Rupiah Hari Ini Dalam Zona Negatif

Oleh : Wiyanto | Kamis, 16 Agustus 2018 - 08:23 WIB

Rupiah (Foto Dok Industry.co.id)
Rupiah (Foto Dok Industry.co.id)

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Di perkirakan Rupiah akan bergerak di kisaran 14.611-14.581. Pergerakan USD yang kembali mengalami penguatan diperkirakan dapat menghambat peluang Rupiah untuk bertahan di zona positif.

Analis Pasar Modal Reza Priyambada mengatakan, pelaku pasar pun diperkirakan akan kembali meningkatkan permintaannya pada USD. Ditambah lagi, dengan masih adanya sejumlah sentimen yang dianggap kurang baik maka dapat membuat Rupiah kembali melemah meskipun telah dihadang oleh kenaikan suku bunga acuan.

"Adanya upaya pemerintah untuk menekan impor yang diikuti langkah bank sentral menaikkan suku bunga agar pelebaran defisit transaksi berjalan tidak mencapai 3% akan berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi ke depannya sehingga dapat menghambat laju Rupiah," katanya di Jakarta, Kamis (16/8/2018).

Ia katakan,  tetap mencermati dan mewaspadai berbagai sentimen yang dapat membuat Rupiah kembali melemah.


Kemarin, pernyataan berbagai pejabat terkait dengan penyebab pelemahan Rupiah tampaknya tidak banyak direspon positif karena pelaku pasar menantikan kebijakan yang realistis untuk menghadapi gejolak pelemahan Rupiah. Bahkan langkah BI yang menaikan suku bunganya juga belum direspon positif. Berkaca dari sebelumnya dimana BI telah menaikan suku bunganya beberapa basis poin sejak era suku bunga rendah di level 4,75% tampaknya tidak berpengaruh dimana Rupiah masih melemah. Di sisi lain, masih adanya kekhawatiran akan penyebaran resesi ekonomi Turki membuat permintaan akan USD meningkat sehingga Rupiah pun ikut kembali melemah.

"Bahkan ada pula sebagian pelaku pasar yang memperkeruh suasana pasar dimana menyamakan ekonomi Indonesia akan menyamai Turki turut melemahnya laju Rupiah," katanya.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Panasonic memperagakan cara penggunaan Lampu Solar Panel yang menggunakan tenaga cahaya Matahari di Cianjur

Jumat, 26 April 2024 - 12:39 WIB

Panasonic Serahkan Lampu Surya Panel ke Terdampak Gempa Cianjur

PT Panasonic Gobel Indonesia memberikan bantuan Lampu Surya Panel atau lampu berbahan bakar sinar matahari ke masyarakat terdampak gempa di Desa Sarampad, Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

Direktur Industri Kimia Hulu (Direktur IKHU), Wiwik Pudjiastuti

Jumat, 26 April 2024 - 11:32 WIB

Masih Banyak Sentimen Negatif, Kemenperin Tegaskan Impor PE dan PP Tak Perlu Pertimbangan Teknis

Pemerintah telah mengambil langkah responsif untuk menanggapi isu-isu yang dapat mengganggu kelangsungan usaha, salah satunya melalui pemberlakuan peraturan terbaru mengenai kebijakan dan pengaturan…

SIAM 2024 Maroko

Jumat, 26 April 2024 - 11:20 WIB

Kemenperin Perkenalkan Produk Mesin Pertanian Indonesia Kepada Pelaku Bisnis Maroko di SIAM Menkes 2024

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) bersama Kedutaan Besar Republik Indonesia di Rabat, Maroko menggelar The Indonesia – Morocco Business Forum on Strengthening Industrial Cooperation dalam…

Ini perlengkapan rumah tangga

Jumat, 26 April 2024 - 10:21 WIB

Penjualan 2023 Melesat, Panca Anugrah Wisesa Buka Showroom Baru di PIK 2

PT Panca Anugrah Wisesa Tbk (MGLV) sebagai emiten yang bergerak di bidang perdagangan besar peralatan dan perlengkapan rumah tangga sepanjang tahun 2023 sukses meraih lonjakan penjualan hingga…

Kerjasama di Hanover Messe

Jumat, 26 April 2024 - 10:14 WIB

Kemenperin: Indonesia Raih 13 Perjanjian Kerja Sama Industri Senilai Lebih dari Rp5 Triliun di Hannover Messe 2024

Keikutsertaan Indonesia dalam Hannover Messe 2024 bertujuan untuk mewujudkan kerja sama industri dan penanaman modal asing. Pada penyelenggaraan ajang pameran industri terkemuka dan berpengaruh…