PM Jepang- Presiden Jokowi akan Bicarakan Kerja Sama Ekonomi

Oleh : Herry Barus | Jumat, 13 Januari 2017 - 04:56 WIB

Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe dan Presiden RI, Joko Widodo (BAY ISMOYO/Getty Images)
Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe dan Presiden RI, Joko Widodo (BAY ISMOYO/Getty Images)

INDUSTRY.co.id - Jakarta- Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe dalam kunjungan kenegaraan ke Indonesia pada 15-16 Januari 2017 akan menjadikan isu ekonomi sebagai fokus utama pembahasan kerja sama bilateral Indonesia-Jepang.

"Kunjungan kenegaraan PM Shinzo Abe ke Indonesia tanggal 15-16 Januari. Ibu Menlu (Retno Marsudi) akan mendampingi Presiden (Joko Widodo). Isu ekonomi akan mendapatkan porsi terbesar dalam pembahasan," kata Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Arrmanatha Nasir di Jakarta, Kamis (12/1/2017.

Menurut Arrmanatha, kunjungan kenegaraan PM Abe yang pertama pada 2017 itu menunjukkan komitmen tinggi kedua negara untuk terus meningkatkan kerja sama bilateral, khususnya di bidang ekonomi.

"Jepang adalah mitra strategis Indonesia di berbagai bidang. Kerja sama ini akan terus ditingkatkan dengan prinsip dasar saling menguntungkan," ujar dia.

Dia menyebutkan, PM Abe akan berkunjung ke Indonesia dengan membawa delegasi bisnis yang terdiri dari sekitar 30 CEO dan pemimpin bisnis yang bergerak di bidang, seperti perbankan, manufaktur, industri baja, transportasi.

"PM Abe didampingi sekitar 30 CEO dan 'business leaders' Jepang, yang bertujuan untuk meningkatkan investasi di Indonesia," ucap dia.

Selain itu, dia menyebutkan bahwa pemerintah kedua negara juga akan membahas kerja sama di bidang maritim, yaitu terkait pembangunan infrastruktur, peningkatan konektivitas, serta investasi di bidang maritim.

Dalam catatan Antara, terkait peningkatan kerja sama ekonomi, selain membawa delegasi bisnis, rencananya Presiden Joko Widodo dan PM Abe akan membahas investasi proyek infrastruktur, antara lain pembangunan Pelabuhan Patimban di Jawa Barat, kereta api cepat Jakarta-Surabaya, dan operasional Blok Masela Maluku.

"Selain isu ekonomi, isu-isu lain yang akan dibahas, antara lain isu politik, budaya dan perkembangan keadaan di kawasan," kata Arrmanatha.

Rencananya, pertemuan bilateral Presiden Jokowi dan PM Abe akan dilaksanakan di Istana Bogor, Jawa Barat, pada 15 Januari 2017 dan kembali ke Jepang pada 16 Januari 2017.

Hingga saat ini, Jepang merupakan salah satu mitra ekonomi terpenting bagi Indonesia dengan nilai perdagangan bilateral pada 2016 lalu mencapai 31 miliar dolar AS dan investasi mencapai 4,5 miliar dolar AS.(Hrb)

Komentar Berita

Industri Hari Ini

AAJI bersama anggotanya menanam mangrove di PIK

Minggu, 05 Mei 2024 - 06:04 WIB

AAJI Tanam 2000 Bibit Mangrove dan Berikan Literasi Keuangan Pada Kelompok Nelayan

Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) bersama dengan 27 perusahaan anggotanya menunjukkan komitmennya terhadap kelestarian lingkungan dan pemberdayaan masyarakat melalui kegiatan “AAJI Peduli…

Pelatihan membaca nyaring di Kota Padang.

Sabtu, 04 Mei 2024 - 22:56 WIB

Sejumlah Guru, Pegiat Literasi Hingga Orang Tua Ikuti Pembekalan Membaca Nyaring di Kota Padang

Pelatihan membaca nyaring di Kota Padang terbagi ke dalam tiga kelas, yaitu kelas orang tua, kelas guru dan kelas pustakawan/pegiat literasi.

Gedung BNI di Pejompongan Jakarta Pusat

Sabtu, 04 Mei 2024 - 22:51 WIB

Dukungan BUMN Bikin Olahraga Indonesia Semakin Moncer

Dukungan yang diberikan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) terhadap aktivitas olahraga, membuat moncer sejumlah cabang olahraga di Indonesia.

Tim Thomas dan Uber ke Final

Sabtu, 04 Mei 2024 - 20:48 WIB

Melaju ke Final, BNI Apresiasi Keberhasilan Tim Thomas dan Uber Indonesia

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI mengucapkan selamat dan menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas keberhasilan Tim Thomas dan Uber Indonesia melaju ke babak final Kejuaraan…

Tekan Dampak Pemanasan Global, PIS Kolaborasi Cintai Bumi di Desa Nelayan Bali

Sabtu, 04 Mei 2024 - 20:20 WIB

Tekan Dampak Pemanasan Global, PIS Kolaborasi Cintai Bumi di Desa Nelayan Bali

Badung- PT Pertamina International Shipping (PIS) kembali melanjutkan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) “BerSEAnergi untuk Laut” yang bertujuan salah satunya untuk menekan…