Pelindo II Siapkan Pencanangan Tiang Dermaga Pelabuhan Kijing

Oleh : Herry Barus | Sabtu, 20 Oktober 2018 - 13:00 WIB

Pelabuhan Peti Kemas (Foto Dok Industry.co.id)
Pelabuhan Peti Kemas (Foto Dok Industry.co.id)

INDUSTRY.co.id - Pontianak- PT Pelabuhan Indonesia II akan memulai pemancangan tiang untuk pembangunan dermaga di Pelabuhan Terminal Kijing yang berada satu kilometer dari bibir Pantai Kijing di Kecamatan Sungai Kunyit, Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat.

"Untuk tahap awal, panjang dermaga yang ke tengah laut satu kilometer," kata Direktur Teknik dan Manajemen Risiko PT Pelindo II Dani Yusri di Mempawah, Jumat (19/10/2018)

Di dermaga tersebut nantinya akan dibuat tambatan untuk lima kapal besar. Ia menjelaskan secara keseluruhan, panjang dermaga di pelabuhan itu bakal mencapai lima kilometer.

"Panjang dermaga yang ke tengah laut, nantinya mencapai 3,5 kilometer dari pantai," kata dia.

Tiang pancang yang dibutuhkan mencapai 4.000 batang dengan panjang masing-masing 60 meter sehingga total panjang tiang pancang mencapai 240 kilometer. PT Pelindo II menggandeng PT Wijaya Karya (Wika) dalam proyek itu.

Kedalaman di areal 3,5 kilometer tersebut hingga 15 meter. Artinya, kata Dani Yusri, kapal dengan bobot 70 ribu hingga 100 ribu DWT (deadweight tonnage) atau jumlah bobot/berat yang dapat ditampung oleh kapal untuk membuat kapal terbenam sampai batas yang diizinkan.

Kondisi itu jauh berbeda dengan Pelabuhan Dwikora yang ada di Kota Pontianak. Saat ini, untuk menuju Pelabuhan Dwikora, kapal harus memasuki alur Sungai Kapuas yang kedalamannya terbatas. "Kapal tidak bisa di atas kedalaman enam meter, ini dapat menghambat pergerakan barang," kata Dani Yusri.

Pelabuhan Terminal Kijing dirancang dapat dimanfaatkan selama 50 hingga 100 tahun mendatang.

"Hasil kekayaan alam Kalbar seperti sawit dan karet maupun tambang dapat diekspor langsung ke negara tujuan tanpa harus melewati pelabuhan lain di Indonesia," kata Dani Yusri.

Kepala Dinas Perhubungan dan Lingkungan Hidup Kabupaten Mempawah Suharjo Lie mengatakan Kabupaten Mempawah khususnya dan Provinsi Kalbar umumnya patut berbangga dapat menjadi lokasi pembangunan pelabuhan tersebut.

"Dari sekian banyak daerah yang mengusulkan, Mempawah yang jadi lokasinya," kata Suharjo Lie.

Investasi untuk pembangunan mencapai belasan triliun rupiah. "Tahap awal, baru Rp2,7 triliun," kata dia.

Pada pembangunan tahap pertama, Pelindo atau IPC akan membangun empat terminal, yakni terminal multipurpose, terminal curah cair, terminal peti kemas, dan terminal curah kering.

Dalam catatan Antara, kapasitas terminal peti kemas diproyeksi mencapai 1 juta TEUs, sedangkan untuk curah cair dan curah kering masing-masing 8,3 juta ton dan 15 juta ton, serta untuk kapasitas terminal multipurpose, pada tahap pertama diproyeksikan mencapai 500 ribu ton per tahun.

Pada pengembangan tahap pertama, IPC akan membangun lapangan penumpukan, gudang, tank farm, silo, jalan, lapangan parkir, kantor pelabuhan, kantor instansi, jembatan timbang serta fasilitas penunjang lainnya.

Luas dermaga yang dibangun pada tahap awal ini yaitu 15 hektare untuk dermaga curah kering, 7 hektare untuk dermaga multipurpose, 9,4 hektare untuk dermaga petikemas, dan 16,5 hektar untuk dermaga curah cair.

Pengembangan Terminal Kijing akan terintegrasi dengan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) sehingga dapat menjadi pusat industri pengolahan bahan baku baik untuk kebutuhan domestik maupun ekspor.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

56% Perempuan Pemilik UKM di Indonesia Mengalami Peningkatan Pendapatan Sejak Menerima Pembayaran Digital

Jumat, 03 Mei 2024 - 17:35 WIB

56% Perempuan Pemilik UKM di Indonesia Mengalami Peningkatan Pendapatan Sejak Menerima Pembayaran Digital

Visa, pemimpin global dalam pembayaran digital, melakukan survei terhadap usaha kecil dan menengah (UKM) di Indonesia . Temuan menunjukkan bahwa 54% UKM yang dipimpin oleh perempuan dan 48%…

Reboisasi lahan kritis merupakan upaya Telkom dalam pencegahan terjadinya erosi tanah

Jumat, 03 Mei 2024 - 16:48 WIB

Telkom Dukung Pemulihan 82,1 Ha Lahan Kritis melalui Reboisasi 33.800 Bibit Pohon

Data Kementerian Kemaritiman & Investasi tahun 2022 menyebut luas lahan kritis nasional sebesar 12.744.925 Ha. Hal ini terjadi dikarenakan tidak seimbangnya penebangan pohon dengan penanaman…

Alfarisi Arifin, Direktur Utama Karubi Maru dan Enomoto Okuto, Kepala Koki Karubi Maru pada Pembukaan Gerai Kedua Karubi Maru Di Botani Square Mall Bogor

Jumat, 03 Mei 2024 - 14:15 WIB

Gandeng Koki Asli Jepang Karubi Maru Berikan Pengalaman Menyantap Yakiniku Dalam Jyubako

Hadirkan pengalaman baru dalam menyantap yakiniku di dalam kemasan Jyubako atau yang lebih dikenal dengan bento box Karubi Maru buka gerai keduanya di Botani Square Mall Bogor.

HINT Metaverse Eau de Perfume

Jumat, 03 Mei 2024 - 14:02 WIB

Kolaborasi HINT Dengan AI Technology Ciptakan Parfum Aroma Futuristik

HINT, brand parfum lokal yang menghadirkan inovasi parfum yang unik dan diinfus dengan teknologinya, kembali hadir dengan mengembangkan teknologi teranyar dengan menciptakan varian parfum terbaru, …

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita

Jumat, 03 Mei 2024 - 13:32 WIB

Perjuangkan HGBT untuk Seluruh Sektor Industri, Menperin Agus Kirimi Kementerian ESDM Surat Evaluasi

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita kembali menegaskan, pihaknya bertekad untuk terus memperjuangkan agar kebijakan Harga Gas Bumi Tertentu (HGBT) dapat dinikmati oleh seluruh sektor…