PT Hutama Karya (Persero) Lakukan Pemeliharaan dan Operasi Microsleep di Tol Ramai

Oleh : Herry Barus | Rabu, 05 Oktober 2022 - 11:14 WIB

PT Hutama Karya (Persero) Lakukan Pemeliharaan dan Operasi Microsleep di Tol Ramai
PT Hutama Karya (Persero) Lakukan Pemeliharaan dan Operasi Microsleep di Tol Ramai

INDUSTRY.co.id - Riau– PT Hutama Karya (Persero) (Hutama Karya) selaku pengelola Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) terus meningkatkan kualitas jalan tol, salah satunya berada di Provinsi Riau yakni Tol Pekanbaru – Dumai dan Tol Pekanbaru – Bangkinang yang telah rampung sehingga nantinya akan terbentang sepanjang 200 Km lebih.

Direktur Operasi III Hutama Karya, Koentjoro mengatakan bahwa saat ini Tol Pekanbaru – Dumai yang telah beroperasi sejak tahun 2020, menjadi jalan tol pertama di Bumi Lancang Kuning tersebut. Sementara Tol Pekanbaru – Bangkinang, saat ini progressnya sendiri hampir rampung sehingga siap untuk dioperasikan jika ada arahan dari regulator.

“Jalan tol ini masih terbilang baru khususnya untuk masyarakat Riau, sehingga berpengaruh pada sikap pengendara disana. Perlu untuk membangun kebiasaan berkendara sesuai aturan di jalan tol, seperti terkait kecepatan berkendara yang berbeda dari jalan nasional, maupun aturan-aturan lainnya yang harus dipahami. Itulah yang kami lakukan dalam 2 tahun terakhir dengan memberikan edukasi yang intens kepada pengguna jalan, melalui Kampanye SETUJU (Selamat Sampai Tujuan) hingga saat ini,” ujar Koentjoro.

Lebih lanjut Koentjoro menambahkan bahwa kampanye keselamatan berkendara tersebut disosialisaikan melalui rilis resmi perusahaan, media sosial, radio & media mainstream, pembagian flyer hingga pemasangan himbauan di Spanduk, Baliho, VMS dan lainnya. Selain edukasi terkait keselamatan berkendara, berbagai upaya untuk meningkatkan pelayanan dan kualitas jalan tol juga terus dilakukan oleh Hutama Karya selaku pengelola Tol Permai.

“Dalam upaya menurunkan insiden yang disebabkan oleh pengemudi ngantuk / lelah, kami menggelar Operasi Microsleep pada jam-jam rawan mengantuk dengan mengarahkan pengemudi ke rest area untuk dibagikan snack & kopi. Kemudian mereka akan di cek kondisi kesehatannya dan pengemudi yang didapati mengantuk akan diminta untuk beristirahat terlebih dahulu di rest area. Tol Permai saat ini telah dilengkapi 4 (empat) Rest Area Temporary di KM 45 Jalur A, KM 65 Jalur B, dan KM 82 Jalur A & B yang didalamnya terdapat tenant makanan, minimarket, toilet, mushola dan lainnya,” tambahnya.

Disamping upaya peningkatan keselamatan berkendara, pemeliharaan dan beautifikasi juga rutin dilakukan di Tol Permai demi kenyamanan dan keamanan pengguna jalan tol.

“Pemeliharaan dan pengaspalan rutin dilakukan di Tol Permai dengan menggunakan berbagai teknik tergantung dengan jenis perkerasan jalannya. Adapun saat ini pemeliharaan yang sedang dilakukan di Tol Permai yakni di KM 18+100 Jalur A, KM 25+100 Jalur A, 92+700 Jalur B dengan menggunakan teknik Scrapping, Filling, & Overlay dengan memberikan perambuan agar tidak mengganggu lalu lintas. Beautifikasi seperti pengecetan ulang median concrete barrier dan kanstin serta penanaman pohon juga rutin dilakukan guna menciptakan jalan tol hijau ramah lingkungan yang indah & asri,” tutur Koentjoro.

Di sela-sela waktu beristirahat di rest area, Edi yang merupakan salah satu pengguna jalan mengatakan bahwa kehadiran Tol Permai ini mempercepat mobilisasi.

“Sebelum ada jalan tol ini butuh sekitar 4 jam lebih untuk bolak-balik dari Duri ke Pekanbaru dan sebaliknya, sementara saat ini hanya kurang lebih 40 menit saja, apalagi saya seorang Businessman jadi kecepatan waktu sangatlah berarti,“ ujar Edi, Pengguna Jalan Tol Permai.

Sebagai upaya untuk memberikan pelayanan optimal dan terus memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar, Hutama Karya selaku pengelola akan terus meningkatkan Standar Pelayanan Minimal (SPM) dan fasilitas-fasilitas pendukung lainnya.

“Peningkatan SPM ini menjadi penting karena jalan tol ini menjadi akses utama pariwisata dan pengiriman barang dari Indonesia ke Malaysia dan sebaliknya melalui Pelabuhan Roll-On / Roll-Off (RoRO),” imbuh Koentjoro.

