Sektor Infrastruktur Meningkat, Semen Baturaja Kuasai Sumbagsel

Oleh : Herry Barus | Selasa, 23 Mei 2017 - 10:05 WIB

Pabrik Semen Baturaja (Bm)
Pabrik Semen Baturaja (Bm)

INDUSTRY.co.id - Palembang- PT Semen Baturaja (Persero) Tbk menargetkan menguasai pangsa pasar wilayah Sumatera Bagian Selatan atau Sumbagsel setelah Pabrik Baturaja II resmi beroperasi pada Mei 2017.

Direktur Umum dan SDM PT Semen Baturaja, Amrullah di Palembang, Senin, (22/5/2017) mengatakan, pabrik yang menelan biaya investasi sebesar Rp3,4 triliun tersebut akan memiliki kapasitas produksi Semen menjadi 3,85 juta ton atau naik 92,5 persen dari saat ini hanya sebesar dua juta ton semen per tahun.

"Dengan beroperasinya pabrik baru ini, artinya peluang merajai pasar Sumbagsel semakin terbuka, meliputi Sumsel, Bangka Belitung, Lampung, Jambi dan Bengkulu. Kemungkinan besar pada pertengahan tahun sudah terlihat hasilnya karena pada Juli, pabrik baru sudah bisa beroperasi penuh," kata Amrullah kepada awak media di Palembang.

Amrullah yang dijumpai di sela-sela kunjungan Kepala Badan Standarisasi Nasional Bambang Prasetya ke kantor Semen Baturaja di Palembang, mengatakan, pada tahun ini juga perusahaannya menargetkan bisa merebut 60 persen kebutuhan semen di wilayah Sumbagsel yang mencapai total enam juta ton per tahun.

Kepercayaan diri itu dilatari semakin baiknya produk yang dihasilkan yakni telah berlabel Standar Nasional Indonesia, dan gencarnya pembangunan infrastruktur di Sumbagsel.

"Untuk proyek Light Rail Transit (LRT) Palembang saja, bisa dikatakan menggunakan 95 persen produk semen Baturaja. Sedangkan untuk SNI sendiri, produk semen Baturaja sudah tersertifikasi sehingga kualitasnya sudah diakui," kata Amrullah.

Ke depan, seiring dengan tren peningkatan produksi ini, perusahaan juga menargetkan dapat menembus pangsa pasar di wilayah barat Jawa yakni Jakarta hingga Jawa Barat, dan wilayah Sumatera Bagian Utara (Sumbagut) yakni Aceh hingga Sumatera Utara dan Sumatera Barat.

Pabrik Baturaja II diklaim lebih efisien dan ramah lingkungan jika dibandingkan pabrik sebelumnya. Pabrik ini disebut-sebut menjadi pabrik yang pertama di Indonesia menerapkan teknologi terkini yakni sistem vertical mill dan bag house.

Dengan menggunakan sistem vertical mill, konsumsi listrik akan lebih efisien dibandingkan dengan penggunaan energi pada pabrik pertama yang sistem produksinya masih berupa ball mill.

Proses penggilingan dan pengeringan semen pada vertical mill menggunakan energi panas buang dari clinker cooler sehingga dapat menekan emisi CO2.

Kepala Badan Standarisasi Nasional Bambang Prasetya mengatakan metode baru dalam produksi semen ini telah sesuai dengan Standar Nasional Indonesia (SNI), bahkan telah mengacu pada standar yang berlaku secara internasional.

"SNI itu diciptakan untuk meningkatkan daya saing produk-produk nasional. Semen Baturaja sudah menyandang label SNI tentunya bisa saja melakukan ekspor ke luar negeri, tapi karena kebutuhan dalam negeri masih tinggi maka hal itu belum jadi pilihan.

Akan tapi tidak masalah, karena sejatinya SNI ini juga berguna untuk penghalang atau menjaga agar produk asing tidak deras masuk Indonesia, kata Bambang.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Momentum Hari Bumi, PGE Meneguhkan Komitmen pada Keberlanjutan untuk Menjaga Kelestarian Lingkungan Hidup

Jumat, 26 April 2024 - 14:30 WIB

Momentum Hari Bumi, PGE Meneguhkan Komitmen pada Keberlanjutan untuk Menjaga Kelestarian Lingkungan Hidup

Pengembangan energi ramah lingkungan temasuk energy panas bumi tak bisa dipisahkan dari upaya menjaga keberlanjutan di semua aspek bisnis. Sebagai perusahaan yang bergerak di bidang eksplorasi…

PGE Area Kamojang Raih Dua Penghargaan Unggulan dalam Acara Forum CSR Jawa Barat

Jumat, 26 April 2024 - 14:21 WIB

PGE Area Kamojang Raih Dua Penghargaan Unggulan dalam Acara Forum CSR Jawa Barat

PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGE) (IDX: PGEO) semakin meneguhkan posisinya sebagai perusahaan energi hijau kelas dunia terdepan dalam praktik bisnis berkelanjutan. PGE Area Kamojang berhasil…

IFG Life

Jumat, 26 April 2024 - 13:29 WIB

Peduli dengan Gaya Hidup Sehat, IFG Life Hadirkan IFG Life Protection Platinum dan IFG LifeCHANCE

Fokus pada kebutuhan nasabah menjadi kunci bagi PT Asuransi Jiwa IFG (IFG Life) dalam menghadirkan produk dan layanan yang komprehensif dan saling melengkapi. Gaya hidup tidak lepas dari aspek…

Panasonic memperagakan cara penggunaan Lampu Solar Panel yang menggunakan tenaga cahaya Matahari di Cianjur

Jumat, 26 April 2024 - 12:39 WIB

Panasonic Serahkan Lampu Surya Panel ke Terdampak Gempa Cianjur

PT Panasonic Gobel Indonesia memberikan bantuan Lampu Surya Panel atau lampu berbahan bakar sinar matahari ke masyarakat terdampak gempa di Desa Sarampad, Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

Direktur Industri Kimia Hulu (Direktur IKHU), Wiwik Pudjiastuti

Jumat, 26 April 2024 - 11:32 WIB

Masih Banyak Sentimen Negatif, Kemenperin Tegaskan Impor PE dan PP Tak Perlu Pertimbangan Teknis

Pemerintah telah mengambil langkah responsif untuk menanggapi isu-isu yang dapat mengganggu kelangsungan usaha, salah satunya melalui pemberlakuan peraturan terbaru mengenai kebijakan dan pengaturan…