DJP Optimis Pertumbuhan Pajak 17-18 Persen Sepanjang 2018

Oleh : Herry Barus | Rabu, 11 Juli 2018 - 08:51 WIB

Dirjen Pajak Robert Pakpahan
Dirjen Pajak Robert Pakpahan

INDUSTRY.co.id - Jakarta- Direktur Jenderal Pajak Kementerian Keuangan Robert Pakpahan optimistis pertumbuhan penerimaan pajak bisa mencapai kisaran 17 persen-18 persen pada akhir 2018.

"Kalau bisa tumbuh 17-18 persen itu sesuatu yang baik," kata Robert dalam diskusi di Jakarta, Selasa (10/7/2018)

Menurut dia proyeksi itu lebih baik dari pertumbuhan penerimaan pajak hingga semester I-2018 yang tercatat sebesar 13,96 persen.

Prediksi tersebut juga lebih baik dari pertumbuhan penerimaan pajak, di luar pendapatan dari program amnesti pajak, pada semester I-2018 sebesar 16,71 persen.

Untuk itu, Robert mengharapkan realisasi penerimaan pada semester II-2018 bisa lebih baik dari semester I-2018, apalagi pertumbuhan pajak tanpa amnesti pajak sudah relatif tinggi.

"Sepanjang kami mempertahankan pencapaian, dengan perbaikan kepatuhan dan administrasi perpajakan, peningkatan pengawasan dan pemeriksaan secara fair, kami yakin bisa mengejar," kata Robert.

Sebelumnya, Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan mencatat realisasi penerimaan pajak hingga akhir Juni 2018 telah mencapai Rp581,54 triliun atau 40,84 persen dari target Rp1.424 triliun.

Berdasarkan jenis pajak, penerimaan tersebut berasal dari PPh pasal 21 sebesar Rp67,9 triliun atau tumbuh 22,23 persen dan PPh pasal 22 impor sebesar Rp27,02 triliun atau tumbuh 28 persen.

Kemudian PPh badan sebesar Rp119,9 triliun atau tumbuh 23,79 persen dan PPN dalam negeri sebesar Rp127,8 triliun atau tumbuh 9,1 persen.

Selain itu, PPh Orang Pribadi sebesar Rp6,98 triliun atau tumbuh 20,06 persen dan PPN impor sebesar Rp83,86 triliun atau tumbuh 24,3 persen.

Sementara itu, sektor yang mengalami pertumbuhan tinggi pada semester I-2018 adalah pertambangan 79,71 persen, pertanian 34,25 persen, perdagangan 27,91 persen dan pengolahan 12,64 persen. (Ant)

Komentar Berita

Industri Hari Ini

SIAM 2024 Maroko

Jumat, 26 April 2024 - 11:20 WIB

Kemenperin Perkenalkan Produk Mesin Pertanian Indonesia Kepada Pelaku Bisnis Maroko di SIAM Menkes 2024

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) bersama Kedutaan Besar Republik Indonesia di Rabat, Maroko menggelar The Indonesia – Morocco Business Forum on Strengthening Industrial Cooperation dalam…

Ini perlengkapan rumah tangga

Jumat, 26 April 2024 - 10:21 WIB

Penjualan 2023 Melesat, Panca Anugrah Wisesa Buka Showroom Baru di PIK 2

PT Panca Anugrah Wisesa Tbk (MGLV) sebagai emiten yang bergerak di bidang perdagangan besar peralatan dan perlengkapan rumah tangga sepanjang tahun 2023 sukses meraih lonjakan penjualan hingga…

Kerjasama di Hanover Messe

Jumat, 26 April 2024 - 10:14 WIB

Indonesia Jalin 13 Perjanjian Kerja Sama Industri Senilai Lebih dari Rp5 Triliun di Hannover Messe 2024

Keikutsertaan Indonesia dalam Hannover Messe 2024 bertujuan untuk mewujudkan kerja sama industri dan penanaman modal asing. Pada penyelenggaraan ajang pameran industri terkemuka dan berpengaruh…

J&T Express Kembali Hadirkan J&T Connect Run 2024, Tiket Telah Resmi Dijual

Jumat, 26 April 2024 - 09:59 WIB

J&T Express Kembali Hadirkan J&T Connect Run 2024, Tiket Telah Resmi Dijual

&T Express, perusahaan ekspedisi berskala global kembali menghadirkan J&T Connect Run setelah menuai kesuksesan di tahun pertamanya pada 2023 lalu. Masih mengusung tema "Run Together, Share…

[Kiri ke kanan] Royke Tobing - Direktur Cyber Intelligence PT Spentera, Haliwela - Direktur R & D PT Spentera, Marie Muhammad - Direktur Operasional Eksternal PT Spentera, Thomas Gregory - Direktur Operasi Internal PT Spentera

Jumat, 26 April 2024 - 09:50 WIB

Spentera Bantu Penguatan Keamanan Siber Pada Infrastruktur Informasi Vital Indonesia dalam Menghadapi Ancaman Siber

Kejahatan siber merupakan masalah serius yang dapat menyerang baik individu maupun institusi. Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia menyebutkan bahwa terjadi peningkatan…