang adalah eranya teknologi informasi. Kalangan koperasi harus mampu memodernisasi diri ke arah kemajuan zaman tersebut. Tiada koperasi tanpa IT, tiada koperasi tanpa transaksi, dan tiada koperasi tanpa pelatihan. Kalau tidak begitu, maka koperasi akan ketinggalan", tandas Agus.

Agus pun mengapresiasi jajaran pengurus KSP Kodanua yang telah menyelenggarakan RAT secara tepat waktu. "Ini mencerminkan bahwa pelaksanaan demokrasi, transparansi, dan akuntabilitas dalam pengelolaan KSP Kodanua berjalan dengan baik", imbuh Agus.

Menurut Agus, RAT merupakan agenda penting yang menjadi kewajiban pengurus untuk menyelenggarakannya sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Sehingga, dapat menghasilkan keputusan-keputusan yang strategis dan konstruktif bagi pengembangan koperasi di masa yang akan datang. "Pelaksanaan RAT mempunyai arti yang penting dan cukup strategis dalam pengembangan koperasi ke arah yang lebih baik. Karena, pada forum ini dibicarakan dan diputuskan kebijakan-kebijakan penting dalam koperasi. Khususnya, yang terkait dengan keputusan anggota terhadap pertanggungjawaban pengurus dan pengawas dalam menjalankan organisasi dan usaha koperasi", papar Agus.

Sedangkan terkait penilaian kesehatan koperasi, lanjut Agus, itu ibarat seseorang tes kesehatan di rumah sakit. Artinya, ketika dinilai saat ini sehat, tapi beberapa waktu kemudian bisa saja menjadi tidak sehat. "Penilaian koperasi sehat, cukup sehat, atau tidak sehat ibarat orang periksa kesehatan. Bisa saja ketika diperiksa, seseorang dinyatakan sehat, namun selang beberapa waktu jadi tidak sehat, dan seterusnya. Oleh karena itu, saya berharap koperasi yang sudah dinyatakan sehat saat ini bisa terus menjaga kesehatannya", papar Agus lagi.‎

Menanggapi fenomena koperasi bermasalah, Agus mewanti-wanti masyarakat agar jangan mau diiming-imingi bunga tinggi dari lembaga keuangan yang mengatasnamakan koperasi. "Kalau ada koperasi seperti itu, segera laporkan ke dinas koperasi setempat. Ingat, pemerintah tidak menjamin simpanan di koperasi, terlebih lagi bagi non anggota", ungkap Agus.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua KSP Kodanua HR Soepriyono menjelaskan, KSP yang didirikan pada 5 Maret 1977 dan memiliki jumlah anggota koperasi sebanyak 5000 orang itu menunjukkan kondisi cukup baik dengan peningkatan jumlah aset koperasi dari Rp142,62 miliar (2015) menjadi Rp151,95 miliar (2016). Dari sisi lain, volume pinjaman juga naik 0,2% dari Rp86,2 miliar menjadi Rp86,4 miliar. Sedangkan jumlah modal sendiri koperasi menjadi Rp73,09 miliar, dari tahun sebelumnya Rp71,15 miliar. "Tahun depan, KSP Kodanua akan mendaftar sebagai penyalur kredit usaha rakyat atau KUR", kata dia.

Selain itu, KSP Kodanua juga sudah memiliki 22 jaringan kantor cabang dan pembantu. "Sejak 2004, kita sudah menjalankan sistem manajemen mutu ISO 9001-2000 sebagai bentuk komitmen dari pengurus koperasi terhadap pelayanan bagi para anggota dan‎ calon anggota. Juga sebagai langkah kami untuk tetap menjaga kepercayaan dari para anggota dan calon anggota", pungkas Soepriyono.‎

 

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Menparekraf Sandiaga Uno (tengah)

Sabtu, 04 Mei 2024 - 16:45 WIB

Menparekraf Sandiaga Uno Dukung Penguatan Peran Perempuan di Sektor Pariwisata

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno menegaskan pihaknya berkomitmen mendukung penguatan peran perempuan dalam pengembangan dan kepemimpinan di sektor…

Grand Opening Roti Keset Condet Kemang

Sabtu, 04 Mei 2024 - 16:25 WIB

Fadil Jaidi dan Pak Muh Seru-seruan di Grand Opening Roti Keset Condet Kemang

Youtuber Fadil Jaidi dan ayahnya Pak Muh menjadi bintang tamu pada Grand Opening Roti Keset Condet Kemang, Rabu (1/5/2024). Lokasinya di Jalan Kemang Selatan VIII No.56A Jakarta Selatan.

Menperin Agus Gumiwang Kartasasmita

Sabtu, 04 Mei 2024 - 15:21 WIB

Pacu Kualitas dan Kuantitas Pendidikan Vokasi Industri, Menperin Agus Resmikan JARVIS 2024

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) menjalankan program pendidikan vokasi yang menjadi pelopor dual system di Indonesia. Program tersebut bertujuan untuk memenuhi dan mengantisipasi kebutuhan…

Pembukaan Business Matching IKM Pangan dan Furnitur dengan HIPPINDO

Sabtu, 04 Mei 2024 - 14:48 WIB

Menperin Agus Jodohkan IKM Pangan dan Furnitur dengan Ritel Lewat Gelaran Temu Bisnis

Upaya Kementerian Perindustrian (Kemenperin) mendorong kemandirian Industri Kecil Menengah (IKM) salah satunya dilakukan melalui dukungan terhadap kemitraan antara IKM dengan berbagai sektor…

Ahmad Himawan Ketua YKMI

Sabtu, 04 Mei 2024 - 13:30 WIB

YKMI Nyatakan Dukungan Terhadap Aksi Palestine Solidarity Camp

Yayasan Konsumen Muslim Indonesia (YKMI) secara resmi mendukung inisiatif sivitas akademika Universitas Indonesia (UI) yang mulai memasifkan protes dan solidaritas terhadap Palestina dengan…