Optimalkan Jasa Pengiriman Barang Besar, Bukalapak Gandeng JNE Hadirkan JTR

Oleh : Hariyanto | Jumat, 23 Februari 2018 - 11:01 WIB

Bukalapak gandeng JNE hadirkan JTR
Bukalapak gandeng JNE hadirkan JTR

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Bukalapak terus berupaya mengoptimalkan jasa layanan pengiriman barang besar agar dapat mempermudah dan menguntungkan para penggunanya.

Bekerja sama dengan JNE, Bukalapak menghadirkan layanan JTR untuk mengakomodir permintaan Pelapak yang berjualan barang besar seperti mebel, furniture, dan lainnya.

JTR atau JNE Trucking merupakan layanan pengiriman untuk barang berat (min 10 kg), dalam jumlah besar menggunakan armada truk melalui jalur darat dan laut dengan harga yang kompetitif.

“Sebagai marketplace pertama yang mengintegrasi fitur ini, para Pelapak bisa dengan mudah melacak dan melihat lebih jelas pergerakan pengiriman barang dibandingkan dengan kurir pribadi. Fitur ini kami luncurkan sebagai bentuk dukungan kami bagi para Pelapak, agar semakin mudah dan semakin semangat berjualan,” ujar Muhammad Fajrin Rasyid, Co-Founder dan CFO Bukalapak di Jakarta, Kamis (22/2/2018).

Hasil kerja sama Bukalapak dan JNE ini diyakini dapat menjadi solusi yang dapat memberikan kemudahan dan juga keuntungan untuk para pelapak barang besar. Layanan JTR berlaku juga untuk pengiriman motor. Layanan JTR ini dapat dinikmati oleh pelapak yang berada di  wilayah Sumatera, Jawa, dan Bali.

“Sejak diluncurkan pada 2016 silam, JTR disediakan dengan tujuan utama untuk memenuhi kebutuhan para pelaku usaha, termasuk seluruh Pelapak, karena kapabilitasnya dalam mendistribusikan paket dengan jumlah banyak, berukuran besar dan jenis paket yang lebih bervariasi karena tidak terkendala dalam aturan penerbangan. Tentu saja berbagai kelebihan dan benefit dari JTR, bisa didapatkan oleh seluruh Pelapak dengan harga yang kompetitif,” ujar Eri Palgunadi, Vice President of Marketing JNE.

Mengirimkan barang besar menggunakan layanan JTR akan lebih menguntungkan. Jika Pelapak ingin mengirimkan barang 10 kilogram dari Jakarta Selatan ke Bekasi menggunakan pengiriman REG atau YES, pelapak akan terkena biaya sebesar Rp 90 Ribu dan Rp180 Ribu. Namun dengan layanan JTR, pelapak hanya perlu mengeluarkan uang IDR 25,000 dengan estimasi waktu pengiriman yang berkisar antara 3 sampai dengan 7 hari kerja tergantung kota tujuan.

“Kami harap, layanan JTR dapat dimanfaatkan dengan baik oleh para Pelapak, dengan harapan bahwa layanan ini memberikan kemudahan, manfaat, juga keuntungan,” tutup Muhammad Fajrin Rasyid.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Tim Bank Mandiri Singapura

Jumat, 03 Mei 2024 - 20:48 WIB

BMSG Lanjutkan Komitmen Keberlanjutan Bank Mandiri di Mancanegara

Bank Mandiri Singapura (BMSG) baru-baru ini menyelenggarakan acara bertajuk “BMSG on Preference“ mengusung tema “Elevating ESG Impact,“ acara perdana ini bertujuan meningkatkan kesadaran,…

Stok Beras di Pasar Induk Beras Cipinang Dipastikan Aman Memasuki Panen Raya 2024

Jumat, 03 Mei 2024 - 20:36 WIB

Alhamdulilah! Stok Beras di Pasar Induk Beras Cipinang Dipastikan Aman

Jakarta - Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Provinsi DKI Jakarta, PT Food Station Tjipinang Jaya (Perseroda) memastikan stok beras di Jakarta dinyatakan aman memasuki panen raya.

(kiri ke kanan) Direktur Network & IT Solution Herlan Wijanarko, Direktur Wholesale & International Service Bogi Witjaksono, Direktur Strategic Portfolio Budi Setyawan Wijaya, Direktur Digital Busines Muhamad Fajrin Rasyid, Direktur Utama Ririek Adriansyah, Direktur Keuangan & Manajemen Risiko Heri Supriadi, Direktur Human Capital Management Afriwandi, Direktur Group Business Development Honesti Basyir, dan Direktur Enterprise & Business Service FM Venusiana R

Jumat, 03 Mei 2024 - 20:12 WIB

Telkom Bagikan Dividen Rp17,68 Triliun atau Tumbuh 6,5% YoY

PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk telah menyelesaikan Rapat Umum Pemegang Saham Tahun Buku 2023 di Jakarta pada Jumat (3/5). Rapat menyetujui pembagian dividen tunai sebesar Rp17,68 triliun…

56% Perempuan Pemilik UKM di Indonesia Mengalami Peningkatan Pendapatan Sejak Menerima Pembayaran Digital

Jumat, 03 Mei 2024 - 17:35 WIB

56% Perempuan Pemilik UKM di Indonesia Mengalami Peningkatan Pendapatan Sejak Menerima Pembayaran Digital

Visa, pemimpin global dalam pembayaran digital, melakukan survei terhadap usaha kecil dan menengah (UKM) di Indonesia . Temuan menunjukkan bahwa 54% UKM yang dipimpin oleh perempuan dan 48%…

Reboisasi lahan kritis merupakan upaya Telkom dalam pencegahan terjadinya erosi tanah

Jumat, 03 Mei 2024 - 16:48 WIB

Telkom Dukung Pemulihan 82,1 Ha Lahan Kritis melalui Reboisasi 33.800 Bibit Pohon

Data Kementerian Kemaritiman & Investasi tahun 2022 menyebut luas lahan kritis nasional sebesar 12.744.925 Ha. Hal ini terjadi dikarenakan tidak seimbangnya penebangan pohon dengan penanaman…