Tol Cikande Segera Dibuka, ModernCikande Kian Prospektif

Oleh : Ahmad Fadli | Kamis, 08 Maret 2018 - 18:30 WIB

Modern Cikande Industrial Estat (Ist)
Modern Cikande Industrial Estat (Ist)

INDUSTRY.co.id, Banten -Kawasan industri menjadi hal penting untuk mendukung investasi. Selain itu, pembangunan kawasan industri mampu mendorong terbukanya lapangan pekerjaan yang lebih luas. Salah satunya ialah kawasan industri ModernCikande, kawasan industri terbesar dan terlengkap di Cikande, Serang Banten.

Perkembangan pesat ModernCikande sebagai salah satu kawasan industri terbesar di barat Jakarta tidak lepas dari lokasinya yang strategis. Secara geografis, kawasan industri ini terletak di antara Balaraja dan Serang yang dapat diakses melalui tol Jakarta- Merak dan dilanjutkan melalui pintu tol Ciujung

Presiden Direktur PT Modern Industrial Estat, Pascall Wilson mengatakan kawasan industri ModernCikande didukung dengan akses kemudahan menuju tiga pelabuhan besar, Ciwandan, Cigading dan Merak Mas. Tak ayal kawasan industri menjadi daya tarik bagi industri manufaktur, seperti industri baja, kimia dan makanan. Saat ini tercatat sudah ada 250 perusahaan aktif yang membangun usahanya di Kawasan Industri Modern Cikande.

"Kurang lebih 250 perusahaan yang memilih kawasan kami untuk investasi (terutama) di sektor manufaktur," ungkap Presiden Direktur PT Modern Industrial Estate, Pascall Wilson dalam keterangan tertulisnya, Kamis (8/3).

Dari 250 perusahaan yang membangun pabriknya di sana, 61% adalah perusahaan nasional. Sisanya adalah perusahaan asing yang datang dari berbagai negara seperti China, Singapura, Taiwan, Malaysia, Eropa dan Amerika.

Dia merinci, terdapat 6 kategori perusahaan manufaktur yang mendirikan pabriknya di Cikande, yaitu industri makanan dan minuman dengan porsi 40%, industri baja dan turunan dengan porsi 15%, industri otomotif dengan porsi 2%, serta industri kimia dan beberapa jenis industri lainnya seperti kertas, bahan pakan ternak, bahan bangunan dengan porsi 43%.

Pascall menambahkan dari 3.175 hektare total luas lahan yang ada di kawasan industri Cikande, baru 1.775 hektare yang sudah dikembangkan. Masih ada 1.400 hektare berupa tanah lowong yang ada di kawasan industri Cikande.

"Kawasan Cikande salah satu kawasan paling tua dan paling besar di barat Jakarta," katanya.

Terus Bertumbuh di Tahun Politik

Meskipun tahun ini merupakan periode tahun politik, pihaknya tetap optimis penjualan lahan di Modern Cikande Industrial Estate akan tumbuh signifikan yang mencapai Rp 1 triliun, dimana sebelumnya perusahaan hanya mampu menjual sebesar Rp 700 miliar.

Erwin Wijaya, Sales & Marketing General Manager PT Modern Industrial Estate mengatakan yang menjadi unggulan perusahaan dalam meningkatkan penjualan lahan di Modern Cikande Industrial Estate ini menurut Erwin adalah hadirnya Pintu tol Cikande yang akan segera diresmikan penggunaannya untuk umum.

"Pintu keluar tol ini jaraknya nanti tidak lebih dari 1km dari pintu masuk kawasan industri Cikande. Kurang dari 3 menit sudah sampai ke kawasan kita. Ini akan menjadi kawasan pilihan utama di barat Jakarta. Karena waktu tempuhnya tidak sampai 1 jam. Dan di barat Jakarta cenderung tol nya lancar dibandingkan kita mau ke Cikarang macetnya minta ampun," tutur dia.

Setelah dibukanya pintu tol Cikande ini, Erwin memprediksi lonjakan demand untuk pembelian lahan di Modern Cikande Industrial Estate ini akan melonjak secara signifikan.

"Produk yang kami tawarkan adalah lahan industri siap bangun. Tidak ada ukuran yang standar tapi disesuaikan dengan kebutuhan investor. Dan di kawasan kami juga ada zoning seperti makanan dan minuman ini akan kita satukan menjadi kategori clean industri, tidak sama dengan peleburan baja karena mereka lebih polutif," ucapnya.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Bahana TCW

Sabtu, 27 April 2024 - 10:00 WIB

Ingin Memulai Berinvestasi di Reksa Dana Syariah, Perhatikan Hal Ini Agar Tak Salah Pilih

Sebagai salah satu negara dengan populasi penduduk muslim terbesar di dunia, menemukan investasi dengan konsep syariah tentu tak sulit di Indonesia. Namun, terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan…

Film Syirik Goes To School di SMA N 1 Gamping Meriah.

Sabtu, 27 April 2024 - 09:12 WIB

Meski Diguyur Hujan Deras, Film Syirik Goes To School di SMA N 1 Gamping Meriah.

Biasanya kalau acara di tempat terbuka diguyur hujan akan ditinggalkan penonton, tapi lain halnya saat Acara Film SyirikSyirik Neraka Pesisir Laut Selatan Goes To School di SMA N 1 Gamping Yogyakarta…

Forwan Terus Melaju Untuk Kesejahteraan Anggota Maju

Sabtu, 27 April 2024 - 09:06 WIB

Forwan Terus Melaju Untuk Kesejahteraan Anggota Maju

Diusia Satu Dekade, FORWAN akan terus berbenah, Forwan akan terus melaju, agar kesejahteraan anggota maju. Hal tersebut diungkapkan Sutrisno Buyil selaku Ketua Umum FORWAN pada perayaan ulang…

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono

Sabtu, 27 April 2024 - 08:58 WIB

Kementerian PUPR Rampungkan Penataan Kawasan Pesisir Labuang Sebagai Destinasi Wisata Baru di Majene

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal Cipta Karya telah merampungkan penataan Kawasan Pesisir Labuang di Kabupaten Majene sebagai destinasi wisata…

- PT Energasindo Heksa Karya ("EHK"), Perusahaan distribusi gas Indonesia

Sabtu, 27 April 2024 - 06:46 WIB

Dukung Energi Hijau, Energasindo Heksa Karya, Tripatra, dan Pasir Tengah Berkolaborasi Kembangkan Compressed Bio Methane (“CBM”)

PT Energasindo Heksa Karya ("EHK"), Perusahaan distribusi gas Indonesia yang sahamnya dimiliki oleh PT. Rukun Raharja, Tbk dan Tokyo Gas, PT Tripatra Engineering ("Tripatra"), anak perusahaan…