Dukung Perkembangan Industri Oleh-Oleh, Unilever Hadirkan Incubator Camp Blue Band Master
Oleh : Dina Astria | Rabu, 11 April 2018 - 10:40 WIB

Incubator Camp Blue Band Master bersama Bekraf. (Dina Astria/Industry.co.id)
INDUSTRY.co.id - Jakarta - Setelah sukses menyelenggarakan kompetisi Blue Band Master Oleh-Oleh sejak tahun 2016, dengan total peserta lebih dari 8.000 pelaku industri kuliner oleh-oleh, Unilever Food Solutions menyadari bahwa masih ada beragam kendala dalam mengembangkan bisnis oleh-oleh.
Kendala tersebut diantaranya kurangnya keunikan karakter oleh-oleh, desain kemasan yang kurang menarik, pemilihan bahan kemasan yang kurang tepat dan keterbatasan sumber informasi terkait kelengkapan legalitas izin usaha.
Hal ini sangat disayangkan, mengingat industri kuliner yang paling banyak menyumbangkan PBD di sektor non-migas, yaitu sebesar 34,95%.
Sektor kuliner pun diprediksi akan bertumbuh hingga dari 10% di tahun 2018 ini. Hal ini menandakan bahwa semakin ketatnya persaingan sektor kuliner.
Unilever Food Solutions melalui Blue Band Master mengadakan Incubator Camp untuk memperkaya wawasan para pemenang provinsi Blue Band Master Oleh-Oleh menghadapi persaingan industri yang semakin ketat.
Incubator Camp ini sendiri merupakan rangkaian workshop dan bussines pitching bagi para pemenang provinsi Blue Band Master Oleh-Oleh 2017, bekerja sama dengan berbagai instansi dan komunitas yang kompeten di bidangya masing-masing, diantaramgnya Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf), Badan Pengawas Obat dan Makanan (Badan POM), Akademi Gastronomi Indonesia (AGI), Indonesia Pastry Alliance (IPA), dan Kreavi melalui Project Tata Rupa.
Acara workshop ini sudah berlangsung mulai hari Senin (9/4) kemarin, hingga hari ini, 11 April 2018, berlokasi di The 101 Hotel Dharmawangsa, Jakarta Selatan.
Nantinya, setelah menjalani serangkaian workshop, para peserta Incubator Camp ditantang untuk mempresentasikan kinerja bisnis sekaligus merencanakan pengembangan dan inovasi bisnis oleh-oleh mereka.
Baca Juga
Coca-Cola Dukung inisiatif Pembentukan PRO untuk Kolaborasi Pengelolaan…
Mondelez International Ungkap Kebiasaan dan Tren Ngemil Orang Indonesia…
Merayakan Keberagaman Cerita Keluarga Indonesia Bersama Good Time
Hinga September 2019, Ekspor Industri Mamin Tembus USD 20 Miliar
Gandeng Airy, Fore Coffee Targetkan Ekspansi Sebanyak 1000 Lokasi
Industri Hari Ini

Minggu, 08 Desember 2019 - 13:58 WIB
Tokoin Kini Dipercaya Oleh Kucoin untuk Ikut Membangun Komunitas Kucoin di Indonesia
Jakarta-Setelah sukses melakukan proses penjualan token melalui program Spotlight milik platform bursa kripto KuCoin, Tokoin kini dipercaya oleh KuCoin untuk ikut membangun komunitas KuCoin…

Minggu, 08 Desember 2019 - 13:37 WIB
BTN Telah Salurkan KPR Rp300 Triliun Untuk Biayai 5 Juta Masyarakat Indonesia
Jakarta-Menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) KPR ke 43 yang jatuh pada tanggal 10 Desember mendatang, PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk.

Minggu, 08 Desember 2019 - 13:19 WIB
Hasil Kajian UKM Center UI: Keberadaan LPDB-KUMKM Masih Sangat Diperlukan
Semarang - Keberadaan Lembaga Pengelola Dana Bergulir Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (LPDB - KUMKM) masih sangat diperlukan untuk pengembangan KUMKM dan masih efektif.

Minggu, 08 Desember 2019 - 13:07 WIB
Diaspora Bone Sepakat Nurdin Halid Jadi Ketum Forum Komunikasi Masyarakat Bone Raya
Jakarta – Masyarakat Bone yang tersebar di seluruh Indonesia mendeklarasikan pembentukan Forum Komunikasi Masyarakat Bone Raya (FK-MBR) di Jakarta, pekan lalu Sabtu (30/11/2019). Salah satu…

Minggu, 08 Desember 2019 - 13:00 WIB
Didi Kempot Sebagai Brand Ambassador Shopee
Shopee, platform e-commerce terdepan di Asia Tenggara dan Taiwan mengumumkan kolaborasi dengan Didi Kempot sebagai brand ambassador terbaru bersamaan dengan kemeriahan Shopee 12.12 Birthday…
Komentar Berita