Pengerjaan Makassar New Port Sudah 28,18 Persen

Oleh : Ahmad Fadli | Senin, 07 Agustus 2017 - 14:51 WIB

Ilustrasi Logistik di Indonesia (Foto:supplychainindonesia)
Ilustrasi Logistik di Indonesia (Foto:supplychainindonesia)

INDUSTRY.co.id - Makassar - PT Pelabuhan Indonesia IV (Persero) telah merealisasikan pengerjaan mega proyek Makassar New Port (MNP) hingga 28,18 persen per 31 Juli 2017.

"Realisasi tersebut melebihi dari yang direncanakan yaitu 27,69 persen per akhir Juli 2017 atau terjadi deviasi +0,49 persen," kata Kepala Satuan Pengelola Proyek MNP, Arwin di Makassar, Senin (7/8/2017)

Dia mengatakan, Pelindo IV memang berusaha mengebut pengerjaan proyek MNP.

Menurut dia, realisasi tersebut merupakan total dari pengerjaan MNP tahap I paket A, B dan C yang masing-masing pengerjaannya telah mencapai 36,46 persen, 25,72 persen dan 27,46 persen.

Kegiatan yang saat ini tengah dilakukan, lanjut Arwin, pada paket A produksi besi secant pile dan reklamasi atau penggantian tanah lunak (soil replace).

Sementara kegiatan untuk paket B, saat ini sedang dilakukan pengerjaan beton penahan tanah, reklamasi atau penggantian tanah lunak (soil replace) dan produksi armour.

"Kegiatan paket C sat ini yaitu produksi armour, pengiriman material dan pemasangan 'core breakwater'," ujarnya.

Secara keseluruhan, pembangunan mega proyek MNP tahap I menelan total investasi Rp1,8 triliun dan ditargetkan beroperasi mulai triwulan ketiga 2018.

Sementara pengerjaan paket A diproyeksikan menyerap anggaran sebesar Rp326 miliar, paket B Rp1,06 triliun dan paket C mencapai Rp228 miliar.

Proyek ini dibangun secara paket agar dapat dilakukan serentak, sehingga penyelesaiannya lebih cepat dan dilakukan secara terus menerus, Adapun, pengerjaan proyek MNP Paket A terdiri dari pembangunan akses jalan, dermaga dan lapangan penumpukan peti kemas yang akan memiliki kapasitas terpasang mencapai 1,5 juta TEUs pada tahap I, sedangkan pada tahap II direncanakan memiliki kapasitas terpasang hingga 2 juta TEUs.

Proyek MNP Paket B meliputi reklamasi seluas kurang lebih 13 hektare, "causeway" kurang lebih 1.276 meter, lapangan peti kemas sekitar lebih 16 hektare dan pengerukan kolam pelabuhan minimal draft -16,0 mLWS.

Sementara kegiatan untuk Paket C berupa pembangunan breakwater sepanjang 1.310 meter. (Ant)

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Tim Bank Mandiri Singapura

Jumat, 03 Mei 2024 - 20:48 WIB

BMSG Lanjutkan Komitmen Keberlanjutan Bank Mandiri di Mancanegara

Bank Mandiri Singapura (BMSG) baru-baru ini menyelenggarakan acara bertajuk “BMSG on Preference“ mengusung tema “Elevating ESG Impact,“ acara perdana ini bertujuan meningkatkan kesadaran,…

(kiri ke kanan) Direktur Network & IT Solution Herlan Wijanarko, Direktur Wholesale & International Service Bogi Witjaksono, Direktur Strategic Portfolio Budi Setyawan Wijaya, Direktur Digital Busines Muhamad Fajrin Rasyid, Direktur Utama Ririek Adriansyah, Direktur Keuangan & Manajemen Risiko Heri Supriadi, Direktur Human Capital Management Afriwandi, Direktur Group Business Development Honesti Basyir, dan Direktur Enterprise & Business Service FM Venusiana R

Jumat, 03 Mei 2024 - 20:12 WIB

Telkom Bagikan Dividen Rp17,68 Triliun atau Tumbuh 6,5% YoY

PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk telah menyelesaikan Rapat Umum Pemegang Saham Tahun Buku 2023 di Jakarta pada Jumat (3/5). Rapat menyetujui pembagian dividen tunai sebesar Rp17,68 triliun…

56% Perempuan Pemilik UKM di Indonesia Mengalami Peningkatan Pendapatan Sejak Menerima Pembayaran Digital

Jumat, 03 Mei 2024 - 17:35 WIB

56% Perempuan Pemilik UKM di Indonesia Mengalami Peningkatan Pendapatan Sejak Menerima Pembayaran Digital

Visa, pemimpin global dalam pembayaran digital, melakukan survei terhadap usaha kecil dan menengah (UKM) di Indonesia . Temuan menunjukkan bahwa 54% UKM yang dipimpin oleh perempuan dan 48%…

Reboisasi lahan kritis merupakan upaya Telkom dalam pencegahan terjadinya erosi tanah

Jumat, 03 Mei 2024 - 16:48 WIB

Telkom Dukung Pemulihan 82,1 Ha Lahan Kritis melalui Reboisasi 33.800 Bibit Pohon

Data Kementerian Kemaritiman & Investasi tahun 2022 menyebut luas lahan kritis nasional sebesar 12.744.925 Ha. Hal ini terjadi dikarenakan tidak seimbangnya penebangan pohon dengan penanaman…

Alfarisi Arifin, Direktur Utama Karubi Maru dan Enomoto Okuto, Kepala Koki Karubi Maru pada Pembukaan Gerai Kedua Karubi Maru Di Botani Square Mall Bogor

Jumat, 03 Mei 2024 - 14:15 WIB

Gandeng Koki Asli Jepang Karubi Maru Berikan Pengalaman Menyantap Yakiniku Dalam Jyubako

Hadirkan pengalaman baru dalam menyantap yakiniku di dalam kemasan Jyubako atau yang lebih dikenal dengan bento box Karubi Maru buka gerai keduanya di Botani Square Mall Bogor.