Selain Tol Permai, ruas tol yang telah selesai pembangunannya yaitu Ruas Pekanbaru – Bangkinang sepanjang 40 Km. Untuk itu, Hutama Karya telah melakukan sejumlah persiapan sebelum tol ini dioperasikan, salah satunya dengan penyiapan SDM yang optimal.

Pemberian training kepada calon karyawan di Tol Pekanbaru – Bangkinang dilakukan selama 37 hari dari tanggal (18/08) hingga (25/09). Adapun pelatihan tersebut meliputi kesamaptaan, pelayanan prima, penanganan gawat darurat, mekanikan & elektrikal, sistem transaksi & peralatan tol hingga pelatihan rescue dan derek.

“Selain teori, dalam pelatihan ini juga dilakukan praktek atau simulasi penanganan dengan melibatkan beberapa praktisi yang berpengalaman di bidangnya agar calon karyawan dapat siaga di lapangan dan benar-benar dibekali keahlian dan kemampuan untuk mengoperasikan

jalan tol sesuai Standar Pelayanan Minimal (SPM) di jalan tol.” tutup Koentjoro, Direktur Operasi III Hutama Karya.

Untuk kondisi tol terkini, Hutama karya menghimbau kepada seluruh pengguna jalan agar mematuhi ketentuan dan tata tertib yang berlaku di jalan tol, salah satunya dengan menggunakan satu kartu Uang Elektronik (UE) hanya untuk satu kendaraan serta memastikan kecukupan saldo UE sebelum memasuki gerbang tol. Apabila pengguna jalan lupa untuk mengisi saldo UE, dapat menggunakan aplikasi HK Toll Apps yang dimiliki oleh Hutama Karya dimana terdapat fitur Cek Saldo UE dan juga dapat melakukan Top up saldo UE.

Selain itu kami terus menghimbau kepada pengguna jalan tol untuk berkendara dengan kecepatan minimum dan maksimum sesuai yang dipersyaratkan, dan tidak menggunakan bahu jalan kecuali dalam keadaan darurat. Segera beristirahat apabila merasa mengantuk di Rest Area terdekat serta untuk selalu mematuhi protokol kesehatan yang berlaku dimanapun berada. Apabila pengguna jalan tol mengalami atau melihat tindak kejahatan yang ada di jalan tol maupun rest area agar segera melapor ke Call Centre masing-masing Cabang Tol.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Momentum Hari Bumi, PGE Meneguhkan Komitmen pada Keberlanjutan untuk Menjaga Kelestarian Lingkungan Hidup

Jumat, 26 April 2024 - 14:30 WIB

Momentum Hari Bumi, PGE Meneguhkan Komitmen pada Keberlanjutan untuk Menjaga Kelestarian Lingkungan Hidup

Pengembangan energi ramah lingkungan temasuk energy panas bumi tak bisa dipisahkan dari upaya menjaga keberlanjutan di semua aspek bisnis. Sebagai perusahaan yang bergerak di bidang eksplorasi…

PGE Area Kamojang Raih Dua Penghargaan Unggulan dalam Acara Forum CSR Jawa Barat

Jumat, 26 April 2024 - 14:21 WIB

PGE Area Kamojang Raih Dua Penghargaan Unggulan dalam Acara Forum CSR Jawa Barat

PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGE) (IDX: PGEO) semakin meneguhkan posisinya sebagai perusahaan energi hijau kelas dunia terdepan dalam praktik bisnis berkelanjutan. PGE Area Kamojang berhasil…

IFG Life

Jumat, 26 April 2024 - 13:29 WIB

Peduli dengan Gaya Hidup Sehat, IFG Life Hadirkan IFG Life Protection Platinum dan IFG LifeCHANCE

Fokus pada kebutuhan nasabah menjadi kunci bagi PT Asuransi Jiwa IFG (IFG Life) dalam menghadirkan produk dan layanan yang komprehensif dan saling melengkapi. Gaya hidup tidak lepas dari aspek…

Panasonic memperagakan cara penggunaan Lampu Solar Panel yang menggunakan tenaga cahaya Matahari di Cianjur

Jumat, 26 April 2024 - 12:39 WIB

Panasonic Serahkan Lampu Surya Panel ke Terdampak Gempa Cianjur

PT Panasonic Gobel Indonesia memberikan bantuan Lampu Surya Panel atau lampu berbahan bakar sinar matahari ke masyarakat terdampak gempa di Desa Sarampad, Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

Direktur Industri Kimia Hulu (Direktur IKHU), Wiwik Pudjiastuti

Jumat, 26 April 2024 - 11:32 WIB

Masih Banyak Sentimen Negatif, Kemenperin Tegaskan Impor PE dan PP Tak Perlu Pertimbangan Teknis

Pemerintah telah mengambil langkah responsif untuk menanggapi isu-isu yang dapat mengganggu kelangsungan usaha, salah satunya melalui pemberlakuan peraturan terbaru mengenai kebijakan dan pengaturan…